Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurul Hanna

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengacara kondang Hotman Paris tak ambil pusing program televisi 'Hotman Paris Show' yang dipandunya dihentikan penayangannya sementara oleh Komisi Penyiaran Indonesia (KPI).

“Bukan gua yang ditegur tanya iNews dong, cuma ditegur doang, kenapa sih. Berarti Hotman Paris Show-nya hebat,” kata Hotman Paris saat dihubungi wartawan Senin (1/10/2019).

Hotman Paris berbangga hati, lantaran menurutnya Hotman Paris Show memiliki rating tinggi dan disukai masyarakat Indonesia.

Baca: Mulan Jameela di Mata Tetangga

Baca: Diminta Komentarnya Soal Pelantikan Mulan Jameela, Dul Jaelani Malah Singgung John Lennon

Baca: Konser di Kasablanka, Vokalis Lukas Graham Pakai Batik

Ia pun enggan disangkut pautkan, lantaran menurutnya teguran ditujukan untuk stasiun televisi iNews.

Lagipula, kata Hotman Paris, KPI hanya memberhentikan sementara program tersebut. Hanya sampai dua episode. Ia menganggap pemberhentian tersebut sebagai cuti.

Baca: Krisdayanti: Saya Sudah Belajar UU MD3 Selama Setahun

Baca: Krisdayanti Dilantik Jadi Anggota DPR, Sejumlah Selebritis Mendoakannya Supaya Amanah

Baca: Mundur dari Menkumham Kini Jadi Anggota DPR RI, Intip Total Kekayaan Yasonna Laoly

Baca: Tegar Septian Ulangtahun ke-18, Ini Perjalanan Kariernya dari Pengamen Jalanan Sampai Jadi Penyanyi

Bagi Hotman, ia hanya mencari uang receh dengan pekerjaan sebagai pemandu acara.

“Kalau saya kan beda dengaan artis lain, yang mencari duit dari show. Kalau saya kan duit segitu kan duit receh,” katanya.

“Aku diminta, kan terlalu hebat pemikiran ku dan mampu mengangkat ratingnya Hotman Paris Show termasuk paling hot di infotainment,” tambah dia.

Sebelumnya dalam laman resmi KPI, Wakil Ketua KPI Pusat, Mulyo Hadi Purnomo membenarkan Hotman Paris Show yang dipandu pengacara kondang Hotman Paris Hutapea dan Melaney Ricardo ini mendapat teguran.

Teguran karena menayangkan adegan kemarahan Nikita Mirzani kepada pengacara Elza Syarief 29 Agustus 2019 lalu.