Tips Berhemat Setelah Terima Gaji
Boleh saja menikmati hasil kerja keras, tapi jangan sampai di tengah bulan gaji sudah habis.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Biasanya ada rencana belanja setelah menerima gaji. Misal, belanja barang incaran, makan di restoran, dan berlibur.
Boleh saja menikmati hasil kerja keras, tapi jangan sampai di tengah bulan gaji sudah habis.
Gaji yang tidak bersisa sebelum akhir bulan biasanya bukan karena jumlah gaji yang tidak cukup, melainkan manajemen uang yang kurang baik.
Para analis finansial berargumen bahwa yang dibutuhkan adalah strategi menyimpan uang yang kita dapatkan setiap bulannya.
Pakar finansial, Ayo Bello mengatakan, banyak orang menginginkan pekerjaan dengan bayaran lebih layak agar bisa menabung dari gaji mereka.
Padahal, yang perlu kita lakukan adalah mengubah persepsi. Itu semua bergantung dengan bagaimana kita mampu mengelola pendapatan kita setiap bulannya dan seberapa disiplin kita mengatur bujet bulanan.
Baca: Kebijakan Presiden Joko Widodo di Kalimantan Timur, Membuat Ribuan Warga Luar Pindah ke Balikpapan
Baca: Rifat Umar Bersyukur Polisi Menangkapnya
Nah, ada beberapa tips berhemat yang bisa kamu ikuti agar gaji tak menguap di pekan-pekan awal setelah gajian:
1. Menulis target
Setelah gaji masuk ke rekening, lebih baik menyusun target menabung untuk bulan itu.
Dengan kata lain, niat apa yang kamu lakukan terhadap gajimu sama pentingnya dengan gaji itu sendiri.
2. Catat pengeluaran
Apapun yang terjadi, penting untuk mencatat setiap pengeluaran.
Salah satu cara mudahnya adalah dengan sistem rating.
Misalnya, jika kamu berencana menabung 40 persen dari total gaji bulananmu, beranilah untuk mengatakan dirimu gagal jika tidak berhasil menyisihkan uang sesuai dengan rencanamu.
3. Susun bujet dan terus pantau
Jika kamu berencana menyimpan sekian persen dari gajimu, maka kamu perlu menyusun bujet.
Ingatlah bahwa bujet harus termasuk pengeluaran rutin bulanan, bahkan uang yang kamu habiskan untuk langganan tv kabel atau uang yang disisihkan untuk beramal.
Baca: Bukan Valentino Rossi, Pebalap Ini Jadi Lawan Utama Marc Marquez Musim Depan
Kamu tidak bisa hanya mengingatnya melainkan perlu mencatatnya dalam sebuah dokumen yang bisa setiap saat kamu lihat kembali ketika dibutuhkan.
Tuliskan seberapa besar pendapatan sekali pakai dalam sebulan dan berapa banyak kamu ingin menabung.
Tuliskan pula setiap barang atau jasa yang kamu bayar, mulai dari jasa salon, restoran, dan lainnya.
Dengan kata lain, pastikan semuanya tercatat rapi. Pada waktu yang sama, pastikan kamu juga memantau bujet.
Jika ada pengeluaran yang tidak tercatat di bujet, masukkan ke dalam kolom khusus dan buat perencanaan untuk situasi tak terduga.
4. Mengubah rute jalan jika perlu
Jika kamu menyadari dirimu seorang pembelanja yang impulsif, terutama jika perilaku tersebut biasa dilakukan pada saat menuju atau pulang kerja, maka pertimbangkan untuk mengubah rute jalan.
Jika biasanya kamu melewati pusat perbelanjaan, hindari berhenti atau melewati tempat tersebut terlalu sering.
5. Jangan bawa semua kartu debit
Kartu debit memang bisa menyelamatkan finansial kita ketika terdesak. Namun, memegang beberapa kartu ATM dalam satu waktu bisa memengaruhi perilaku kita dalam menggunakan uang.
Tanpa kehati-hatian dan disiplin, kita akan berakhir dengan menghabiskan uang yang kita sisihkan untuk tabungan.
Jadi, alih-alih membawa semua kartu debit yang kamu punya, bawalah seperlunya. Semakin sedikit yang kamu bawa, tabungan kamu akan lebih aman.
6. Beli hanya barang yang diperlukan
Jangan mudah tergoda dengan barang yang kita temui di jalan. Misalnya, ketika melewati toko jam lalu naksir model jam tangan keluaran terbaru.
Jangan terburu-buru memutuskan, buatlah keputusan membeli sesuatu setidaknya 48 jam setelahnya.
Itu adalah waktu yang cukup untuk mempertimbangkan apakah benar-benar membutuhkan barang tersebut atau tidak.
Jika menjalankan strategi ini, kamu bisa menghemat lebih banyak uang untuk ditabung atau membeli barang yang memang benar-benar kamu butuhkan.
7. Menabung sebelum mengeluarkan uang Salah satu kesalahan umum banyak orang adalah menabung dari uang yang tersisa. Konsep tersebut harus diubah.
Jika kamu benar-benar niat menabung, jadikan itu prioritas, baru menggunakan sisanya. Jangan lupa juga untuk mendahulukan kewajiban, seperti membayar tagihan, di awal kamu menerima gaji.
Sebab, jika kamu mendahulukan penggunaan baru menabung sisanya, kecil kemungkinan kamu punya jumlah tabungan yang cukup.
Nah, sekarang kamu sudah mendapatkan tipsnya. Semoga mulai bulan ini kamu bisa menabung lebih konsisten, ya!
Berita ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Tips Menghemat Uang Setelah Gajian