TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tahun ini Asmara Abigail membintangi sedikitnya 5 judul film layar lebar dan telah tayang di bioskop Indonesia.

Film pertama Asmara Abigail yang diputar di bioskop di 2019 ini berjudul #MoveOnAja, berturut-turut kemudian Sekte, Ghost Writer, dan Gundala: Negeri Ini Butuh Patriot.

Terakhir, Asmara Abigail juga ikut bermain dalam film horor garapan sutradara Joko Anwar yang berjudul Perempuan Tanah Jahanam.

Setelah film-film tersebut diputar di bioskop, Asmara Abigail menyiapkan pementasan wayang orang berjudul Sang Sukrasana.

Pementasan wayang orang Sang Sukrasana digarap Jaya Suprana.

Jaya Suprana meminta kepada dara kelahiran Jakarta, 3 April 1992, bernama panjang Asmara Abigail Sumiskum tersebut memainkan peran sebagai Dewi Citrawati.

"Setelah selesai syuting dan promo film Perempuan Tanah Jahanam, aku ambil tawaran peran Dewi Citrawati ini," kata Asmara Abigail di Galeri Indonesia Kaya, Mal Grand Indonesia, Jakarta Pusat.

Peran Dewi Citrawati itu memberikan tantangan baru. "Kesulitannya detail gerakan dan menari sambil nembang," ujar Asmara Abigail.

Sebelum menerima ajakan bermain peran di pementasan wayang orang Sang Sukrasana, Asmara Abigail sering terlibat pementasan teater.

"Sekali waktu bekerja untuk industri (film), lain hari untuk kebudayaan. Kalau tawarannya yang berbau budaya, aku tidak akan berpikir panjang untuk menerima," katanya.

Lewat pementasan teater atau wayang orang, Asmara Abigail bisa berkarya lebih banyak sekaligus punya pengalaman baru.

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Asmara Abigail Harus Menari Saat Menerima Peran Dewi Citrawati di Pentas Wayang Orang Sang Sukrasana

Penulis: Arie Puji Waluyo