Arya Claproth Gugat Cerai Sejak 8 Oktober 2019, Cium Aroma Perselingkuhan Karen Idol
Rumah tangga Karen Idol dan Arya Claproth sudah berada di ujung tanduk pasalnya Arya resmi menggugat cerai Karen lantaran mencium aroma perselingkuhan
Penulis: Indah Aprilin Cahyani
Editor: Whiesa Daniswara
TRIBUNNEWS.COM - Biduk rumah tangga Karen Pooroe atau Karen Idol dan Arya Satria Claproth yang menyeret nama Marshanda menjadi ramai diperbincangkan publik belakangan ini sudah berada di ujung tanduk.
Pasalnya, pada 8 Oktober 2019 lalu, Arya resmi menggugat cerai Karen Idol di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan.
Diakui Arya Claporth resmi menggugat cerai Karen di PN Jakarta Selatan yang sudah melewati tiga kali persidangan, atas gugatan itu lantaran Arya mencium aroma sang istri Karen Poore telah berselingkuh.
"Alasan menggugatnya, kalau seorang suami menggugat istri. Kira-kira aibnya apa? Katakanlah selingkuh lah," ungkap Arya kepada awak media di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (3/12/2019).
Menyinggung persoalan KDRT yang ditudingkan Karen, Arya pun menjelaskan jika Karen melakukan tindakan yang diduga perselingkuhan, ia menegaskan sang istri akan kehilangan buah hatinya.
"Bukan KDRT, itu dia gara-gara melakukan tindak itu (diduga perselingkuhan) kita sudah punya komitmen, oke kalau kamu melakukan tindak itu, komitmen nya adalah kehilangan anak," ungkapnya, dilansir dari tayangan Insert di Youtube TRANS TV Official.
Tak hanya omong kosong belaka, Arya pun mengaku sudah mengantongi bukti kuat atas dugaannya itu.
"Saya orang paling bodoh di dunia, tau saya punya bukti-bukti kuat untuk memperoleh hak asuh anak, terus saya tinggal dirumah seseorang , jadi mau dikatakan ada Marshanda, ada anak saya, sama saya satu kasur, ini yang dipercayai sama publik sekarang. Ini yang bikin saya pencemaran nama baik," jelasnya.
Namun, dalam setiap persidangan yang berjalan, Karen Pooroe disebut tidak pernah menghadirinya sekalipun.
Arya sempat menjelaskan tudingan dirinya terkait membawa kabur sang anak yang selalu digembar-gemborkan oleh Karen.
Bukan tanpa alasan, Arya memiliki alasan khusus mengapa dirinya mengikut sertakan sang anak ketika kabur dari rumah karena tidak percaya dengan Karen dalam menjaga anaknya.
Lebih lanjut, Arya juga menegaskan bahwa sang anak diserahkan Karen kepadanya.
"Anak itu diserahkan ke saya bukan kita rebut-rebutan, saya ada videonya semua," pungkasnya.
Dalam hal itu, Arya menyampaikan Karen sempat melakukan tindakan bunuh diri dihadapanya.
"Tindakan bunuh dirinya, dia mau tusuk dirinya keperut ke arah dada, saya tahan itu kena lengan saya. Mau nggak mau saya harus tindih," ujar Arya.
Arya mengungkapkan dalam hal ini menyangkut pencemaran nama baik yang dikatakan dirinya tinggal dengan Marhanda.
"Pencemaran nama baik, ya itu yang dia bilang saya tinggal bareng sama Marshanda, kasarnya kumpul kebo sama Marshanda," ungkapnya.
Saat di temui di PN Jakarta Selatan, Arya menegaskan kalau dirinya yang menggugat Karen dan tidak akan membongkar aib sang istri yang telah digugatnya.
"Ini yang menggugat saya atau Karen, yang menggugat saya. Saya nggak akan buka aib istri saya, karena saya sangat menjaga perasaan anak saya. Saya hormati anak saya," tegas Arya.
(Tribunnews.com/Indah Aprilin Cahyani)