TRIBUNNEWS.COM - Aktor Kriss Hatta mengatakan, ia akan melaporkan oknum-oknum yang telah mencemarkan nama baik adiknya, Cyndyana Lorens.

Rencananya, apabila 2020 mendatang tuduhan adiknya terlibat skandal maskapai penerbangan Garuda Indonesia masih mengganggu kenyamanan keluarganya, ia akan mengambil langkah hukum.

Langkah hukum yang akan diambil Kriss Hatta pun mendapat dukungan dari ibundanya, Tuty Suratinah.

"Ada waktunya nanti (melapor ke polisi), kita kan masih dalam suasana Natal dan tahun baru, jadi kita enjoy dulu."

"Nanti masuk tahun 2020, kalau semakin runyam atau semakin membuat keluarga kita tidak nyaman, kita akan mengambil langkah," ungkap Kriss Hatta dilansir kanal YouTube Selebrita7.com, Kamis (26/12/2019).

Lebih lanjut, adik Kriss Hatta, Cyndyana Lorens membantah tuduhan dirinya terlibat skandal Garuda Indonesia.

"Enggak (terilbat), in real life enggak (terlibat), apa yang di-share itu sudah bias sekali, sudah menggiring opini publik, enggak baik untuk saya dan profosei saya," kata Cyndyana Lorens.

Sebelumnya Cyndyana Lorens dituduh, barang-barang mewah yang dimilikinya adalah pemberian petinggi Garuda Indonesia.

Namun, setelah dikonfirmasi, barang-barang mewah tersebut ternyata adalah pemberian sang kakak.

Sementara itu, sang ibu, Tuty Suratinah mengaku bahagia, Kriss Hatta yang diperkirakan bebas dari penjara pada2020 mendatang, ternyata terbebas dua hari sebelum Natal.

Selain itu, pada perayaan Natal kali ini anak perempuannya Cyndyana Lorens dapat berkumpul bersama keluarga.

Di Natal sebelumnya, Cyndyana Lorens yang berprofesi sebagai pramugari tidak dapat berkumpul dengan keluarga karena harus bekerja.

Kedua hal itu menjadi kado istimewa bagi Tuty Suratinah.

"Momen Natal ini kado spesial, satu anak (Kriss Hatta) pulang, dan khusus ini (Cyndyana Lorens) amin juga dia bisa pulang pas Natal," kata Tuty Suratinah.

Tuty Suratinah mengatakan, masih ada satu lagi kado spesial, namun ia merahasiakan kado ketiganya itu.

(Tribunnews.com/R Agustina)