Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun Seleb

Ada Tiga Jenis Luka Bekas Jerawat, Bagaimana Cara Menghilangkannya?

Jerawat di wajah memang mengesalkan. Tak hanya ketika muncul, luka bekas jerawat juga tak kalah mengesalkan.

Editor: Willem Jonata
zoom-in Ada Tiga Jenis Luka Bekas Jerawat, Bagaimana Cara Menghilangkannya?
net
Bekas Jerawat 

TRIBUNNEWS.COM - Jerawat di wajah memang mengesalkan. Tak hanya ketika muncul, luka bekas jerawat juga tak kalah mengesalkan.

Wujudnya seperti titik hitam atau cekungan kecil di kulit. Seringkali kita diingatkan untuk tidak memencet jerawat, karena akan meninggalkan bekas luka yang membandel.

Dokter kulit tersertifikasi, Robert Finney dan Dhaval Bhanusali menjelaskan penyebab munculnya luka jerawat tersebut dan bagaimana mengatasinya.

Luka bekas jerawat muncul dengan cara yang berbeda-beda dan seringkali terjadi di area yang sebelumnya pernah tumbuh jerawat.

Ada tiga jenis luka bekas jerawat:

Pertama, luka atrofi atau yang berbentuk seperti jarum (ice-pick scar). Tipe ini biasanya merupakan tipe luka paling sulit diobati.

Baca: 5 Manfaat Kulit Jeruk untuk Perawatan Wajah, Bisa Menghilangkan Jerawat hingga Mengencangkan Kulit

Tipe lainnya adalah keloid dan hipertrofi adalah jenis yang paling umum terjadi pada area garis rahang dan dada.

Berita Rekomendasi

Perbedaannya, bekas luka hipertrofi biasanya terbatas pada daerah yang dihuni jerawat, sementara keloid sering menyebar melewati tempat muncul awal jerawat.

Baca: Minyak Kayu Putih Bisa Memberi Sensasi Hangat, Simak Sederet Manfaat Lainnya

Baca: Wajib Tidur 8 Jam dan Menghindari Stres, Resep Kiki Fatmala Kelihatan Awet Muda di Usia 50 Tahun

Baca: Hal-hal Pemicu Pertengkaran dalam Rumah Tangga, Masalah Sepele Bisa Jadi Bencana

Tampilan luka jerawat bergantung dari sejumlah faktor, seperti ukuran, durasi dan proses penyembuhan luka tersebut.

Finney menjelaskan, proses penyembuhan luka apapun melibatkan pembentukan kolagen baru yang seringkali terganggu dan tidak sama dengan kolagen normal. Hasilnya muncul dalam bentuk sebuah luka.

"Semakin lama luka itu muncul, semakin besar ukurannya, semakin sering jerawat terkena intervensi luar, maka semakin besar kemungkinan munculnya bekas luka," kata dia.

Cara menghilangkan luka jerawat

Beberapa luka bisa dihilangkan lewat perawatan, namun ada pula luka yang memudar perlahan.

Menurut Bhanusali, jika lukanya dalam maka diperlukan perawatan agresif lebih dari satu kali.

Keloid yang muncul akibat bekas jerawat
Keloid yang muncul akibat bekas jerawat (Zimbio.com)

"Sementara luka keloid pada beberapa kasus bisa memberi respons dalam satu atau dua perawatan injeksi steorid," ujar dia.

Luka keloid dan hipertrofi juga bisa diatasi lewat laser. Sedangkan untuk luka atrofi, Bhanusali merekomendasikan stimulator bio, seperti Sculptra (injeksi asam laktat wajah) hingga membuat kolagen baru.

Namun, ingatlah bahwa hasilnya belum tuntu muncul secara cepat.

"Bekas luka akan sering membaik sendiri dengan waktu. Tapi bekas luka juga membutuhkan waktu setahun penuh untuk merombak dan benar-benar sembuh, sehingga penampilannya dalam dua bulan seringkali masih tampak buruk dibanding jika sudah melewati waktu setahun."

Mencegah luka jerawat

Pertama dan yang terpenting, jangan memecahkan jerawatmu sendiri meskipun tergoda melakukannya.

Memencet jerawat adalah cara termudah menyebabkan luka.

Jika jerawatnya sudah terasa menyakitkan, baik Finneg maupun Bhanusali merekomendasikan agar kita mengunjungi dokter kulit terpercaya untuk mendapatkan rekomendasi atau penanganan langsung.

"Seringkali kami menetralisasi luka dengan menginjeksikan steroid atau memberi pasien produk perawatan di area jerawat (spot treatment) untuk mencegah kerusakan permanen."

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tips Mengatasi Luka Bekas Jerawat yang Membandel", https://lifestyle.kompas.com/read/2019/12/29/134500120/tips-mengatasi-luka-bekas-jerawat-yang-membandel?page=all#page2.
Penulis : Nabilla Tashandra
Editor : Bestari Kumala Dewi

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas