Ade Irawan Tolak Tindakan Medis Saat Kondisinya Melemah Akibat Komplikasi Jantung dan Paru-paru
Ade Irawan di masa tuanya sering keluar masuk rumah sakit karena penyakit komplikasi jantung dan paru-paru yang diderita.
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM - Di masa tua, Ade Irawan punya riwayat penyakit komplikasi jantung dan paru-paru. Ia mengalami sesak napas hingga pihak keluarga melarikannya ke RS Fatmawati.
Dua hari setelahnya, Jumat (17/1/2020), Ade Irawan meninggal dunia.
"Beliau meninggal karena penyakit tua ya, usia lanjut, komplikasi jantung dan paru," kata Adi Bambang Irawan, putra almarhumah Ade Irawan, ditemui di rumah duka.
Adi menuturkan, ibunya sering keluar masuk rumah sakit karena penyakit komplikasi jantung dan paru-paru yang diderita.
Baca: Semasa Hidup, Ade Irawan Minta Dimakamkan Satu Liang Lahat dengan Sang Suami
Baca: Ade Irawan Meninggal Dunia, Sebelumnya Masuk Rumah Sakit karena Sesak Napas
"Nah, dua hari lalu dirawat lagi karena jantungnya pernah dioperasi kan, paru-parunya juga sudah kerendem," lanjutnya.
Di saat kondisi kesehatannya mulai menurun, Ade Irawan menolak tindakan medis lebih lanjut yang diberikan dokter.
"Karena sudah enggak kuat lagi," ucap Adi.
Baca: Ade Irawan Meninggal Dunia, Dewi Irawan Sebut Ibunya Bilang Sudah Ditunggu Ria Irawan
Mendengar permintaan Ade Irawan, Adi mengatakan keluarga hanya bisa pasrah.
"Jadi, ya, kita bebasin dia (Ade Irawan). Hingga akhirnya menghembuskan nafas terakhir pukul 14.22 WIB," ujar Abi.
Saat ini, jenazah Ade Irawan disemayamkan di di Lebak Lestari Indah Residen Jalan Anggrek Lestari Indah Blok N No. 11, kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
Rencananya Ade Irawan akan dimakamkan besok Sabtu (18/1/2020) di TPU Tanah Kusir, sekira pukul 10.00.
