3. Sempat tanya: siapa yang telanjang, chef?

Aksi Fifin lain yang membuat ketiga juri tak henti tertawa, saat wanita asal Semarang itu menyajikan Pepes Iwak Bumbu Pesmol.

Semula Chef Juna bertanya, ikan apa yang dipakai Fifin.

"Ikan ekor kuning, itu ada ekore kuning," jawab Fifin yang membuat para chef dan kontestan lain tertawa.

"Seneng kamu ya?" tanya chef Juna.

"Harus seneng," ujar Fifin sembari tersenyum.

"Seneng kenapa?" tanya chef Renata.

"Itu ikannya jadi," ujar Fifin.

Ketika Chef Juna mencicipi masakannya, Fifin lantas bertanya kenapa juri yang terkenal tegas itu tertawa.

"Seneng ya, Chef?" tanya Fifin yang membuat Juna tertawa.

Juna lantas menanyakan apakah Fifin pernah masak Pesmol sebelumnya.

Ia menanyakan jumlah cabai yang digunakan Fifin saat masak di rumah.

"Jumlah cabe rawit oranye juga sama?"

"Beda chef. Yang masak di rumah lebih banyak ikan-e," jawabnya.

"Cabai rawitnya?" kata Juna hendak meluruskan jawaban Fifin.

"Jadi cabai rawit-e ngikuti ikan-e," jawan Fifin polos.

Jawaban Fifin tersebut membuat para juri dan peserta lain tertawa.

"Jadi ikannya goreng dulu ya? Gorengnya telanjang?" tanya Juna kembali sembari mencicipi masakah Fifin.

"Siapa chef yang telanjang?" ujar Fifin.

Perkataan Fifin tersebut kembali membuat para juri dan peserta lain tertawa.

"Ikannya gorengnya telanjang? siapa chef yang telanjang?" ujar Juna tertawa sembari menirukan ucapan Fifin kepada chef Arnold dan chef Renata.

Sontak para juri dan peserta kembali meledak dalam tawa.

Chef Renata sampai menghadap ke belakang tak bisa menyembunyikan tawannya.

Sementara chef Arnold juga tertawa sembari memegangi perutnya.

"Itu istilah dapur, artinya kalau telanjang itu kamu goreng langsung, nggak pakai tepung nggak pakai adonan, nggak pakai bumbu," jelas Juna.

"Cuman di minyake tak kasih tepung biar ndak lengket ikanne. Jadi minyak panas itu tak kepyuri tepung," ujar Fifin.

Chef Juna kembali tertawa, sedangkan chef Renata mengusap kedua sudut matanya yang berair karena terus tertawa.

"Wah ini tokcer ini. Lain kali jangan dipanggil lagi," lanjut Juna.

Namun Fifin kembali berkomentar.

"Dipanggil lagi nggak apa-apa chef," ujar Fifin.

4. Kuku lagi on the way

Aksi Fifin lain yang mengundang tawa saat tantangan rice bowl bahkan sampai membuat Chef Juna tak bisa berhenti tertawa.

Dalam tantangan ini, Fifin menyajikan nasi udang saus Inggris, nasi ayam suwir bumbu merah, dan nasi ikan kriuk kemriyik.

Pemilihan kata kemriyik ini langsung menuai tawa dari para juri dan kontestan lain.

"Kriuk, tapi kalau kriuk kan kriyik-e ndak lama," ujar Fifin yang disambut tawa juri dan peserta.

Chef Arnold lantas bertanya, apakah jari Fifin yang sempat terluka sudah sembuh.

"Udah, Puji Tuhan," kata Fifin.

"Kukunya tumbuh?" tanya Chef Juna.

"Belum.. lagi on the way," jawab Fifin yang disambut gelak tawa lagi.

5. Tetap senyum walau masakan gagal

Saat dipanggil lagi ke depan pada tantangan pastel tutup, Fifin sempat meminta maaf pada juri.

Sebab, juri tidak bisa marah atau ngomel dengan Fifin.

"Kalau mau ngomel sama kamu nggak bisa, ya," ujar Chef Arnold.

"Ndak bisa ya? Maap ya..." kata Fifin.

Sayangnya, Fifin dinyatakan gagal dalam menyelesaikan tantangan ini.

"Aku. Satu-satunya orang yang paling terakhir dari awal sampai akhir," kata Fifin.

Saat dikomentari juri, Fifin pun tetap tertawa walau masakannya gagal total.

(Tribunnews.com/Sri Juliati)