MasterChef: Christo Harus Pulang Lagi, Chef Renatta: Pilih Masterchef atau Siska?
Hasil MasterChef Indonesia hari ini, Sabtu (22/2/2020): Christo harus pulang, Chef Renatta beri pertanyaan sulit: pilih MasterChef atau Siska?
Penulis: Siti Nurjannah Wulandari
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM - Siapa peserta MasterChef Indonesia yang harus pulang kali ini? Dan harus mengubur mimpi menjadi juara?
Persaingan Masterchef Indonesia memasuki TOP 6.
Para peserta bersaing untuk merebutkan gelar juara Masterchef Indonesia Season 6.
Pada tantangan pertama, para peserta mendapat tantangan kaki bebek bertema nusantara atau masakan Indonesia.
Christo menjadi orang pertama yang dipanggil juri.
Sayangnya Christo belum selesai sepenuhnya, pratting yang disajikan tak memuaskan bagi dia.
Baca: Ade Masterchef Kena Semprot Tak Masak Bebek dengan Baik, Chef Juna: Mungkin Kamu Tak Pantas di Sini
Christo juga kehabisan waktu untuk menaruh sayuran di piringnya.
Chef Arnold tak puas dengan presentasi yang disajikan Christo.
"Ini Top Six lo. Ini presentasinya gak. Its very bad," ujar Chef Arnold.
Sedangkan Chef Juna menyayangkan Christo yang tak menggunakan cabai hijau.
"Ini memalukan kamu, nggak liat waktu," tegas Chef Juna.
Kedua, Vanty yang dipanggil juri.
Vanty menyajikan bebek bumbu kuning nasi padang untuk tantangan kaki bebek.
Ketiga, Ade Kurniawan maju menyajikan kaki bebek yang telah disuwir dengan bumbu kuning.
Ade mengelak jika masakannya tak terinspirasi dari Putu.
Baca: Tips Memadukan Es Krim dengan Pancake ala Chef Yuda Bustara
Ade kembali mendapatkan penilaian buruk dengan presentasi.
Kemudian Ade merasa tak bisa mengatur manajemen waktu.
"Dug Legs alat presto satu jam? Dan kamu worry? Mungkin kamu tak pantas di sini. Atau think to much jadi kamu kebanyakan mikir," ujar Chef Juna.
Orang keempat, Siska yang dipanggil.
Pada hidangan Siska, juri membandingkan dengan masakan Ade.
Pasalnya Siska menyiapkan semua hal dengan baik dalam waktu 60 menit.
Siska pun mendapatkan pujian dari para juri.
Siska berhasil menang tantangan pertama.
Pada tantangan kedua, para peserta diminta membuat martabak manis.
Firhan sukses menyajikan martabak dari redvelvet.
Baca: Meski Putu Tereleminasi di MasterChef Babak Top 9, Chef Juna Beri Pujian: Orang Bali Pertama!
Sementara Vanty sayangnya gagal membuat adonan.
Sehingga martabak milik Vanty bantet.
Bahkan Chef Juna menyebut adonan Vanty seperti 'Sandal Jepit'.
"Tidak ada estetik-estetiknya," ujar Chef Arnold.
Meski bantet, Chef Juna yakin jika rasa cokelat buatan Vanty enak.
Peserta ketiga, Siska.
Kali ini Siska terlihat gagal membuat martabak.
Para juri menilai martabak Siska sama dengan milik Vanty.
"Isiannya sudah salah ya," terang Chef Juna.
Sama halnya dengan Siska dan Vanty, martabak milik Christo juga bantet.
Namun kali ini martabak Chrito ditertawakan oleh ketiga juri.
Pasalnya, isi dari martabak milik Christo berisi daun mint segar.
"its not very funny this is top six. Ini ancur, saya coba cari mana yang dipuji dari ini. Tapi gak ada," ujar Renatta.
"Ini isiannya tebel. Mint jadi kayak odol," lanjut Chef Arnold.
Chef Arnold juga menyinggung jika masakan Christo bisa masuk pressure test.
Dari tantangan ini, Firhan, Ade, dan Eric otomatis lolos ke babak selanjutnya.
Pada babak pressure test, Christo, Siska, dan Vanty diminta memasak daun kelor.
Vanty sajikan telur dadar dan ayam bumbu kuning dengan daun kelor.
"Saya kurang yakin apakah makanan ini aman," jelas Chef Renatta.
Hal senada diungkap Chef Juna, menurutnya hidangan Vanty kurang istimewa.
Selanjutnya Christo bawakan mie ayam rica-rica daun kelor ke hadapan juri.
"Ini mie nya oke, ayam rica-rica juga oke, kuahnya juga oke. Tapi secara keselluruhan konsepnya agak membinggungkan," jelas Chef Renatta.
Chef Juna juga mengungkapkan jika masakan Christo terlalu ramai.
"Daun kelornya diaplikasikan di rica-rica, rasa daun kelornya hampir hilang," menurut Chef Juna.
Baca: Chef Arnold Kritik Amelia Harusnya Tereleminasi MasterChef, Chef Juna: Masak Jangan Pakai Dendam!
Siska peserta terakhir yang dipanggil.
Siska sajikan tumis daun kelor dan gingseng dan nasi daun kelor.
Menurut Chef Arnold, sambal milik Siska justru keasinan.
"Ini asin banget, sangat-sangat asin bagi saya," jelas Chef Arnold.
Setelah penilaian, juri memutuskan Vanty tetap aman dan lolos ke top 5 MasterChef.
"Tinggal aku sama Christo. Hanya ada satu yang lolos, jadi nggak bisa bareng lagi," ujar Siska.
"Mendingan saya yang pulang daripada Siska Chef. Karena skill yang Siska punya lebih baik," jawab Christo saat ditanya siapa yang pantas bertahan.
Akhirnya Chef Arnold umumkan Christo harus tereliminasi lagi.
Christo mendapat pelajaran berharga setelah dua kali pulang.
Chef Renatta meminta Christo untuk memilih MasterChef atau Siska.
Christo hanya tersenyum mendengar pertanyaan tersebut.
Kini, kompetisi MasterChef Indonesia Season 6 hanya menyisakan Vanty, Eric, Ade, dan Firhan.
(Tribunnews.com/ Siti Nurjannah Wulandari)