Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo

TRIBUNNEWS.COM - Rey Utami berulangtahun ke ke-33 pada 24 Maret 2020. Namun, ia tak bisa merayakannya bersama keluarga.

Sebab, saat ini istri Pablo Benua itu, mendekam di penjara sebagai bagian dari proses hukum terkait kasus penghinaan di media sosial atau beken disebut kasus ikan asin, yang dijalaninya.

Bagaimana perasaan Rey Utami dalam situasi seperti itu?

Kuasa hukum Rey Utami, Rihat Hutabarat, belum bertemu kliennya. Beberapa hari ini ia mengurangi aktivitas di luar rumah sebagai upaya mencegah penularan virus corona (Covid-19).

Baca: Hidup di Penjara, Rey Utami dan Pablo Benua Takut Terpapar Virus Corona

"Tapi yang paling penting, kondisinya sehat di hari ulang tahunnya itu," kata Rihat Hutabarat kepada Warta Kota, ketika dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (25/3/2020).

Rihat belum menerima pesan apapun dari Rey Utami di usia barunya saat ini.

Baca: Penjelasan Hantavirus, Gejala dan Perbedaannya dengan Virus Corona

Yang diketahuinya, sudah sejak lama Rey Utami hanya ingin proses hukumnya segera berakhir.

Terlebih, pada Senin (23/3/2020) lalu, Rey baru saja menjalani sidang tuntutan Jaksa di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jalan Ampera Raya, Cilandak, Jakarta Selatan.

Dalam sidang tersebut jaksa menuntutnya 2 tahun penjara.

"Harapannya pastinya sama ya dengan terdakwa lainnya. Rey pengin bebas atau hukuman seringan-ringannya dari majelis hakim yang memutuskannya," jelasnya.

Jauh sebelumnya, lanjut Rihat, Rey Utami berharap bisa bertemu Aaron Tudor, anaknya yang masih bayi.

"Pastinya ya kepingin ketemu anak di ulang tahunnya. Cuma tidak bisa," ujar Rihat Hutabarat.

Tak dapat izin

Hingga saat ini Rey Utami belum bisa bertemu Aaron Tudor. Sebagai ibu, perasaannya gundah gulana.

Sudah sembilan bulan Rey Utami mendekam di penjara dan tak bertemu Aaron Tudor, yang dikabarkan menderita sakit demam berdarah.

Baca: Ada yang Tanpa Gejala, Peneliti Klaim Ribuan Kasus Positif Covid-19 di Wuhan Tak Tercatat

Kuasa hukum Rey, Rihat Hutabarat membenarkan kalau kliennya belum bisa bertemu anaknya yang sakit demam berdarah.

"Iya benar, (Rey) belum ketemu anaknya," kata Rihat Hutabarat kepada Warta Kota, ketika dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (25/3/2020).

Rihat mengatakan kalau pihaknya sudah meminta izin untuk Rey keluar dari penjara dan membesuk anaknya yang tengah sakit, dan sempat masuk rumah sakit.

Baca: Menkeu: Korban PHK Akibat Corona Akan Terima Santunan Rp 1 Juta Per Bulan dan Pelatihan

"Sudah kami kirimkan surat ke Majelis Hakim minggu lalu. Surat izin keluar Rutan agar bisa bertemu anak," ucapnya.

"Tapi tidak dikabulkan oleh majelis hakim," tambahnya.

Rihat menceritakan tentang pertimbangan majelis hakim tidak mengizinkan istri dari Pablo Benua itu keluar dari penjara untuk bertemu anak.

"Pertimbangannya mungkin karena anaknya sudah pulang ke rumah dan hanya rawat jalan aja. Ya sesuai informasi yang kami dapat begitu," jelasnya.