TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA-"Pagi ini langit serasa runtuh ketika membaca berita dari tanah air, Glenn Fredly meninggal. Langit Wellington yang berawan gelap terasa semakin kelam. Tidak cukup kata untuk melukiskan betapa remuknya hati ini. Sungguh, kita belum siap menerima kenyataan ini," Tantowi Yahya
Dubes Keliling Indonesia untuk Pasifik, Kamis (9/4/2020).

Baca: Dewi Perssik Unggah Foto Jadul Bareng Glenn Fredly, Ungkap Janji sang Sahabat yang Tak Akan Ditepati

Glenn memang istimewa. Tantowi mengenang,Glenn Fredly bukan sekedar seniman komplit, aktivis perjuangan perbaikan nasib penggiat musik Indonesia yang tidak pernah letih.

Di Indonesia, kata Tantowi, memperjuangkan apa yang dilakukan Glenn Fredly, bukan pekerjaan mudah. Glenn terus bergerak karena memosisikan dirinya bukan seniman yang selfish.

Baca: Glenn Fredly Meninggal Dunia, Aura Kasih Kuatkan Mutia Ayu: Be Strong Bersama Bayi Cantik Kalian

"Sejak saya ditempatkan sebagai Duta Besar Indonesia untuk Pasifik, Glenn kawan berpikir dan diskusi yang kritis. Menghadirkan Indonesia di komunitas Melanesia dan Polinesia di Pasifik melalui musik," ungkap Tantowi.

Bersama beberapa teman yang juga punya passion yang sama, lanjut Tantowi, Glenn sedang dalam perjuangan panjang memperbaiki ekosistem bisnis musik di Indonesia.

Baca: Glenn Fredly Meninggal, Armand Maulana Batalkan Lelang untuk Donasi Corona

Agar berkeadilan bagi pelakunya dan berkelanjutan industrinya. Kini, Tuhan memanggilnya pulang. Meski berat tapi Tuhan pasti punya rencana lebih baik buatnya.

• Baca: Mengenang Perjalanan Karier Musisi Glenn Fredly, Jadi Vokalis Band hingga Dapat Sejumlah Penghargaan

"Selamat jalan Glenn. Karya-karya hebatmu akan membuatmu terus hadir. Ketika penggiat musik di Indonesia sejahtera karena adanya keadilan, salah satu nama yang akan disebut adalah Glenn Fredly," ujar Tantowi.

"Ketika nama Indonesia semakin berkibar dan eksis di Pasifik, saya pasti akan menyebut namamu, Glenn Fredly. Selamat jalan sobat," ungkap Tantowi Yahya.