Wulan Guritno Minta Shaloom Putrinya Tetap di Inggris Selama Pandemi Virus Corona
Wulan Guritno (38) harus memikirkan putrinya, Shaloom Razade Syach yang kuliah di London, Inggris saat pandemi virus corona atau covid-19.
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aktris Wulan Guritno (38) harus memikirkan putrinya, Shaloom Razade Syach yang berada di London, Inggris saat pandemi virus corona atau covid-19.
Shaloom Razade Syach masih menjalani kuliahnya di London.
Wulan Guritno mengatakan putri sulungnya ini sebentar lagi akan lulus.
"Sementara Shaloom masih disana (Inggris) kena lockdown dia di apartemennya," kata Wulan Guritno ketika dihubungi awak media, Senin (13/4/2020).
Wulan Guritno mengungkapkan kalau kondisi Shaloom Razade Syach baik, meski terus berpikir bagaimana caranya bisa survive ditengah wabah virus corona di Inggris.
"Shaloom sehat dan happy di Inggris. Aku suruh dia tetap happy dan tetap positive thinking. Kita sering video call-an, ya supaya dia tidak kesepian," ucapnya.
Baca: Sembuh dari Covid-19 dan Kembali ke Rumah, Bima Arya: Saya Belum Bisa Peluk Anak dan Istri
Baca: Anaknya Ingin Hibur Noah Setelah Ashraf Sinclair Meninggal, Wulan Guritno Cerita Kedekatan Mereka
Wanita kelahiran London, 14 April 1981 itu sebenarnya akan terbang ke Inggris untuk bertemu Shaloom dan merayakan kelulusan kuliahnya pada Juli 2020 mendatang.
"Karena kondisi pandemi begini dan kuliah online, kemungkinan kelulusan diundur sampai November 2020. Itu pun kalau masalah ini seesai sesuai prediksi," ungkapnya.
Wanita bernama lengkap Wulan Lorraine Guritno itu mengatakan kalau Shaloom belum mau pulang ke Indonesia, meskipun kuliahnya dilakukan secara online karena pandemi virus corona.
Baca: Vonis Kasus Bau Ikan Asin: Galih Paling Lama, Rey dan Pablo Paling Rendah, Ini Pertimbangan Hakim
"Aku juga takut untuk dia perjalanan balik akan dikarantina dua minggu dan lain sebagainya, jadi lebih baik stay ditempat masing-masing, kita masing masing merenung, berpikir, termasuk Shaloom mencari hikmah dari semua ini, mencari inner piece di kesendirian kita," jelasnya.
Lebih lanjut, Wulan Guritno mengaku bahwa ia tak hanya melepas rindu dan memanjakan putrinya selama berbincang di video call.
Sebagai ibu, Wulan Guritno tetap memberikan masukan kepada Shaloom untuk bisa menjalankan kuliahnya, mementingkan aksi sosial dan kemanusiaan, serta melakukan hal yang membuatnya kreatif sambil menunggu kepulangan putrinya yang rencananya pada akhir Mei 2020.
"Aku juga bilang tetap kreatif di rumah cari kegiatan apa, jangan lupa olahraga berjemur, baca buku, nonton. Shaloom baik di sana, jadi dia juga berencana mau menyelesaikan tugas dia yang untuk kelulusannya itu di Inggris aja sambil lockdown," ujar Wulan Guritno.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.