Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo

TRIBUNNEWS.COM - Tsania Marwa (29) dan Atalarik Syah masih berseteru hingga kini.

Sebelumnya mereka ribut urusan hak asuh anak dalam proses perceraiannya di Pengadilan Agama Cibinong.

Kini Tsania Marwa dan Atalarik Syah kembali ribut soal harta gono gini.

Kabar soal perseteruan harta gono gini itu disampaikan langsung oleh pengacara Tsania Marwa, Herdyan Saksono yang menyebut kliennya sudah mengajukan gugatan ke Pengadilan Agama Cibinong, Jawa Barat.

Herdyan Saksono menyebut kalau Tsania mengajukan berkas gugatan Harta Gono Gini pada 3 April 2020.

Baca: Reaksi Atalarik Syach saat Videonya Cari Masjid untuk Salat Jumat di Tengah Corona Jadi Kontra

"Terus terang kami sudah komunikasi eengan pihak Atalarik perihal harta gono gini ini," kata Herdyan Saksono ketika dihubungi awak media, Kamis (23/4/2020).

Herdyan menyebutkan kalau pembicaraan soal harta gono gini ini disambut baik oleh pihak Atalarik Syah, karena Tsania hanya meminta haknya saja.

"Pihak mereka (Atalarik) menyatakan juga apa yang menjadi haknya klien kami (Tsania) akan diberikan," ucapnya.

Baca: Resmi Cerai dari Vicky Prasetyo, Angel Lelga: Syukur Alhamdulillah

Namun, menurut Herdyan, menyelesaikan polemik soal harta gono gini lewat pengadilan adalah langkah yang tepat dan sangat bermartabat.

"Tapi yang jelas kami berharap (harta gono gini) ini bisa selesai sebelum masuk pokok perkara. Makanya diproses mediasi mudah-mudahan beres," jelasnya.

Lebih lanjut, Herdyan menyebut kalau alasan Tsania Marwa baru mengajukan gugatan harta gono gini setelah dua tahun cerai, karena hanya ingin meminta haknya saja.

"Karena mereka sudah resmi bercerai, haknya dari client kami untum meminta apa yang sudah pernah dihasilkan bersama itu," ujar Herdyan Saksono.