Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Bongky Marcel Ismail, Bassist BIP Prihatin Jaka Hidayat Tersandung Kasus Narkoba

Bongky Marcell Hidaya, bassist band BIP prihatin karena mantan drummernya, Jaka Hidayat tersandung narkoba.

Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Bongky Marcel Ismail, Bassist BIP Prihatin Jaka Hidayat Tersandung Kasus Narkoba
TRIBUNNEWS.COM/BAYU INDRA PERMANA
Bongky Marcel Ismail di Polres Metro Jakarta Utara, Jumat (4/9/2020). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bongky Marcell Hidaya, bassist band BIP prihatin karena mantan drummernya, Jaka Hidayat tersandung narkoba.

Tertangkapnya Jaka menambah dereta musisi Indonesia yang tersandung kasus narkotika.

"Prihatin yaa tersandung masalah narkoba," kata Bongky Marcel Ismail di Polres Metro Jakarta Utara, Jumat (4/9/2020).

"Anak band juga banyak yang udah kena jadi perhatian juga, jaga-jaga kesehatan yaa," tambahnya.

Bongky datangi Polres Metro Jakarta Utara dan menyaksikan rilis rekannya itu dengan harapan bisa bertemu Jaka Hidayat, sayangnya ia tak diizinkan menemui sahabatnya itu.

Ia menuturkan dua minggu sebelumnya sempat bertemu Jaka, dan sesaat sebelum Jaka diamankan ia sempat chattingan.

Baca: Jaka Hidayat Positif konsumsi Metamfetamine. Polisi Temukan 0,34 Gram Sabu Saat Penangkapan

Baca: Polisi Ungkap Tertangkapnya Jaka Hidayat Mantan Drummer BIP dari Gelagat Mencurigakan Kurir

Jaka Hidayat ex drummer BIP saat peirilisan perkaranya di Polres Metro Jakarta Utara, Koja Jakarta Utara, Jumat (4/9/2020)
Jaka Hidayat ex drummer BIP saat peirilisan perkaranya di Polres Metro Jakarta Utara, Koja Jakarta Utara, Jumat (4/9/2020) (TRIBUNNEWS.COM/BAYU INDRA PERMANA)
Berita Rekomendasi

"Nggak boleh diketemuin, terakhir ketemu 2 Minggu lalu, sehari sebelum diamanin kita juga udah Whatsapp-an," ucapnya.

"Kan pernah bikin klip dan rekaman segala macem, 17 Agustus single kami keluar," bebernya.

Jaka Hidayat diamankan saat akan mengambil sabu-sabu di kurir berinisial MY di sebuah hotel di kawasan Jakarta Utara. Usai diamankan, urine Jaka dinyatakan positif mengandung metafetamine.

Jaka diketahui pernah mengonsumsi sabu pada 2002 namun sempat berhenti. Di hadapan awak media Jaka mengaku kangen yamg mendasari dirinya kembali mengonsumsi sabu.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas