Imbas Pandemi, Ovi Sovianti Kehilangan Pemasukan Hampir Rp 300 Juta
Pandemi covid-19 berdampak pada perekonomian banyak orang. Termasuk pedangdut Ovi Sovianti (26).
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM - Pandemi covid-19 berdampak pada perekonomian banyak orang. Termasuk pedangdut Ovi Sovianti (26).
Ovi Sovianti mengaku kehilangan semua jadwal manggung off air yang selama ini jadi pemasukannya.
"Ada sembilan titik panggungan yang hilang," kata Ovi Sovianti ditemui di kantor redaksi Warta Kota dan Tribunnews, Palmerah, Jakarta Pusat, Jumat (11/9/2020) bersama suaminya, Franky Roring.
Mantan personel Duo Serigala itu tak menampik pihaknya dan penyelenggara sudah menandatangani kontrak kerja sebelum Pandemi Covid-19.
Baca: Setahun Belum Dapat Momongan, Ovi Sovianti Masih Ragu Ikuti Program Bayi Tabung
"Cuma ya gagal deh karena adanya pandemi ini," ucap Ovi Sovianti.
Ovi mengakui kalau setiap panggungan off airnya berkisar diatas Rp 20 juta. Oleh karenanya, selama pandemi covid-19, wanita kelahiran Pandeglang, 26 Agustus 1994 itu kehilangan pemasukan ratusan juta rupiah.
Baca: Kisah Ovi Sovianti di Dunia Hiburan, Dari Kontroversi Duo Serigala Hingga Solo Karier
"Ya hampir Rp 300 jutalah," ungkap Franky Roring.
Ovi dan Franky tak patah semangat meski kehilangan pemasukan hampir Rp 300 juta. Keduanya memutar otak agar bisa berrahan hidup ditengah pandemi covid-19.
"Ya kita memutar otak. Karena selain jadwal manggung, usaha kuliner kami juga kena dampak. Toko pun tutup karena pandemi ini, jadi kita tetap dagang dari rumah berbentuk cathering," jelas Franky Roring.
Ovi Sovianti dan Franky Roring bersyukur masih bisa mendapatkan pemasukan ditengah dampak pandemi covid-19 diseluruh dunia.
"Puji tuhan usaha cathering lancar," ujar Ovi Sovianti.