Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Divonis 1 Tahun 2 Bulan Penjara, Jerinx SID Kecewa hingga Nora Alexandra Berusaha Tegar

Pemain drum band SID, Jerinx, divonis 1 tahun 2 bulan penjara karena kasus ujaran kebencian, harapan sang istri agar bebas pun telah pupus.

Penulis: Inza Maliana
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Divonis 1 Tahun 2 Bulan Penjara, Jerinx SID Kecewa hingga Nora Alexandra Berusaha Tegar
Tribun Bali/Rizal Fanany
I Gede Ary Astina alias Jerinx saat diputuskan bersalah atas kasus ujaran kebencian oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Denpasar pada Kamis (19/11/2020) hari ini. 

TRIBUNNEWS.COM - I Gede Ary Astina alias Jerinx diputuskan bersalah oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Denpasar pada Kamis (19/11/2020) hari ini.

Dalam putusannya itu, Jerinx divonis selama 1 tahun 2 bulan untuk mendekam di balik jeruji penjara.

Pemain drum dari band Superman Is Dead (SID) ini dinyatakan terbukti bersalah atas kasus ujaran kebencian 'IDI Kacung WHO'.

"Memutuskan Jerinx bersalah dengan sengaja menuliskan ujaran kebencian, menjatuhkan hukuman penjara 1 tahun 2 bulan dan denda Rp10 juta."

"Menetapkan terdakwa tetap ditahan," kata Hakim Ida Ayu Nyoman Adnya Dewi, Ketua Majelis Hakim, dikutip dari Tribun Bali.

Penggebuk drum band Superman Is Dead (SID), I Gede Ary Astina alias Jerinx menjalani sidang tuntutan kasus dugaan ujaran kebencian 'IDI Kacung WHO' di Pengadilan Negeri Denpasar, Selasa (3/11/2020).
Penggebuk drum band Superman Is Dead (SID), I Gede Ary Astina alias Jerinx menjalani sidang tuntutan kasus dugaan ujaran kebencian 'IDI Kacung WHO' di Pengadilan Negeri Denpasar, Selasa (3/11/2020). (Tribun Bali/Rizal Fanany)

Baca juga: Vonis Jerinx SID 14 Bulan Penjara, Anji Manji Kecewa, Seharusnya Lebih Ringan

Diketahui pada sidang sebelumnya, tim Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang dikoordinir oleh Jaksa Otong Hendra Rahayu mengajukan tuntutan pidana penjara selama tiga tahun.

Selain pidana badan, jaksa juga menuntut pidana denda sebesar Rp 10 juta subsidair tiga bulan kurungan.

Berita Rekomendasi

Dalam surat tuntutan yang dibaca di persidangan, tim jaksa menyatakan Jerinx telah terbukti sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja.

Dan tanpa hak menyebarkan informasi yang ditujukan untuk menimbulkan rasa kebencian atau permusuhan individu dan/atau kelompok masyarakat tertentu berdasarkan suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA).

Dalam tuntutan jaksa, Jerinx dinilai melanggar Pasal 28 ayat (2) jo Pasal 54A ayat (2) UU RI Nomor 19 tahun 2016.

Tentang Perubahan atas UU RI No.11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik Jo Pasal 64 ayat (1) KUHP.

Raut wajah Jerinx menyiratkan kekecewaan

Sementara, setelah mendengar putusannya, raut wajah Jerinx menyiratkan kekecewaan.

Ditemui setelah sidang, Jerinx yang didampingi istrinya, Nora Alexandra, serta tim penasihat hukumnya enggan memberikan komentar.

Anggota penasihat hukum Jerinx, Sugeng Teguh Santoso, juga membenarkan raut wajah kekecewaan tersebut.

Namun, terkait putusan tersebut, tim hukum akan merespons secara cermat.

I Gede Ary Astina alias Jerinx saat diputuskan bersalah atas kasus ujaran kebencian oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Denpasar pada Kamis (19/11/2020) hari ini.
I Gede Ary Astina alias Jerinx saat diputuskan bersalah atas kasus ujaran kebencian oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Denpasar pada Kamis (19/11/2020) hari ini. (Tribun Bali/Rizal Fanany)

Baca juga: Jerinx Divonis 14 Bulan Penjara, Kegiatan Sosial yang Dilakukan Meringankan Hukuman

"Ekspresi Jerinx sudah jelas ya, bahwa Jerinx kecewa dengan putusan ini. Itu sudah jelas. Tapi kami akan meresponsnya dengan cermat."

"Oleh karena itu tadi Jerinx menyatakan setelah berkonsultasi dengan kami akan menggunakan waktu berpikir 7 hari. Sama seperti jaksa," kata Sugeng pada Kamis (19/11/2020).

Ia pun mengaku tidak bisa memberikan pernyataan lebih lanjut.

Sebab, pihaknya masih menimbang-nimbang selama 7 hari apakah akan mengajukan banding atau tidak.

Terdakwa, I Gede Ari Astina alias Jerinx SID didampingi istrinya, Nora Alexandra bersiap menjalani sidang saksi kasus dugaan pencemaran nama baik di Pengadilan Negeri Denpasar, Kota Denpasar, Bali, Selasa (13/10/2020). Sidang Jerinx kali ini untuk pertama kalinya digelar secara tatap muka. Tribun Bali/Rizal Fanany
Terdakwa, I Gede Ari Astina alias Jerinx SID didampingi istrinya, Nora Alexandra bersiap menjalani sidang saksi kasus dugaan pencemaran nama baik di Pengadilan Negeri Denpasar, Kota Denpasar, Bali, Selasa (13/10/2020). Sidang Jerinx kali ini untuk pertama kalinya digelar secara tatap muka. Tribun Bali/Rizal Fanany (Tribun Bali/Rizal Fanany)

Baca juga: Divonis 14 Bulan Penjara, Jerinx SID Masih Ragu Ajukan Banding: Saya akan Berpikir Dulu

"Kami tidak bisa menyampaikan pernyataan lebih lanjut. Tapi ekspresi Jerinx menunjukan kekecewaan atas putusan ini."

"Tidak ada pernyataan banding atau tidak, selama tujuh hari. Tapi kekecewaan kami atas putusan ini, ada," tambah Sugeng, masih dikutip dari Tribun Bali.

Menurutnya, dalam putusan ini majelis hakim mengesampingkan keterangan ahli bahasa yang diajukan tim hukum Jerinx.

"Karena perkara ini berlandaskan pada pertimbangan keterangan ahli. Keterangan ahli, Jiwa Atmaja tidak dipertimbangkan."

"Banyak keterangan Jiwa Atmaja yang sebetulnya yang bisa menjadi satu dasar untuk membuat putusan lebih baik untuk jerinx," ungkapnya.

Salah satu kerabat Nora menangis dan memeluk Nora ketika sidang putusan majelis hakim kepada JRX usai, Kamis (19/11/2020). Diketahui sebelumnya majelis hakim memvonis JRX dengan hukuman 1 tahun dan 2 bulan (14 bulan) penjara.
Salah satu kerabat Nora menangis dan memeluk Nora ketika sidang putusan majelis hakim kepada JRX usai, Kamis (19/11/2020). Diketahui sebelumnya majelis hakim memvonis JRX dengan hukuman 1 tahun dan 2 bulan (14 bulan) penjara. (Tribun Bali/Ni Luh Putu Wahyuni Sari)

Baca juga: Manfaatkan Waktu 7 Hari, Jerinx dan Kuasa Hukum Masih Berpikir untuk Ajukan Banding

Di sisi lain, sang istri, Nora terlihat berusaha tegar mendengar putusan majelis hakim terhadap suaminya.

Selain itu, Ibunda Jerinx, Ida Rsi Bujangga yang ikut mendampingi juga tampak sedih mendengar putusan majelis hakim.

Bahkan, salah satu kerabat Nora Alexandra menangis dan memeluk Nora setelah persidangan.

Perempuan tersebut terlihat sangat sedih dan sesekali menangis hingga berteriak.

Ia juga mengatakan agar Nora harus tegar dan setia kepada Jerinx, meski berada di dalam penjara.

(Tribunnews.com/Maliana, Tribunbali.com/Ni Luh Putu Wahyuni Sari/Putu Chandra)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas