Tak Ada Kerjaan Selama Pandemi, Barbie Kumalasari Rugi Rp 5 Miliar hingga Jual Berlian dan 5 Mobil
Barbie Kumalasari harus menjual koleksi berlian dan beberapa mobil supaya tetap memiliki uang di kantongnya untuk membayar gaji sejumlah karyawan.
Editor: bunga pradipta p
TRIBUNNEWS.COM - Penghasilan Barbie Kumalasari tidak menentu setelah ada pandemi Covid-19.
Barbie Kumalasari bahkan mengaku tidak punya pekerjaan tetap selama pandemi Covid-19.
"Di awal pandemi sepi banget kerjaan sampai harus jual aset."
Baca juga: Galih Ginanjar Dipenjara, Barbie Kumalasari Kesepian, Tak Bisa Lampiaskan Hasrat Biologis
Baca juga: Pengin Bersanggama di Atas Helikopter, Tapi Barbie Kumalasari Sadar Itu Mustahil
"Alhamdulillah sekarang ada kerjaan, tapi sebulan sekali," kata Barbie Kumalasari, belum lama ini.
Barbie Kumalasari harus menjual koleksi berlian dan beberapa mobil supaya tetap memiliki uang di kantongnya untuk membayar gaji sejumlah karyawan.
"Banyak berlian yang dijual. Sementara ada lima mobil yang aku jual juga," ucap Barbie Kumalasari.
Menurut hitungannya, Barbie Kumalasari kehilangan uang sampai Rp 5 miliar ketika menjual berlian dan lima mobilnya itu.
Sebab harga koleksi perhiasan dan kendaraannya itu dijual Barbie Kumalasari dengan nilai rendah.
"Siapa yang mau beli jaman seperti ini," ujar Barbie Kumalasari yang menjual mobil diantaranya Mercedes Benz dan Toyota Vellfire.
"Itu juga jualnya susah. Dijual bukan dapat untung, tapi malah rugi," lanjutnya.
Beruntung, Barbie Kumalasari tidak punya tagihan yang harus dibayar setiap bulan karena selalu membeli barang secara tunai.
Barbie Kumalasari Ungkap Hanya Pansos Ngaku-ngaku Indigo
Barbie Kumalasari terang-terangan mengaku dirinya adalah anak indigo.
Namun ternyata pengakuan wanita berusia 38 tahun tersebut tidak benar.
Sering meramal nasib seseorang, Barbie Kumalasari rupanya hanya tipu-tipu untuk sarana panjat sosial (pansos) belaka.
Hal itu diungkapkan Barbie secara tidak sadar ketika di sugesti Uya Kuya di acara Bukan Bisik Bisik yang diunggah di kanal YouTube Trans7 Official, Rabu (4/11/2020).
“Sebenarnya gue nggak indigo sih papi,” terang Barbie Kumalasari.
“Nggak indigo? Terus?” tanya Uya Kuya.
“Ya ikut-ikutan aja, biar ada kerjaan,” ungkap Barbie.
Mendengar hal tersebut, Billy Syahputra yang juga sebagai host di acara itu seketika langsung heboh.
Billy Syahputra pun sampai menyebut-nyebut media gosip agar menyimak pengakuan Barbie.
“Lambe-lambe yuk nonton sini di Bukan Bisik Bisik,” ujar Billy.
Uya Kuya juga penasaran alasan Barbie Kumalasari sampai mengaku-ngaku sebagai indigo.
Mantan istri Galih Ginajar ini lantas menjelaskan alasan dirinya selama ini mengaku punya indera keenam.
Baca juga: Sebut Miliki Kemampuan Indigo, Barbie Kumalasari Akui Bohong, Hanya Pansos karena Sepi Kerjaan
Baca juga: Ceraikan Galih Ginanjar, Barbie Kumalasari Pacari Cowok Bule, Jeda Usianya Lebih 10 Tahun
Diakui Barbie, pandemi Covid-19 membuat pekerjaannya sepi pemasukan dan terpaksa putar otak.
Ia bahkan sampai menjual sejumlah perhiasan dan mobilnya lantaran sepinya panggilan job atau kerjaan.
Oleh sebab itu, Barbie Kumalasari berpura-pura menjadi indigo untuk mendapatkan popularitas.
“Ya semuanya kan pada sepi, terus anak gue juga sekolah, terus gue udah jual berlian, jual mobil,” beber Barbie.
“Sampai jual berlian, kenapa?” ucap Uya Kuya.
“Ya honor gue kan mahal, jadi kemarin (undangan) bintang tamunya sepi,” kata Barbie Kumalasari.
Menurutnya, saat ini memang sedang musim panjat sosial.
Barbie juga menilai usahanya mengaku sebagai sosok indigo adalah hal yang wajar.
“Bintang tamu sepi, akhirnya jual mobil, terus ngaku-ngaku indigo biar ada pemasukan?” ujar Uya Kuya.
“Kan nggak apa-apa, indigo kan bagus juga, maksudnya kalau ngaku-ngaku ya normal lah kalau pansos, lagi musim,” kata Barbie.
Barbie Kumalasari sejak mengungkapkan diri sebagai orang indigo, dia mendapat banyak penghasilan.
Ia kerap dipanggil untuk menerawang masa depan seseorang. (Tribunnews.com/Indah Aprilin)
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Rugi Rp 5 Miliar, Barbie Kumalasari Jual Berlian dan 5 Mobil Karena Tidak Ada Kerjaan Selama Pandemi