TRIBUNNEWS.COM - Jadi tersangka kasus video syur bersama Michael Yukinobu Defretes (MYD), penyanyi Gisella Anastasia minta maaf ke sosok ini.

Hal tersebut disampaikan dalam video yang diunggah di kanal YouTube KH Infotainment, Rabu (6/1/2021).

Ditemui di Hotel Four Season, Jakarta Selatan Gisel mengadakan konferensi pers.

Baca juga: Jadi Tersangka Kasus Video Syur, Gisel Akhirnya Minta Maaf: Itu Bagian dari Masa Lalu Saya

Yakni perihal kasus video syur yang tengah dihadapi.

Di mana Gisel serta MYD, pemeran pria dan wanita dalam video syur ditetapkan sebagai tersangka.

Dalam kesempatan itu, pelantun lagu Cara Lupakanmu ini sampaikan permintaan maaf.

Ia berharap, maafnya dapat diterima dengan tangan yang lebar pada sejumlah pihak.

Di antaranya adalah kedua orangtuanya hingga keluarga besar.

Tak lupa, ia meminta maaf pada sang mantan suami, Gading Marten.

Berdasarkan pengakuan Gisel, video syur dibuat saat dirinya masih berstatus sebagai istri sah.

Dengan MYD, ia melakukan tindak asusila di tahun 2017 di sebuah hotel di Medan, Sumatera Utara.

Selain pada Gading Marten, Gisel juga meminta maaf pada anaknya, Gempita Nora Marten.

Baca juga: Gisella Anastasia Khawatir Kasus Video Syur Berdampak Pada Psikologis Sang Putri

Baca juga: MYD Tak Ditahan Meski Jadi Tersangka Kasus Video Syur, Polisi: Menunggu Hasil Pemeriksaan Gisel

Pun kepada kekasihnya saat ini, Wijaya Saputra atau biasa dipanggil Wijin.

Tak sampai di situ, dalam menghadapi kasus ini yang terpenting bagi Gisel adalah pengampunan dari Tuhan.

"Dan saya berharap melalui pernyataan saya ini saya bisa dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya," tutur Gisel.

"Dari semua pihak, terutama kedua orangtua saya, seluruh keluarga besar, anak saya Gempita."

"Mas Gading dan seluruh keluarga besarnya, serta Wijin dan keluarga," ucapnya.

Lantas, penyanyi 30 tahun ini turut mengucap syukur atas kehadiran orang-orang baik di sekitarnya.

Yang mana mereka selalu ada dan mendoakan, serta memberikan dukungan.

Bahkan menurut Gisel, sejumlah pihak itu tidak memberikan penghakiman kepadanya.

"Tidak ada henti-hentinya saya mengucap syukur buat keberadaan mereka semua dalam kehidupan semua."

"Yang selalu ada, selalu mendoakan, mensupport, dan tetap memutuskan untuk tidak menghakimi saya selama proses ini," lanjutnya.

Dalam konferensi pers, ia sadar bahwa apa yang dilakukan bukanlah sebuah contoh yang baik.

Menurutnya, seharusnya dalam kehidupan bisa memberikan dampak positif pada lingkungan sekitar.

Baca juga: Gisel Mangkir dari Pemeriksaan Kasus Video Syur, Begini Respons Roy Marten, Akui Tak Mau Ikut Campur

Baca juga: Gisel Tak Penuhi Panggilan Pemeriksaan dengan Alasan Jemput Gempi, Sebut Dapatkan Kekuatan Lebih

Akan tetapi untuk kali ini ia meminta maaf apabila masa lalunya telah mengecewakan banyak orang.

"Atas apa yang telah saya lakukan yang bukan menjadi sebuah contoh yang terpuji yang bisa kalian harapkan dari Gisella Anastasia," jelas Gisel.

Terlebih bagi para orangtua yang anak-anaknya menjadikan dirinya sebagai idola.

Sekali lagi, Gisel sampaikan permohonan maaf atas video yang sempat ramai beberapa waktu lalu.

"Namun apabila saya telah mengecewakan banyak hati, dari apa yang saya lakukan di masa lalu."

"Terutama untuk para orangtua yang anak-anaknya mungkin pernah menjadikan saya seorang panutan," imbuhnya.

Lanjut, Gisel mengatakan apa yang sudah tersebar dan menjadi tontonan semua adalah tanpa izinnya.

Video itu kemudian termasuk dari masa lalunya dan bukan dari kehidupannya saat ini.

"Ketahuilah apa yang terjadi dan apa yang dipertontonkan tanpa seizin saya."

"Adalah bagian dari masa lalu saya dan bukan dari kehidupan saya yang baru sekarang ini," ungkap Gisel.

Baca juga: Soal Kasus Video Syur dengan Gisel, MYD Akui Menyesal hingga Minta Maaf: Ini Hukuman dari Tuhan

Terkait dengan kasus ini, MYD telah menjalani pemeriksaan sebagai tersangka, Senin (4/1/2021).

Di situ sang pebasket tidak dilakukan penahanan dan hanya dikenakan wajib lapor.

MYD pun sudah menyampaikan permohonan maaf seusai diperiksa tim penyidik.

Sementara Gisel yang mangkir dari jadwal, akan diperiksa Jumat (8/1/2021) besok.

(Tribunnews.com/Febia Rosada)