TRIBUNNEWS.COM - Gathan Saleh Hilabi dikabarkan telah ditangkap pihak kepolisian Purwakarta lantaran penyalahgunaan narkoba.

Sang Kuasa Hukum, Machi Achmad mengkonfirmasi hal tersebut.

Machi pun mengatakan kliennya Gathan diperlakukan dengan baik oleh pihak polisi.

"Pertama-tama dari kuasa hukum kami berterima kasih kepada institusi kepolisian khususnya Polres Purwakarta yang dalam hal ini telah memperlakukan sangat sangat baik klien saya (Gathan)," ujarnya, dikutip dari YouTube KH Infotainment, Sabtu (6/2/2021).

Machi Achmad juga mengaku sudah mengenal lama Gathan Saleh Hilabi.

Hingga dirinya yakin Gathan merupakan korban dari penyalahgunaan narkoba.

"Saya meyakini saudara Gathan bukanlah sebagai pengedar melainkan Ia adalah korban dari penyalahgunaan narkoba," imbuhnya.

Dirinya dan tim pun kini tengah mengambil langkah - langkah advokasi untuk kasus yang tengah dihadapi mantan suami Dina Lorenza tersebut.

Baca juga: Ayu Ting Ting Batal Nikah dengan Adit Jayusman, Ayah Rozak: Alhamdulillah Dia Sabar, Tabah, Kuat

Dirinya pun berharap asas praduga tak bersalah dijunjung dalam kasus Gathan, sebelum adanya putusan pengadilan.

Tersangka Kasus Penganiayaan

Pada 2019 lalu, Gathan Saleh Hilabi juga pernah dinyatakan sebagai tersangka kasus penganiayaan.

Dikutip dari Kompas.com, di mana Gathan diduga menganiaya asisten dari Nathalie Holscher yang saat itu berprofesi sebagai penyanyi sekaligus DJ.

Gathan pun sempat dicari keberadaannya oleh polisi.

"Saat akan dijemput paksa, (Gathan) tidak ada di rumahnya," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kala itu.

Asisten dari Nathalie Holscher diduga telah dianiaya Gathan Saleh di Griya Tipar Cakung, Jakarta Timur, Rabu pekan lalu.

Korban yang bernama Steffano Ellya Tintingon alias Fano diduga dianiaya lantaran melindungi Nathalie saat digoda Gathan.

Akibat penganiayaan tersebut, korban mengalami luka di bagian bibir, telinga kiri, dan tangan kanan.

Baca juga: Fakta-fakta Pernikahan Ali Syakieb dan Margin Wieheerm: Awalnya Akad Ingin Digelar 14 Februari

Polisi telah memeriksa lima orang saksi, yakni rekan Gathan dan pegawai kafe yang mengetahui peristiwa penganiayaan tersebut.

Gathan terancam dijerat Pasal 170 KUHP dengan ancaman hukuman penjara maksimal tujuh tahun.

Kasus Lainnya

Setahun sebelumnya, kabar penangkapan oleh pihak kepolisian juga menghampiri Gathan Saleh Hilabi.

Namun saat itu Dina Lorenza yang masih menjadi istri Gathan menampiknya, mengatakan hal tersebut adalah hoaks.

Dikutip dari Kompas.com,  Polsek Kuta, Bali, saat itu disebut telah menyita sejumlah barang yang ditemukan di kediaman Gathan Saleh Hilabi, di kawasan Jalan Dewi Sri, Seminyak, Bali, Senin (11/6/2018) sekitar pukul 17.00 Wita.

Kapolsek Kuta Kompol I Nyoman Wirajaya mengatakan ada barang-barang yang diduga narkotika berbentuk serbuk, lintingan, dan tembakau.

Selain barang yang diduga narkotika, polisi juga menemukan senjata tajam dan juga senjata api.

Baca juga: Ivan Gunawan Ungkap Kondisi Ayu Ting Ting setelah Batal Nikah, hingga Sebut Sosok Berjiwa Besar

"(Senjata api dan tajam) banyak sekali, senjata api saja jenis glock ada tiga jenis dengan peluru-peluru tajam. Belum pisau lipat, pisau lempar," ungkap Wirajaya.

Penangkapan Gathan tersebut pun sempat tersebar di sosial media.

Namun saat itu Dina Lorenza menegaskan pria yang fotonya beredar tengah diamankan bersama barang bukti beberapa senjata api, bukanlah Gathan Saleh Hilabi.

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati) (Kompas.com/Rindi Nuris Velarosdela)