Millen Cyrus Kembali Ditangkap Polisi, Pihak Keluarga Tak Kaget
Saat di kantor polisi, ponakan Ashanty itu hanya memikirkan keluarganya, khawatir mereka kecewa dengannya karena diamankan polisi
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan WARTAKOTALIVE.COM, ARIE PUJI WALUYO
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sudah semalam Millen Cyrus mendekam di Polda Metro Jaya, usai terjaring razia protokol kesehatan di Kafe Brotherhood, Jakarta Selatan, Sabtu (27/2/2021) malam.
Kondisi Millen Cyrus diungkap keluarga sangat baik walaupun memang keletihan menjalani pemeriksaan oleh penyidik kepolisian.
"Kondisi baik-baik saja. Sekarang lagi tidur karena kecapean kan belum tidur," kata kakak Millen Cyrus, Globantara Ibrahim di Polda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, Minggu (28/2/2021).
Globantara menyebutkan kalau Millen saat ini sedang beristirahat sejenak guna menunggu proses pemeriksaan lebih lanjut dari pihak kepolisian.
Baca juga: Apa Itu Benzo? Jenis Narkoba yang Dikonsumsi Millen Cyrus, Ini Bahayanya
"Yang pasti keluarga akan support terus," ucapnya.
Selama dikantor polisi, keponakan Ashanty itu hanya memikirkan keluarganya saja. Sebab, ia khawatir keluarga kembali kecewa dengannya karena diamankan polisi.
"Tapi keluarga ya engga kaget dan ibunya baik-baik saja dia (Millen) ditangkap. Karena kami tau yang sebenarnya," ungkapnya.
Globantara Ibrahim juga tidak khawatir soal penangkapan Millen Cyrus karena usai bebas rehab, ia selalu mendampingi sang adik kemana pun.
Baca juga: Millen Cyrus Kembali Terjerat Narkoba, Sempat Ungkap akan Perketat Pergaulan dan Lebih Banyak Ibadah
"Saya yakin adik saya tidak macem-macem," ujar Globantara Ibrahim.
Diberitakan sebelumnya, Selebgram Millen Cyrus kembali diamankan polisi terkait kasus narkotika atau psikotripika.
Millen Cyrus diamankan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, ketika polisi melakukan razia Protokol Kesehatan (Prokes) di kafe Brotherhood, Jakarta Selatan, Sabtu (27/2/2021).
Dari hasil pemeriksaan urin, Millen Cyrus dan ketiga temannya positif benzodiazepam yang kemudian dibawa ke Polda Metro Jaya, guna menjalani pemeriksaan lebih lanjut. (Warta Kota/Arie Puji Waluyo/ARI).
