Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Pakar Ekspresi Analisis Video Klarifikasi Kaesang soal Felicia Tissue, Sebut Ada Beban hingga Malu

Ada beban dan rasa malu, inilah yang ditemukan pakar ekspresi saat analisis video klarifikasi Kaesang Pangarep soal hubungannya dengan Felicia Tissue.

Penulis: Febia Rosada Fitrianum
Editor: Ayu Miftakhul Husna
zoom-in Pakar Ekspresi Analisis Video Klarifikasi Kaesang soal Felicia Tissue, Sebut Ada Beban hingga Malu
Instagram/kaesangfelicia
Ada beban dan rasa malu, inilah yang ditemukan pakar ekspresi saat analisis video klarifikasi Kaesang Pangarep soal hubungannya dengan Felicia Tissue. 

TRIBUNNEWS.COM - Ini yang ditemukan seorang pakar ekspresi, Kirdi Putra saat menganalisis video klarifikasi Kaesang Pangarep soal kisah asmaranya.

Hal tersebut disampaikan dalam video yang diunggah di kanal YouTube Cumicumi, Rabu (10/3/2021).

Diketahui nama putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) belakangan tengah menjadi sorotan.

Lantaran ia diduga begitu saja meninggalkan sang kekasih, Felicia Tissue tanpa ada kejelasan.

Mama Felicia Tissue, Meilia Lau pun tak tinggal diam dan bersuara melalui akun Instagram.

Di sana ia menyebutkan bahwa anaknya dikecewakan padahal sudah menemani selama lima tahun.

Baca juga: Ngamuk ke Kaesang, Paman Nadya Arifta Minta Ibunda Felicia Tissue Dewasa & Ikhlas: Gak Perlu Diumbar

Ini yang ditemukan seorang pakar ekspresi, Kirdi Putra saat menganalisis video klarifikasi Kaesang Pangarep soal kisah asmaranya.
Ini yang ditemukan seorang pakar ekspresi, Kirdi Putra saat menganalisis video klarifikasi Kaesang Pangarep soal kisah asmaranya. (Instagram/kaesangfelicia)

Bahkan disampaikan sudah ada rencana untuk menikah di akhir tahun 2020, lalu.

Berita Rekomendasi

Selain itu, Meilia Lau juga menuding karyawan Kaesang, Nadya Arifta menjadi orang ketiga.

Lantas, Kaesang dalam sebuah video singkat akhirnya buka suara perihal polemik tersebut.

Kirdi menyoroti sikap adik Gibran itu yang di awal video terlihat menghela napas panjang.

Ia menilai bahwa permasalahan kisah asmaranya itu kini seakan menjadi beban untuk Kaesang.

"Ketika ditanya dan dia menghela napas, itu kelihatan memang ini beban, berat buat dia."

Baca juga: Kaesang Diisukan Segera Menikah setelah Putus dari Felicia Tissue, Begini Respons Paman Nadya Arifta

Baca juga: Paman Nadya Arifta Buka Suara, Sebut Lumrah Ibunda Felicia Tissue Marah pada Kaesang di Medsos

"Dan wajar karena dia sadar menurut saya apapun yang terkait dia itu dikaitkan dengan figur bapaknya," terang Kirdi.

Kendati demikian, dalam masalah percintaan, publik tak bisa menilai kesalahan ada di salah satu pihak.

Menurut Kirdi, harus dilihat dari dua sisi yang berbeda, baik pihak laki-laki maupun perempuan.

Setelah itu baru bisa menilai apakah wajar apabila kemudian salah satu pihak meminta untuk mengakhiri.

"Dalam sebuah hubungan kita nggak bisa bilang bahwa si perempuan atau laki-laki yang salah."

"Harus dilihat secara berimbang dan wajar nggak kemudian kalau memutuskan untuk putus," tambahnya.

Ibunda Felicia Tissue, Meilia Lau kecewa dengan sikap Kaesang Pangarep.
Ibunda Felicia Tissue, Meilia Lau kecewa dengan sikap Kaesang Pangarep. (Kolase Instagram @meilia_lau dan @kaesangp)

Kirdi juga melihat bahwa ada rasa malu di dalam diri Kaesang karena masalah pribadinya jadi konsumsi publik.

Yang pada akhirnya kemudian justru menutup berbagai berita yang sebelumnya ramai diperbincangkan.

"Yang nomor dua adalah malu karena masalah ini akhirnya terbawa skala nasional," jelas Kirdi.

Tak sampai di situ, Kirdi juga menyinggung soal adanya dua budaya yang berbeda antara Kaesang dan Felicia Tissue.

"Tapi logikanya adalah apapun yang terjadi dibawa ke publik itu wajar karena kita bicara budaya juga ya."

"Kalau kita bicara budayanya mungkin orang Singapura, biasanya asertif aja ngomong," imbuhnya.

Baca juga: Hubungan Anaknya dengan Kaesang Kandas, Ibunda Felicia Tissue Masih Kenang Momen Ini

Baca juga: Doa sang Ibunda untuk Felicia Tissue yang Berulang Tahun di Tengah Prahara Asmara dengan Kaesang

Adanya perbedaan gaya berbicara dinilai bisa menjadi sumber miskomunikasi antara kedua belah pihak.

Dikarenakan pihak Felicia Tissue lebih mengedepankan pola komunikasi yang jujur dan tegas.

Kirdi mengatakan bisa saja Meilia Lau berbicara biasa saja namun dianggap seperti memaki.

"Sementara kita bicara budaya Jawa, itu aja kalau dibilang dimaki-maki."

"Bisa jadi itu dianggap maki-maki atau memang dimaki-maki," ungkap Kirdi.

Oleh karena itu, menurut sang pakar, Kaesang memiliki tugas untuk menyelesaikan polemik ini dengan baik.

Bisa dengan komunikasi secara jujur, tegas, namun tetap menghargai dan menjaga perasaan orang lain.

Ataupun dengan cara lainnya yang lebih tertata namun memiliki strategi tertentu.

"Kaesang punya PR untuk benar-benar sekarang menyelesaikannya dengan baik-baik."

"Atau dengan asertif, atau dengan lebih tertata secara strategi," lanjutnya.

Ia menambahkan, Kaesang tak bisa menanggapi polemik ini seperti orang pada umumnya.

Lantaran menurut Kirdi, ia tak bisa lepas dari sosok figur sang ayah yang merupakan orang nomor satu di Indonesia.

(Tribunnews.com/Febia Rosada)

 
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas