Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alivio

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Band NAIF bubar. David Bayu, sang vokalis, tak memungkiri bakal diliputi perasaan kangen tampil di panggung bersama rekan-rekannya.

Sebelumnya, kabar band NAIF bubar dibenarkan David Bayu melalui vlog yang diunggah di YouTube pribadinya.

Di situ, David menyampaikan pernyataan, bahwa Mohammad Amil Hussein atau Emil (basis) dan Franki Indrasmoro Sumbodo alias Pepeng (drumer) pamit dari band NAIF.

Emil pamit dari NAIF sejak 11 September 2020. Sementara, Pepeng belum menginformasikan sejak kapan ia pamit dari NAIF.

Ketika ditanya soal kenangan, David tentunya tidak bisa menyebutkan kenangan apa saja di NAIF secara rinci, pasalnya ia dan rekan bandnya sudah lama bersama sejak masa kuliah.

"Wah kalau kenangan banyak sekali, gimana kaga banyak itu dari ABG, kita bareng sampe tua sekarang sampe umur gua mau 45 dari gua mungkin sekitar 19 tahun," kata David, dikutip Tribunnews, Selasa (11/5/2021).

Namun menurutnya, kenangan yang pasti ia rasakan apabila tidak manggung lagi nantinya, yakni suasana saat perform atau di backstage.

Baca juga: NAIF Bubar, David Bayu: Terimakasih Atas Apresiasinya

"Bohong aja kalau dibilang enggak kangen untuk perform atau manggung di panggung gede, di backstage apalagi nongkrongnya, ngobrolnya bakal kangen pasti," bebernya.

Sekedar informasi, band NAIF terbentuk 25 tahun yang lalu, yakni pada 22 Oktober 1995 di Jakarta.

Band ini terbentuk karena seringnya beberapa mahasiswa IKJ kumpul-kumpul untuk mengerjakan tugas kuliah. Bukannya mengerjakan tugas, mereka malah latihan band.

Nama NAIF sendiri didapat dari pendapat teman mereka, Dodot, yang menilai lagu-lagu mereka terdengar begitu sederhana, tetapi tetap berisi dan terdengar harmonis.

Debut album NAIF dengan singel utama berjudul "Mobil Balap" dirilis pada 1998.

Lagu NAIF yang paling terkenal adalah lagu “Benci Untuk Mencinta,” “Karena Kamu Cuma Satu,” dan “Buta Hati.”