Usai Laporkan Lucky Alamsyah, Roy Suryo Ajukan 3 Syarat Damai Pada Sang Aktor
Setelah melaporkan pesinetron Lucky Alamsyah, politisi Roy Suryo akhirnya membuka kemungkinan untuk berdamai.
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah melaporkan pesinetron Lucky Alamsyah, politisi Roy Suryo akhirnya membuka kemungkinan untuk berdamai.
Mantan Menteri di Era Presiden SBY ini membuka pintu damai atas insiden enyerempetan atau kecelakaan lalu lintas yang dialaminya dengan Lucky Alamsyah.
Baca juga: Roy Suryo Laporkan Lucky Alamsyah ke Polisi Atas Tuduhan Pencemaran Nama Baik di Medsos
Baca juga: Mengaku Mobilnya Diserempet, Roy Suryo Tak Tahu Lucky Alamsyah Artis, Maaf Gak Nonton Sinetronnya
Dilansir Tribunnews.com sebelumnya, kendaraan Roy Suryo dan Lucky Alamsyah sempat menyerempet di Jalan Pemuda Rawamangun, Jakarta Timur, Sabtu (22/5/2021) malam.
Roy mengatakan bahwa ia serius membawa perseteruannya dengan Lucky ke polisi, sampai akhirnya laporan ia diterima dengan LP/2669/V/YAN.2.5/2021/SPKT PMJ.
"Karena banyak yang menanyakan soal mediasi, saya katakan bisa saja untuk mediasi," tulis Roy Suryo lewat keterangan tertulisnya kepada awak media, Selasa (25/5/2021).
Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) itu menegaskan, ia memberikan tiga poin perdamaian untuk Lucky Alamsyah.
Baca juga: Ini yang Bikin Roy Suryo Terpancing Emosi hingga Lapor Polisi
Baca juga: Alami Kecelakaan Mobil, Roy Suryo Melihat Lucky Alamsyah Menggedor Kaca Jendela Sopir Dua Kali
Poin pertama membuat surat permintaan maaf terbuka kepadanya dan masyarakat, dengan materai Rp 10 ribu.
"Isi surat itu ialah atas kesalahannya membuat Cerita dan Memposting Kisah Sinetron Tabrak Lari yang Tertukar alias tidak Faktual kemarin," ucapnya.
Kemudian, syarat yang kedua dari mantan petinggu Partai Demokrat itu adalah Lucky diminta hapus semua postingannya terkait dugaan pencemaran nama baik kepada Roy Suryo, terkait peristiwa penyerempetan atau kecelakaan lalu lintas akhir pekan lalu.
Syarat yang ketiga ialah Roy Suryo meminta Lucky menyanpaikan permintaan maaf terbuka yang diunggah keselurug akun media sosialnya, serta lewat pemberitaan di media konvensional atau media mainstream.
"Kalau ketiga syarat diatas sudah dipenuhi, sebagai Manusia ciptaan Allah SWT yang harus masih selalu memberi maaf kepada sesama ummatnya, insya Allah saya baru bisa setujui Opsi Mediasi," ujar Roy Suryo.
Roy Suryo Tak Kenal Lucky Alamsyah sebagai Artis
Ketika ditanya tentang sosok Lucky, Roy baru tahu bahwa Lucky adalah seorang artis atau pemain sinetron Indonesia.
"Saya baru tahu dia (Lucky Alamsyah) adalah artis sinetron," ucapnya.
Pakar telematika itu mengakui dirinya tidak pernah melihat Lucky tampil di televisinya. Ia merasa sinetron yang dimainkan Lucky tidak ditayangkan lagi di televisi.
"Mohon maaf karena saya nggak pernah nonton sinetronya. Apalagi sinetronnya juga sudah tidak diputar lagi sekarang, jadi saya tidak tau pria berinisial LA adalah seorang artis," jelasnya.
Roy Suryo menegaskan dirinya tidak memandang siapa Lucky Alamsyah. Karena merasa Lucky bersalah, sehingga Roy wajib melaporkannya ke polisi.
"Karena saya merasa dia memutar balikan fakta, ya hak saya melaporkan dia," ujar Roy Suryo.
Roy Suryo Mengaku Korban
Roy Suryo buka suara terkait peristiwa kecelakaan lalu lintas atau tabrakan kendaraan dengan Lucky Alamsyah, yang menjadi sorotan publik.
Roy Suryo menceritakan peristiwa kecelakaannya dengan Lucky Alamsyah, yakni terjadi di Jalan Pemuda, Rawamangun, Jakarta Timur, Sabtu (22/5/2021) pukul 19.00 WIB.
"Jadi saya sedaang di lampu merah, jalur kedua dari kanan akan masuk jalur ketiga dari kanan, ketika saya mau ke kiri tiba-tiba dari belakang ada kendaraan kencang yang kemudian menyerempet, Jadi saya diserempet," kata Roy Suryo di Polda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, Senin (24/5/2021).
"Kejadian sebenarnya memang sempat ada persinggung lalu lintas," tambahnya.
Ketika terjadinya kecelakaan lalu lintas, Mantan Meteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) itu menegaskan tidak mah menyelesaikan peristiwa kecelakaan dengan Lucky Alamsyah di Tempat Kejadian Perkara (TKP), dikarenakan ia ada siaran langsung di kawasan Pulogadung, Jakarta Timur.
"Selain itu memang narena dia sudah ribut di situ," ucapnya.
Saat kejadian, mantan politisi Partai Demokrat itu menyebut sang supir langsung mengklaksoni mobil yang diduga dikendarai oleh Lucky sampai mobil tersebut berhenti dan orangnya keluar dari mobil.
"Ketika turun dia (Lucky) langsung marah-marah di samping jendala supir saya. Dan saya menjadi heran lagi, ketika jendela itu dibuka, saya merasakn betul energi dia untuk marah tambah besar," ucapnya.
"Jadi dia tampaknya kaget atau senang melihat saya ada di dalam, kemudian dai marah-marah dan saya bilang, 'enggak usah marah-marah di sini, ayo kita selesaikan di kantor polisi terdekat' gitu," tambahnya.
Namun, diakui Roy bahwa Lucky tidak mau menyelesaikan masalah tersebut dikantor Polisi. Lucky menginginkan penyelesaian kecelakaan itu langsung di TKP.
"Saya bilang, 'tidak mungkin selesaikan di pinggir jalan'. Dan saya kemudian bilang, 'maaf, saya harus siaran jam 7 di salah satu tv yang ada di dekat sini' seperti itu," jelasnya.
"Nah, kemudain saya bilang gini, 'kalau mau enggak di sini, oke di stuido televisinya saja'," sambungnya.
Roy mengatakan, sebelum meninggalkan TKP, ia mengatakan Lucky diduga menggedor kaca jendela supirnya sebanyak dua kali. Ia bahkan merekam hal tersebut untuk menjadi bukti.
"Sebenarnya kalau di analisis dari alat bukti, nanti dari kendarannya akan ketahuan, mana yang diserempet, mana yang nyerempet. Karena yang panjang itu adalah yang menyerempat. Kalau itu mau diselidiki, bahkan kalau mau diterapkan pakai Trafic Accident Analytic (TAA), bisa dibuktikan bahwa sebenarnya sayalah yang justru jadi korban," katanya.
Roy mengakui dirinya langsung pergi ke stasiun televisi untuk siaran langsung. Setibanya disana, diakui olehnya Lucky ikut ke tempat stasiun televisi tersebut.
Namun, Roy tidak bisa langsung menyelesaikan lantaran ia sudah ditarik masuk untuk siaran langsung, dan menitipkan pesan ke supirnya untuk menyelesaikan hal tersebut di kantor polisi.
"Selesai siaran, saya turun, saya tanya ke drivernya, 'mana orangnya?'. Kata supir saya, 'pergi pak'. Saya tanya ke satpam, 'pergi pak sambil marah-marah'. Dia bahkan memarahi satpam-satpam di situ," terangnya.
"Jadi dia marah-marah dan pegrgi sebelum polisi daytang. jadi, dialah yang kabur," tambahnya.
Roy Suryo pun kaget pada Minggu (23/5/2021) pagi, membaca beritia soal amarah Lucky Alamsyah terkait peristiwa kecelakaan lalu lintas yang diluapkan di instagram.
"Di situ ditulis mantan menteri RS melakukan tabrak lari. Jahat banget. Kaget saya kok bisa begitu. Ternyata itu bersumber dari IGnya postingan seseorang yang baru saya tahu kemudian dia artis," katanya.
Dengan unggayan Lucky Alamsyah, Roy Suryo kemudian melaporkan sang artis ke Polda Metro Jaya terkait dugaan pencemaran nama baik lewat media sosial.
"Makanya sekarang kalau memposting lebih hati-hati lagi. Ini sudah ada enam (bukti) capture dan satu video dari Instagram dia @luckyalamsyah yang kami jadikan alat bukti," ujar Roy Suryo.
Pengakuan Lucky Alamsyah
Menurut Lucky Alamsyah, Roy Suryo telah menyerempet mobil dan kabur ke parkiran stasiun televisi.
Lucky memang tidak menyebut nama langsung Roy Suryo. Ia hanya menulis mantan menteri inisial RS.
"Bukannya minta maaf, malahan sok marah-marah dan sok nunjuk-nunjuk dan sok arogan di hadapan semua orang. Kelakuan yang memalukan sebagai mantan pejabat publik. Memalukan. Kelakuan yang sangat memalukan," tegas Lucky Alamsyah memperlihatkan foto bagian belakang mobil RS pada Sabtu (22/5/2021).
Nama Roy Suryo justru mencuat setelah Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga itu berkoar di media sosial.
Lucky pun tak gentar saat mengetahui pemberitaan yang menyebut Roy Suryo akan mempolisikannya dengan tuduhan pencemaran nama baik.
Bahkan ia merasa heran dengan sosok yang menuduhnya telah melakukan fitnah.
Tanpa menyebut nama, ia mengatakan orang tersebut kebakaran jenggot.
"Ada berita masuk k handphone saya, ada seseorang yang kebakaran jenggot dan membuat berita katanya saya memfitnah dia," ucapnya dalam Insta Story @luckyalamsyah_official yang diunggah kembali oleh akun @lambe_turah.