Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Dari Musisi ke Komisaris Telkom, Abdee Slank Akrabi Dunia Politik, Sempat Menolak Masuk Pemerintahan

Nama Abdi Negara Nurdin alias Abdee Negara atau yang akrab disapa Abdee Slank kini menjad komisaris Telkom. Bagaimana perjalanan kariernya?

Penulis: Anita K Wardhani
zoom-in Dari Musisi ke Komisaris Telkom, Abdee Slank Akrabi Dunia Politik, Sempat Menolak Masuk Pemerintahan
kolase/dok Tribunnews.com
Dari Musisi ke Komisaris Telkom, Abdee Slank Akrabi Dunia Politik, Sempat Menolak Masuk Pemerintahan 

TRIBUNNEWS.COM - Nama Abdi Negara Nurdin alias Abdee Negara atau yang akrab disapa Abdee Slank kini menjad komisaris Telkom.

Nama gitaris Slank ini masuk dalam jajaran komisaris BUMN ternama ini saat PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) menunjuk komisaris melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST).

Nama Abdee Slank bersanding dengan Bambang Permadi Brodjonegoro menjadi komisaris utama perseroan. 

Jika selama ini Abdee Negara terkenal dengan dunia musik, ternyata kariernya tak hanya di dunia hiburan saja.

Baca juga: Menakar Kepantasan Abdee Slank Jadi Komisaris Telkom, Ahmad Dhani Apresiasi Jokowi, Ini Kata Ekonom

Baca juga: Doakan Abdee Slank Amanah Emban Tugas Komisaris Telkom, Iwan Fals: Mantap, Makin Rock n Roll

Latar belakang keluarganya pun terkait politik. Ternyata ayah Abdee Slank adalah politisi berpengaruh.

Bagaimana perjalanan karier Abdee Slank dari musisi ke komisaris Telkom?
Berikut ulasan Tribunnews.com.

Grup musik Slank saat peluncuran boxet album Slanking Forever dengan kaset, di Jakarta, Kamis (26/12/2019). Album ke 23 Slank yang menghadirkan 10 lagu baru menawarkan spiritualisme dan direkam di Lokananta. Ivan, Bimbim, Kaka, Ridho, dan Abdee mengungkapkan ide awalnya ada keinginan dari untuk melestarikan lagi lokasi-lokasi bersejarah yang menjadi bagian dari dunia musik tanah air. TRIBUNNEWS/HERUDIN
Grup musik Slank saat peluncuran boxet album Slanking Forever dengan kaset, di Jakarta, Kamis (26/12/2019). Album ke 23 Slank yang menghadirkan 10 lagu baru menawarkan spiritualisme dan direkam di Lokananta. Ivan, Bimbim, Kaka, Ridho, dan Abdee mengungkapkan ide awalnya ada keinginan dari untuk melestarikan lagi lokasi-lokasi bersejarah yang menjadi bagian dari dunia musik tanah air. TRIBUNNEWS/HERUDIN (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Perjalanan Karier Musik
Inilah profil Abdee Slank, musisi yang kini jadi komisaris Telkom Indonesia.

BERITA TERKAIT

Abdi Negara Nurdin atau yang lebih dikenal dengan Abdee Slank merupakan seorang musisi personel grup band legendaris asal Indonesia, Slank.

Ia dilahirkan di Donggala, Sulawesi Tengah pada 28 Juni 1968.

Demi mengejar keinginannya untuk menjadi seorang musisi, Abdee Slank sampai mengenyam pendidikan musik di sekolah buatan Dwiki Darmawan saat usianya 20an.

Abdee Slank saat kembali manggung bersama Slank di FX Sudirman, Jakarta Pusat, Rabu (23/5/2018)
Abdee Slank saat kembali manggung bersama Slank di FX Sudirman, Jakarta Pusat, Rabu (23/5/2018) (Tribunnews.com/Bayu Indra Permana)

Sebelum menjadi gitaris Slank, Abdee juga pernah tercatat menjadi personel band Indonesia lainnya, seperti Flash, Interview, dan Enermest.

Hingga pada 1997, Abdee Slank menggantikan posisi Pay yang hengkang dari Slank.

Bersama Slank, Abdee kerap memberikan penampilan yang menakjubkan dan terbaiknya.

Tak puas hanya menjadi seorang gitaris, Abdee Slank sempat merambah menjadi seorang sound engineer, penyanyi latar, penulis lagu, bahkan produser.

Sebut saja band Seurieus, yang ternyata merupakan buah karyanya sebagai seorang produser.

Tak hanya itu, Abdee Slank juga pernah berkolaborasi dengan Sherina Munaf, Agnes Mo, dan musisi ternama lainnya.

Sayang, kiprahnya di dunia musik harus diwarnai dengan masalah kesehatan yang mengharuskannya cuti sampai setahun lamanya dari Slank.

Ia diketahui menderita penyakit gagal ginjal akut yang sudah mencapai tahap stadium akhir selama empat setengah tahun dan membuatnya harus cuci darah dua kali setiap minggu.

Akibat waktu cutinya yang hingga setahun itu, Abdee Slank sempat dikabarkan hengkang dari band Slank.

Namun, rupanya hal tersebut terbantahkan.

Sebab, ia kembali tampil bersama Slank pada 2016 untuk melepas rindu akibat lama tak bertemu.

Akan tetapi, ternyata penampilannya itu tidak bisa bertahan lama, hanya mampu bermain dua sampai tiga lagu, mengingat dirinya tak mampu berdiri dalam waktu lebih dari 20 menit.

Sebab, ia akan merasakan kondisi tubuhnya menurun jika terlalu lama berdiri.

Abdee Slank bersama Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi.
Abdee Slank bersama Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi. (Instagram @abdeenegara)

Sang Ayah Anggota MPR, Abde Akrab dengan Dunia Politik

Rupanya, Abdee Slank tak hanya gemar dengan dunia musik, melainkan dengan dunia perpolitikan.

Bahkan ia juga datang dari keluarga yang berlatar belakang politik.

Ayahnya, Andi Cella Nurdin, diketahui merupakan seorang politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) asal Sulawesi Tengah selama 25 tahun.

Latar belakang ayahnya yang seorang politikus itu ternyata berpengaruh pada cara berpikir Abdee Slank dari kecil hingga saat ini.

Bahkan saat remaja pun ia sudah berani memperjuangkan keadilan.

Saat dirinya masih mengemban pendidikan SMP, tepatnya di SMP Negeri 1 Donggala, Abdee Slank sudah gemar memperjuangkan haknya sebagai seorang siswa.

Ia bahkan sampai mengumpulkan teman-teman sekolahnya hanya untuk meminta pertanggungjawaban pihak sekolah akan teman-temannya yang tak lulus akibat adanya kecurangan.

Kala itu ia bersama temannya beraksi dengan menyanyikan lagi Pink Floyd yang berjudul Another Brick in the Wall di depan para guru.

Menariknya, liriknya diubah menjadi bahasa Indonesia menjadi 'Hei luluskan teman kami'.

Jadi pendukung Jokowi

Saat Pilpes 2014 masih berlangsung, Abdee Slank blak-blakan mengaku dirinya mendukung Jokowi di depan publik.

Hal itu pun bukan tanpa alasan Abdee Slank lakukan.

Sebab, Abdee percaya akan Jokowi yang merupakan sosok figur yang bisa membawa perubahan di Indonesia agar menjadi lebih baik.

Abdee Slank
Abdee Slank (Tribunnews/Lendy Ramadhan)

Bahkan dukungannya itu pun ia wujudkan dengan menjadi inisiator Konser Salam 2 Jari: Menuju Kemenangan Jokowi-JK yang dilangsungkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) pada 2014 silam.

Konser itu yang merupakan puncak dari rangkaian kampanye pasangan Jokowi dan Jusuf Kalla, rupanya diisi oleh banyak kalangan.

Di antaranya kalangan kreatif seperti musisi, hingga ilmuwan.

Tak hanya itu, ia juga sering terlihat di televisi sebagai narasumber untuk beberapa acara.

Kala itu ia juga berperan sebagai juru bicara relawan Jokowi.

Ia bahkan sempat menulis lagu Salam Dua Jari yang dijadikan yel-yel pemenangan Jokowi dalam menjadi presiden ke-7.

Dukungan Abdee Slank pada sosok Jokowi juga terus berlanjut hingga Pilpres 2019.

Bersama Slank, mereka menggelar acara bertajuk Konser Putih Bersatu Menuju Kemenangan Indonesia Maju di GBK, Jakarta pada 13 April 2019 sebagai wujud dari keinginan rakyat untuk memenangkan Joko Widodo dan Ma'ruf Amin.

Namun usai Pilpres, Slank kembali ke jalur semula, yang bebas dari kepentingan politik praktis.

Jabatan Mentereng Abdee Slank Sebelum Jadi Komisaris Telkom Indonesia

Kabar teranyar soal gitaris Slank ini, kini Abdee Slank diangkat menjadi komisaris independen PT Telkom oleh Menteri BUMN Erick Thohir.

Pengumuman Abdee Slank menjadi komisaris itu dilakukan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Telkom yang digelar pada Jumat (28/5/2021).

Alasan terpilihnya Abdee Slank bukan hanya didasari karena ia pernah menjadi relawan pendukung Jokowi, melainkan juga karena latar belakangnya sebagai seorang musisi.

Menurut Staff Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga, Erick Tohir memiliki alasan menunjuk Abdee Slank sebagai Komisaris Telkom.

Sejumlah tokoh dan artis seperti Abdee Negara (Abdee Slank), Olga Lydia, Bimbim Slank, Wanda Hamidah, dan pendiri Museum Rekor Indonesia (Muri) Jaya Suprana yang tergabung dalam Panitia Nasional Syukuran Rakyat Jokowi-JK memberikan keterangan pers di Jakarta Pusat, Rabu (15/10/2014). Panitia syukuran mengadakan beberapa acara seperti doa bersama, kirab budaya, konser salam tiga jari, dan pelepasan ribuan lampion untuk memeriahkan pelantikan Jokowi-JK pada Senin (20/10/2014) mendatang. TRIBUNNEWS/HERUDIN
Sejumlah tokoh dan artis seperti Abdee Negara (Abdee Slank), Olga Lydia, Bimbim Slank, Wanda Hamidah, dan pendiri Museum Rekor Indonesia (Muri) Jaya Suprana yang tergabung dalam Panitia Nasional Syukuran Rakyat Jokowi-JK memberikan keterangan pers di Jakarta Pusat, Rabu (15/10/2014). Panitia syukuran mengadakan beberapa acara seperti doa bersama, kirab budaya, konser salam tiga jari, dan pelepasan ribuan lampion untuk memeriahkan pelantikan Jokowi-JK pada Senin (20/10/2014) mendatang. TRIBUNNEWS/HERUDIN (Tribunnews/Herudin)

Arya menyebut, Erick Tohir ingin konten Telkom lebih kuat dengan kehadiran Abdee Slank yang memiliki latar belakang seniman musisi.

Abdee Slank dinilai sebagai seniman yang dapat membuat konten yang dijual ke publik akan lebih kuat.

Selain Abdee Slank, adapun nama lain yang diangkat menjadi komisaris adalah mantan Menteri Riset dan Teknologi sekaligus Komisaris Bukalapak, Bambang Brodjonegoro, sebagai Komisaris Utama Telkom.

Menemani Abdee Slank sebagai komisaris independen adalah Bono Daru Adji.

Selain itu, Erick mengangkat Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan, Isa Rachmatarwata dan Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga sebagai Komisaris Telkom.

Namun rupanya sebelum diangkat menjadi komisaris Telkom Indonesia, Abdee Slank juga memegang pengaruh di perusahaan lain.

Sebab, Abdee Slank juga menduduki jabatan mentereng di sejumlah perusahaan.

Sebut saja jabatan Komisaris PT Sugih Reksa Indotama sejak tahun 2020 dan Komisaris PT Negara Sains Ekosistem sejak tahun 2021.

Abdee Slank juga tercatat sebagai Co-Founder dan Founder di PT Hijau Multi Kreatif, Maleo Music, dan Give.ID.

Sempat Menolak Masuk Pemerintahan

Beberapa waktu sebelumnya, Abdee Slank sendiri sempat menyatakan tak tertarik masuk ke salah satu struktur pemerintahan.

Saat itu, ia digadang-gadang akan menduduki posisi strategis di Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf).

"Saya tidak punya minat di sana. Menurut saya, yang bekerja di sana haruslah yang menguasai bidangnya, profesional, dan punya waktu. Saya masih ingin melanjutkan karier di musik," kata Abdee Slank saat itu.

Abdee Slank menuturkan, setelah gelaran Pilpres, memang belum ada tawaran apa pun dari pemerintah agar dirinya masuk dalam struktur Badan Ekonomi Kreatif.

"Kalaupun ada tawaran, saya pasti menolak," ujarnya.

Didoakan Iwan Fals

Ditunjuknya Abdi Negara Nurdin atau populer disapa Abdee Slank sebagai komisaris di Telkom Indonesia menarik perhatian Iwan Fals.

Penyanyi legendaris ini berkomentara melalui cuitannya di Twitter belum lama ini.

Iwan Fals memberikan ucapan selamat kepada Abdee atas jabatannya yang baru.

Doakan Abdee Slank Amanah Emban Tugas Komisaris Telkom, Iwan Fals: Mantap, Makin Rock n Roll
Doakan Abdee Slank Amanah Emban Tugas Komisaris Telkom, Iwan Fals: Mantap, Makin Rock n Roll (kolase/dok Tribunnews.com)

"Wuih mantap Abdee, semakin gondrong, semakin rock n roll. Sehat dan bahagia," tulis Iwan Fals, dikutip Tribunnws, Minggu (30/5/2021).

Tak hanya itu, Iwan Fals juga berpesan agar Abdee dapat amanah dalam mengemban jabatannya, di akhiri emotikon peace.

"Semoga Amanah," tambah Iwan Fals.

Seperti diketahui, Menteri BUMN Erick Thohir secara mengejutkan menunjuk Abdee Slank atau Abdi Negara Nurdin untuk menjadi komisaris Independen PT Telkom Indonesia Tbk (Persero).

Abdee Slank selama ini dikenal sebagai musisi.

Hobinya bermusik diawali saat diusia 20 tahun, Abdee Slank sempat menempuh pendidikan musik di sekolah milik Dwiki Darmawan.

Sebelum bergabung dengan Slank, Abdee sempat tergabung dalam band seperti Flash, Interview, dan Enemest.

Abdee baru bergabung dengan Slank pada tahun 1997 untuk menggantikan posisi Pay sebagai gitaris.

Sejak bergabung, Abdee sudah membantu Slank melahirkan 6 album yakni Tujuh (1997), Mata Hati Reformasi (1998), Virus (2001), Anthem for The Broken Hearted (2009), I Slank U (2012), Slank Nggak Ada Matinya (2013).

( Tribunlampung.co.id / Virginia Swastika/Grid.Id/Tribunnews.com Alivi/Anita K Wardhani)

Artikel ini sebagian diolah dari TribunLampung.co.id dengan judul Perjalanan Karier Abdee Slank dari Gitaris Jadi Komisaris Telkom: Ayahnya Politisi Berpengaruh,

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas