Weni Panca Curhat, Kondisi Suaminya Memburuk Akibat Covid-19, Tapi Susah Dapat Ruangan di RS
Karenanya, Fadli Ramli, suami Weni Panca, isolasi mandiri di rumah mertuanya. Namun, ia meninggal dunia setelah jatuh dari kamar mandi.
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM - Pesinetron Weni Panca harus menerima kenyataan sang suami, Fadli Ramli meninggal dunia, Senin (28/6/2021). Perasaanya diselimuti kesedihan mendalam.
Fadli Ramli dikabarkan meninggal dunia saat isolasi mandiri di rumah ibunya setelah dinyatakan positif covid-19 pada 16 Juni 2021. Ia jatuh dari kamar mandi.
Memang, menurut Weni Panca, suaminya memiliki riwayat darah tinggi dan asam urat.
Weni tak berada di samping suaminya saat menghembuskan napas terakhir.
Baca juga: Pesinetron Weni Panca Berduka, Suaminya Meninggal Saat Isolasi Mandiri, Jatuh di Kamar Mandi
"Aku lagi kerja kan lagi di lokasi syuting. Suami ngabarin dia kena covid-19. Ya cukup kaget cuma memang aku coba semangatin dia," kata Weni Panca kepada Warta Kota, ketika dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (30/6/2021).
Wanita berusia 31 tahun itu mengakui, komunikasi dengan sang suami tidak begitu intens, karena ia sibuk bekerja.
Sementara Fadli kondisinya memburuk. Ia tidak mendapatkan penanganan di rumah sakit.
"Kata saudaranya sih sudah dibawa ke dua rumah sakit, cuma enggak dapat ruangan. Jadinya ya sudah dirawat di rumah, pakai tabung oksigen. Jadi dia isolasi mandiri di rumah ibunya," ucapnya.
Baca juga: Komedian Edy Oglek Meninggal, Sempat Ogah Dirawat di RS hingga Cemaskan Anaknya yang Belum Nikah
Baca juga: Cut Meyriska Parno, Tak Mau Anak dan Ibunya Terpapar Covid-19, Pilih Tidur Sendirian Walau Takut
"Karena sendirian ya, jadi gak ada yang tau suami mau ke kamar mandi. Kemudian jatoh lah, dan keluarga kaget lalu disamperin ke kamar mandi," tambahnya.
Kesibukan pekerjaan Weni membuatnya tidak tahu kalau sang suami meninggal. Ia baru tahu Fadli sudah tiada, ketika dirinya tiba di rumah mertua.
"Paginya baru dikabarin suami engga ada. Aku kesal lah karena baru dikabarin paginya dan dikirimin foto-fotonya selama suami isoman " ungkapnya.
Meski begitu, Weni Panca tidak bisa larut akan kesedihan. Ia harus merelakan Fadli Ramli, suaminya pergi untuk selama-lamanya.
"Aku harus ikhlaskan semuanya. Karena aku sadar, semua orang akan mati," ujar Weni Panca.
