Prilly Latuconsina Kecam Aksi Oknum Lurah yang Gelar Hajatan Saat PPKM Darurat
Prilly Latuconsina. mengunggah pemberitaan soal hajatan seorang lurah di Depok. Di situ ia mengungkapkan kekesalannya.
Penulis: M Alivio Mubarak Junior
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alivio
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aktris Prilly Latuconsina baru-baru ini mengungkapkan kekesalannya setelah membaca berita tentang oknum Lurah di Depok yang menggelar hajatan di hari pertama PPKM Darurat.
Seperti diketahui, kini untuk pulau Jawa dan Bali, Pemerintah menerapkan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang berlaku dari 3 - 20 Juli 2021.
Namun ternyata masih banyak orang yang mengabaikan anjuran PPKM ini, bahkan seorang Lurah sekalipun.
Baca juga: Naik Lion Group Selama Masa PPKM Darurat Harus Bawa Surat Tes PCR Maksimal 2x24 Jam
Baca juga: Alasan Pentingnya Lakukan Self Reward, seperti yang Dilakukan Prilly Latuconsina
Hal ini langsung menjadi sorotan, termasuk Prilly Latuconsina.
Lewat Instagram Storiesnya, Prilly Latuconsina. mengunggah pemberitaan soal hajatan seorang lurah di Depok. Di situ ia mengungkapkan kekesalannya.
"Jujur capek ya hehehe. Selalu taat sama peraturan, pake masker, bahkan ketemu sama orang pun, harus sama-sama di swab dulu supaya gak saling membahayakan," tulis Prilly, dikutip Tribunnews, Senin (5/7/2021).
Guna mematuhi PPKM, perempuan kelahiran 1996 ini rela tak mengambil job.
Namun melihat berita tentang lurah tersebut, membuat upayanya sia-sia lantaran segelintir orang yang mementingkan diri sendiri.
Baca juga: Politisi PAN : Lurah yang Adakan Resepsi Pernikahan Saat PPKM Darurat di Depok Harus Dicopot
Baca juga: Gelar Pesta di Hari Pertama PPKM Darurat, Lurah di Depok Bakal Diperiksa, Rumahnya Disegel Satpol PP
"Sekarang juga aku gak terima kerjaan apapun kecuali yang sudah kontrak, itu juga di undur lagi karena mau taat dengan PPKM," ungkapnya.
"Waktu kemarin berita tol di tutup di jam tertentu, aku sampe maksa orang yang lagi nobar bola di rumah untuk pulang karena takut gak bisa pulang," tambahnya.
Prilly pun mengatakan miris melihat pelanggar PPKM adalah sosok lurah yang seharusnya menjadi contoh bagi warganya.
"Eh ternyata oh ternyata yang harusnya jadi contoh malah bikin hajatan begini, gak berjarak, padet. Pak tau gak RS udah penuh? tau gak temen-temen saya yang Covid pada susah cari RS yang kosong?" ujarnya.
Terakhir, Prilly menghimbau khususnya warga Depok untuk taat mematuhi PPKM yang kini sedang berlaku.
"Coba tolong warga Depok, Covid tuh nyata loh. Jangan percayanya sama babi ngepet aja. Yuk bisa yuk," pungkasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.