4 Hal yang Disampaikan Keluarga Bakrie setelah Nia Ramadhani dan Ardi Jadi Tersangka Kasus Narkoba
Pihak keluarga akhirnya menjenguk Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie setelah beberapa hari ditahan di Polres Metro Jakarta Pusat.
Penulis: Ayu Miftakhul
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Berikut empat hal yang disampaikan oleh pihak keluarga setelah Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie ditetapkan sebagai tersangka.
Pihak keluarga akhirnya menjenguk Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie setelah beberapa hari ditahan di Polres Metro Jakarta Pusat.
Pihak keluarga mewakili Aburizal Bakrie menyampaikan empat hal penting terkait kasus narkoba Nia dan Ardi.
Hal itu diungkapkan oleh Lalu Mara saat ditemui di Polres Metro Jakarta Pusat pada Jumat, (9/7/2021).
Baca juga: Ini Jawaban Polisi Disebut Pengacara Nia-Ardi Berlebihan Bawa Senjata Api
Baca juga: Bawa Senjata saat Tangkap Nia dan Ardi Bakrie, Kuasa Hukum Bilang Polisi Berlebihan
Pada poin pertama, Lalu Mara mengatakan jika keluarga Bakrie sangat menghormati proses hukum yang berjalan.
"Pertama kami dari keluarga menyampaikan mendukung penuh."
"Proses pengembangan yang dilakukan oleh aparat penegak hukum," kata Lalu Mara dikutip Tribunnews dari video KH Infotainment Sabtu, (10/7/2021).
Lanjut, pihak keluarga menginginkan agar Nia da Ardi mendapatkan pelayanan kesehatan yang sesuai.
"Yang kedua mengingat keduanya adalah korban penyalahgunaan."
"Keluarga memohon untuk dapat diberikan layanan kesehatan sesuai dengan Undang Undang," terangnya.
Lalu Mara menjelaskan jika Nia dan Ardi telah meminta maaf pada kedua orang tua dan keluarga besar.
Kedua orang tua pun memberikan dukungan penuh pada Nia dan Ardi.
"Pak Ardi dan Nia sudah menyampaikan permohonan maaf kepada kedua orang tua, keluarga besar."
"Dan kedua orang tua telah memberikan maaf dan memberikan dukungan," terang Lalu Mara.
Baca juga: Nia Ramadhani & Ardi Bakrie Ajukan Permohonan Rehabilitasi, Kuasa Hukum: Harus Diberikan Pengobatan
Baca juga: Kondisi Terkini Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie di Penjara, Menyesal dan Sudah Lebih Tenang