Ayu Thalia Sebut Kehilangan Pekerjaan Gara-gara Masalahnya dengan Sean Anak Ahok
Ayu Thalia mengatakan bahwa dirinya kehilangan pekerjaan karena perkaranya dengan Nicholas Sean Purnama.
Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ayu Thalia mengatakan bahwa dirinya kehilangan pekerjaan karena perkaranya dengan Nicholas Sean Purnama.
Selebgram yang biasa disapa Thata Anma ini menuturkan bahwa sudah dua minggu kantornya melarang dirinya masuk bekerja karena sedang bermasalah dengan Nicholas Sean.
Ayu Thalia juga membantah tudingan bahwa laporannya terhadap Sean adalah upaya untuk panjat sosial, alias pansos.
"Buat apa saya pansos saya punya pekerjaan, saya punya pekerjaan tetap," kata Ayu Thalia di kawasan Dharmawangsa Jakarta Selatan, Rabu (1/9/2021).
Baca juga: Merasa Punya Hak Laporkan Sean Purnama, Ayu Thalia: Jangan Pihak Berwajib Lihat Ini Anak Siapa
Baca juga: Ayu Thalia Menangis Tunjukkan Visum Dugaan Penganiayaan oleh Anak Ahok, Sean Bawa Bukti Rekaman CCTV
"Justru karena hal ini 1-2 minggu nggak bisa bekerja jadi sampai dari kantor saya sebulan nggak boleh bekerja gitu kan, jadi mengganggu pekerjaan saya, ngapain juga saya pansos," bebernya.
Ayu Thalia menegaskan bahwa upayanya dalam membuat laporan ke Polsek Penjaringan Jakarta Utara adalah upayanya untuk mencari keadilan.
"Di sini saya hanya mencari keadilan untuk perempuan,"
Dalam jumpa pers bersama kuasa hukumnya, Ayu Thalia menangis karena mendapat bully dari para pendukung Sean di sosial media Instagram.
Apalagi pihak Sean juga mengatakan bahwa apa yang disampaikan oleh Ayu adalah sebuah fitnah.
Usai Ayu Thalia melaporkan Sean atas dugaan tindak penganiayaan, putra Basuki Tjahja Purnama alias Ahok itu melaporkan balik dengan tuduhan pencemaran nama baik di Polres Metro Jakarta Utara.
Merasa Punya Hak Laporkan Sean Purnama, Ayu Thalia: Jangan Pihak Berwajib Lihat Ini Anak Siapa
Ayu Thalia menegaskan bahwa dirinya memiliki hak untuk melaporkan Nicholas Sean Purnama.
Ia tak peduli jika Sean adalah anak dari salah satu tokoh politik di Indonesia, karena Ayu merasa dirinya sedang mencari keadilan.
Ayu juga mengingatkan kepada pihak kepolisian untuk tidak memandang silsilah keluarga Sean.
"Ya menurut saya semua warga berhak mendapat keadilan," kata Ayu Thalia di kawasan Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Rabu (1/9/2021).
Baca juga: Jika Tak Minta Maaf, Nicholas akan Laporkan Balik Ayu Thalia ke Polisi
Baca juga: Masalah Pribadi, Pemicu Ayu Thalia Terima Penganiayaan dari Nicholas Sean
"Jangan ya jangan pihak berwajib melihat ini anak siapa ini anak siapa lalu bisa seenaknya," bebernya.
Ayu Thalia yang mengaku mendapat tindak kekerasan dan disakiti secara fisik menegaskan bahwa dirinya tak akan menerima tindakan tersebut.
"Karena balik lagi saya perempuan dan disakiti dan dengan perkara kaya gini ya semua perempuan jujur pasti gak akan terima," ucap Ayu.
Usai kejadian cekcok antara dirinya dan Sean, Ayu mengatakan bahwa putra dari Ahok itu sudah tak pernah menghubungi dia lagi.
"Setelah kejadian sudah tidak ada komunikasi lagi dengan sean ya intinya ya balik lagi semua orang boleh melapor," beber Ayu Thalia.
Ayu mengaku bahwa dirinya dinonaktifkan sementara dari pekerjaannya karena masalahnya dengan Sean.
Kini Ayu dan Sean saling melapor ke pihak berwajib untuk membuktikan kebenaran masing-masing.
Baca juga: Respons Ahok Soal Putranya Nicholas Sean Dituding Aniaya Selebgram Ayu Thalia: Urusan Anak Muda
Sean Bawa Bukti CCTV
Dugaan kasus penganiayaan yang melibatkan putra sulung Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Nicholas Sean Purnama, berujung saling lapor.
Terbaru, pihak Sean telah melaporkan selebgram Ayu Thalia ke Polres Metro Jakarta Utara.
Bahkan, Sean turut membawa sejumlah bukti yang telah diserahkan kepada penyidik untuk membatantah tudingan penganiayaan yang terjadi pada 27 Agustus 2021 kemarin.
Kuasa hukum Sean, Ahmad Ramzy menegaskan bahwa laporan terhadap Ayu sudah dilayangkan kliennya.
"Sudah dilaporkan semalam. Kami bawa alat bukti juga berupa flash disk yang berisi rekaman CCTV untuk membuktikan tidak ada tindak penganiayaan," kata Ahmad di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (1/9/2021).
Ahmad juga menjelaskan sedikit perihal bukti rekaman CCTV yang ia lampirkan dalam laporan Sean. Ia mengatakan flash disk itu berisi rekaman kejadian antara Sean dan Ayu Thalia di sebuah showroom mobil yang tengah menjadi perbincangan publik itu.
"Kalau CCTV pasti penyidik akan ambil. Yang saya sampaikan adalah buktinya berupa flash disk isinya berupa rekaman saat kejadian di mobil," terang Ramzy.
Ahmad menyatakan bahwa kliennya siap menghadapi laporan dugaan penganiayaan dari Ayu Thalia kepada kliennya di Polsek Penjaringan.
Dikatakan oleh Ahmad, Sean akan bersikap kooperatif dan siap menghadiri tiap undangan pemeriksaan yang dilayangkan polisi.
"Langkah hukum selanjutnya klien kami siap menghadapi proses hukum di Polsek Penjaringan. Semuanya dilakukan agar terang-benderang kasus ini, bahwa yang dilakukan AT adalah perbuatan fitnah, karena Sean tidak pernah melakukan mendorong atau melakukan penganiayaan," katanya.
Ayu Thalia sendiri telah melaporkan Sean pada 27 Agustus lalu ke Polsek Penjaringan atas dugaan penganiayaan. Sementara Sean melaporkan balik Ayu atas pencemaran nama baik di dan fitnah di pasal 310 dan 311 KUHP.
Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Guruh Arif Darmawan mengatakan kedua laporan itu telah diproses oleh penyidik. Baio Nicholas Sean dan Ayu Thalia sama-sama akan diproses lebih lanjut untuk mencari kebenaran dari kasus itu.
"Semua akan diproses," ujar Guruh saat dihubungi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.