Tegur Keras Warkopi, Bentuk Profesionalisme Lembaga Warkop DKI sebagai Mitra Falcon Pictures
Falcon Pictures diketahui memiliki hak eksklusif yang sah secara hukum atas brand dan merek Warkop DKI selama beberapa tahun ke depan.
Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hana, selaku putri dari almarhum Kasino sekaligus bagian dari Lembaga Warkop DKI, menegaskan profesionalitas mereka pada Falcon Picuture.
Hal itu ditunjukkan lewat teguran keras pada Warkopi dan manajemennya yang dianggap menggunakan nama Warkop DKI (Dono, Kasino, Indro) tanpa izin.
Rumah produksi tersebut diketahui memiliki hak eksklusif yang sah secara hukum atas brand dan merek Warkop DKI selama beberapa tahun ke depan.
Baca juga: Warkopi Diberi Waktu Tujuh Hari Ganti Nama, Lembaga Warkop DKI Belum Berniat Tempuh Jalur Hukum
Baca juga: Asal Usul Tiga Pemuda Mirip Dono Kasino Indro Sebelum Gabung Warkopi
"Saya nggak berani mengatas namakan Falcon di sini, jadi enggak tahu sikap mereka gimana, saya ingin Falcon melihat bahwa kami disini profesional dan tegas agar sejalan dengan Falcon," ujar Hana dalam jumpa pers virtual, Rabu (6/10/2021).
Indro menambahkan bahwa hingga saat ini pihak rumah produksi belum ada teguran kepada Lembaga Warkop ataupun pada dirinya.
Ia baru menerima pertanyaan soal hadirnya Warkopi di sosial media dan itu dijadikan Indro sebagai tanda bahwa Lembaga Warkop harus bergerak.
"Teguran tidak, tapi menanyakan iya, dan tentunya saya sebagai orang yang mengerti hubungan satu sama lain, kemudian ada hubungan hukum yang terikat saya harus ada moral dalam hal itu. Karena jangan sampai Falcon negur kami, somasi kami kasarnya, mereka kan ada kontrak eksklusif," ungkap Indro Warkop.
Baca juga: Sebut Peniru Tak Akan Sukses, Indro Warkop Sarankan Warkopi Jadi Diri Sendiri
"Negur sih nggak, pak Naveen itu baik banget tapi dia nanya aja ‘mas Indro tahu ada ini?’ Nah itu udah harus bisa bergerak kita. Mereka punya hak menegur, jangan sampai yaa," bebernya.
Indro Warkop juga mengantisipasi jika nantinya ada upaya hukum yang dilakukan Falcon Picture sebagai pemegang izin sah untuk brand dan merk Warkop DKI.
"Mumpum belum makanya kami ingin kekeluargaan menyelesaikannya. Jangan sampai makanya karena mereka dari kampung kalau nanti dipenjrakan karena ini kan saya sedih banget," ungkap Indro Warkop.
Warkopi dan manajemennya diminta segera mengubah nama mereka dalam kurun waktu tujuh hari sejak 6 Oktober 2021.
Indro menyarankan agar Alfin, Alfred dan Sepriadi tampil dengan jati diri mereka sendiri tanpa membawa embel-embel Warkop DKI.