Ria Prawiro: Proses Menulis Lagu Buat Saya Sangat Relatif
Ria Prawiro ternyata tidak bisa lepas dari Piano. Denting instrument ini yang dimainkan jemarinya adalah awal proses kreatif penulisan Lagu
Penulis: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Keseharian Ria Prawiro ternyata tidak bisa lepas dari Piano. Denting instrument ini yang dimainkan jemarinya adalah awal proses kreatif penulisan Lagu, yang kini jumlahnya mungkin sudah ratusan.
“Proses menulis lagu buat saya sangat relatif. Biasanya kalo sudah ada bayangan nada yang menari di kepala, prosesnya jadi begitu singkat,” ungkap Ria Prawiro.
Hal ini pula yang terjadi pada fase penciptaan new single 'Sepanjang Nafas' by Ria Prawiro featuring Mark Pattie yang baru beberapa hari edar di bursa platform digital.
Ria Prawiro meyakini, proses yang relatif singkat akan terasa lebih jujur dalam berkarya. Hasilnya adalah hits 'Tetap Cinta' dan 'Sepanjang Nafas', bahkan lagu yang dinyanyikan Ria sendiri, 'Lilin Terang'.
“Inspirasi nada saya tangkap dan segera saya mainkan di atas tuts piano,” tutur Ria Prawiro.
Setelah fase itu, Ria Prawiro bergegas mengadakan workshop dengan musik directornya, Gihon Lohanda.
“Spontanitas mba Ria seru banget. Tugas saya terus mencari tahu in detail, karyanya yang kali ini mau mengarah ke mana,” ujar Gihon Lohanda.
Tandeman antara Gihon Lohanda dan Juan Mandagie biasanya butuh waktu untuk menjahit busana arransemen lagu karya Ria.
Tentang 'Sepanjang Nafas', Ria Prawiro mengaku tidak ada misi khusus, semuanya mengalir begitu saja.
“Kiranya pesan lagu ini boleh menjangkau berbagai kalangan usia ya. Saya percaya penuh kepada mereka, untuk berbagi inspirasi. Karena dengan percaya total, akan tergali kreatifitas terbaik yang mereka miliki,” papar Ria Prawiro.
Gihon Lohanda sebagai music director yang merangkap sebagai gitaris, mixed & master engineer agaknya wajib punya radar kreatifitas ganda.
“Mendengar dan mengamati musik kekinian, ternyata lebih Fresh and simplicity. Memang ada seperti yang ‘hilang’. Inilah kompromi musikalitas kita menyiasati jaman,” ujar Gihon Lohanda.
Hal ini dibenarkan oleh arranger, Juan Mandagie.
“Jalan tengah untuk mewujudkan arransemen karya mba Ria kami jalankan. Semoga hasilnya baik, dan bisa diterima masyarakat pendengar,” kata Juan Mandagie.
Lantas tentang Mark Pattie male singer muda berusia 24 tahun yang kembali menyanyikan karya Ria Prawiro?
“Saya beruntung bisa mengekspresikan lagu 'Sepanjang Nafas' dengan bimbingan Gihon. Praise The Lord hasil akhirnya setelah edar nanti juga sesukses singgel mama Iya (Ria Prawiro) sebelumnya,” jelas Mark, putra musisi 80an, Buce Pattie ini.
Tentang rumus lagu yang laris manis yang banyak bertema patah hati, Ria Prawiro berpendapat bahwa tidak ada yang spesifik mengenai lagu yang bercerita tentang patah hati, terus laris di pasaran.
"Lagu dan musik itu korelasinya tentang hati yang tersentuh atau engga pas denger lagu kita. Jika ada makna yang berarti, lagu dengan tema lirik apapun akan singgah di hati,” tutur Ria Prawiro.
RIA MENYANYI LAGI
Sebagai Singer Song Writer, Ria Prawiro bisa mengukur lagu yang ideal bagi vokalnya. Namun mengapa Ria Prawiro seolah enggan menyanyikan karyanya? Lalu faktor apa yang membuat Ria Prawio bersedia kembali bernyanyi, untuk karya barunya 'Lilin Terang' ?
Ternyata faktor utamanya karena 'Lilin Terang' adalah rapalan doa seorang Ibu untuk putranya.
“Menurut kami, mba Ria yang paling pas menyanyikan lagu ini. Kan dia juga seorang Ibu,” tutur Gihon Lohanda yang dibenarkan Arranger Juan Mandagie.
Mendapat kontinyuitas support ini, akhirnya Ria Prawiro menyanggupi untuk menyanyi lagi. Hasilnya? Spotify Asia mengapresiasi dengan masuk di Playlist 'Fresh Finds Indonesia.
Setelah belasan tahun tidak menyanyi, timbre vokal Ria tetap prima dengan penjiwaan terjaga. Tentang 'Lilin Terang', Ria Prawiro memiliki misi, "Semoga Ibu yang lain juga bisa menikmati atau malah menyanyikan lagu ini untuk anak mereka. Melodinya simpel, liriknya adalah kekuatan sebuah doa.”
'Lilin Terang' adalah lagu yang dirilis sebulan lalu, mendahului 'Sepanjang Nafas'.
Yuk, kita ikuti terus perjalanan dua lagu ini menuju hits.