Gilang Gombloh Sudah Terkenal, Tapi Mengapa Tak Mau Dicap Sebagai Artis?
Rupanya, gabung dalam program Lapor Pak membuat Gilang Gombloh semakin terkenal.
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah menjalani profesi sebagai penyiar dan produser radio sampaj MC acara musik, Gilang Gombloh memberanikan diri menjajal dunia baru didunia komedi dengan bergabung dalam program Lapor Pak.
Rupanya, gabung dalam program Lapor Pak membuat Gilang Gombloh semakin terkenal.
Sebab, dalam sketsa komedi itu ia harus melucu bersama Andre Taulany, Wendy Cagur, Andhika Pratama, Ayu Ting Ting, Kiky Saputri, dan masih banyak lagi.
Baca juga: Chord Gitar dan Lirik Lagu Berkibarlah Bendera Negeriku - Gombloh: Berkibarlah Engkau di Dadaku
Baca juga: Dikerjai Andre Taulany, Sule Cerita Dapat Kado Ulang Tahun Kotak Branded, Namun Isinya Berbeda
Lantas, bagaimana perasaan Gilang Gombloh setelah dikenal banyak orang, masuk televisi, dan mendapatkan cap sebagai artis Indonesia?
"Ya hidup gak tenang-tenang banget. Banyak worry dan insecurenya. Karena ini ranah baru buat gua," kata Gilang Gombloh ketika berkunjung ke kantor Warta Kota, di kawasan Palmerah, Jakarta Pusat, Kamis (25/11/2021).
Prua 34 tahun tak tahu dan bahkan merasa aneh, kenapa ia harus merasa insecure setelah terkenal menjadi seorang artis Indonesia.
"Gua bukan orang yang percaya diri ngomong didepan kamera. Mending gua ngomong didepan ribuan orang (jadi MC) ketimbang didepan kamera," ucapnya.
"Energinya lebih dapet aja didepan penonton gitu walau dikata-katain. Didepan kamera masih rada canggung," sambungnya.
Selain itu, rasa khawatir yang besar dirasakan oleh pria bernama asli Valentinus Gilang Kurniawab tersebut, atas label 'artis' yang disandangnya saat ini.
"Engga. Demi deh, gua engga nyaman dipanggil artis," tegasnya.
Gilang menegaskan kalau dirinya lebih baik dianggap orang beruntung yang punya kesempatan bisa tampil di televisi menghibur masyarakar.
"Apa ya, aduh gua males dilabelin intinya. Kalau dilabelin harus punya tanggung jawab ya. Nah itu, lah. Tapi kayaknya sebutan artis di Indonesia ya," jelasnya.
Gilang memastikan dirinya hanya ingin berkarya dan menjadikan karyanya sebagai motivasi, edukasi, dab menghibur para penonton.
"Kan harafiahnya kan artis itu adalah Art Is atau seniman. Penginnya gitu dipanggil seniman, gak suka dilabelin sih," ungkapnya.
Namun, Gilang Gombloh menyadari label artis akan tetap disandangnya sampai kedepannya nanti. Tapi, ia merasa program komedi ini menjadi pembelajaran berharga dalam kariernya.
"Jadi diminta bisa natural, sekarang harus bisa memikirkan kontribusi dalam tim ini gitu harus punya peluru komedi disetiap episodenya. Harus ada kontribusinya sih lebih tepatnya," ujar Gilang Gombloh.