Rey Utami dan Pablo Banua Ulas Seputar Investasi Bodong Robot Trading, Ini Tips dari Mereka  

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA  - Pablo Benua, suami Rey Utami, tergerak untuk mengupas secara tuntas seputar investasi dan risiko yang dihadapi, di kanal YouTube-nya.

Konten mengenai investasi bodong berkedok robot trading di YouTube Rey Utami dan Pablo Benua belakangan viral.

Di sejumlah video yang diunggah, mereka membahas perusahaan ataupun broker yang tidak bertanggung-jawab dan dinilai merugikan masyarakat.

Baca juga: Uang Rp 12 Miliar Disita Terkait Kasus Investasi Bodong Robot Trading Evotrade

Dikutip dari Warta Kota, Pablo Benua mengatakan, awal mengangkat konten tersebut dilandasi curahan hati ibu enam anak yang baru saja kehilangan suaminya dan mencoba tetap survive di kondisi pandemi dengan warisan rumah peninggalan suami.

Pablo Benua menyatakan, ibu bernama Nurjanah itu terpikir melakukan trading karena tergiur profit yang didapat. Namun bukannya untung, Nurjanah malah buntung.

Nurjanah kemudian menggadaikan rumah tersebut ke bank, dan seluruh uangnya dimasukan ke salah satu perusahaan investasi bodong yang berkedok robot trading.

Setelah masuk ke sana, perusahaan robot tradingnya tutup dengan berbagai alasan dan akhirnya sekarang enam anak ibu itu terlantar.

Baca juga: Tak Berizin, Kemendag Larang Kegiatan Robot Trading DNA Pro Akademi

"Dari situ lah hati saya tergerak untuk membantu supaya banyak masyarakat sadar dan tidak ada lagi ibu Nurjanah lainnya," kata Pablo Benua, dilansir Warta Kota, Rabu (2/2/2022).

Viralnya konten tersebut ditanggapi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Kementerian Perdagangan (Kemendag) serta Pengawas Berjangka Komoditi (Bappebti) yang langsung menindaklanjuti perusahaan robot trading ilegal berkedok MLM.

"Saat ini perusahaan-perusahaan tersebut sedang dinyatakan ilegal bahkan semuanya menutup perusahaannya. Saya bersyukur perjuangan tidak sia-sia sehingga bisa mengedukasi masyarakat," ucap Pablo Benua.

Tips Investasi

Rey Utami dan Pablo Benua membagikan tips berinvestasi aman.

Jika minat investasi di bidang trading, pasangan yang resmi menikah pada 23 Juli 2016 ini mengatakan, yang pertama harus dilakukan adalah memastikan keabsahan broker atau perusahaan yang mengantongi izin institusi terkait yaitu Bappebti.

"Cek dulu legalitas broker, itu apakah terdaftar di Bappebti atau tidak, bisa dicek di website. Lalu harus belajar analisa sendiri. Kapan momen harus melakukan buy atau sell itu harus jeli," katanya.

Keputusan itu, lanjut Pablo Benua, diambil juga berdasarkan indikator-indikator yang memang terlihat memungkinkan untuk mengambil posisi. "Jangan sampai asal-asalan," ucap Pablo Benua.

Mereka sepakat kalau sudah banyak jenis investasi yang ada di zaman sekarang.

Sebagai investor, siapapun harus lebih jeli dan bijak memilih yang tepat sehingga tidak terjerembab investasi bodong.

"Harus punya bekal ilmu, kita harus paham fundamental, mengerti tentang trading. Trading itu nggak perlu seolah-olah dibungkus MLM. Karena profit yang sesungguhnya adalah dari trading itu, bukan profit dari ajak orang," kata Pablo Benua.

Pablo Benua juga mengimbau masyarakat yang menjadi korban dari robot trading ilegal saat ini, untuk melapor ke polisi agar mendapatkan uangnya kembali.

Pablo Benua bahkan memberikan bantuan hukum gratis bagi masyarakat yang ingin melaporkan perusahaan robot trading ilegal ini.

"Hubungi saya melalui DM di Instagram di @bangbenua atau email di pablobenua.co@gmail.com, kirimkan kronologi dan bukti transfer serta cantumkan nomor HP yang bisa dihubungi," katanya. (Kintoko/WK)

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Rey Utami dan Pablo Benua Ungkap Borok Investasi Bodong Berkedok Robot Trading, Simak Tips Mereka