Vicky Prasetyo Bisikkan Syahadat ke Hero Tito sebelum Meninggal, Temani Anak Almarhum Lepas Ayahnya
Meninggalnya petinju kelas ringan, Hero Tito akibat pendarahan otak menjadi pukulan tersendiri bagi Vicky Prasetyo.
Penulis: Salma Fenty Irlanda
Editor: Ayu Miftakhul Husna
TRIBUNNEWS.COM - Lepas kepergian Hero Tito, Vicky Prasetyo dampingi anak sang petinju dan bisikkan dua kalimat syahadat.
Meninggalnya petinju kelas ringan, Hero Tito akibat pendarahan otak menjadi pukulan tersendiri bagi Vicky Prasetyo.
Keduanya mulai dekat semenjak sama-sama memeriahkan ajang tinju untuk kategori Holywings Sport Show 'Boxing' Celebrity Fight.
Melepas kepergian sahabatnya, dua kalimat syahadat menjadi yang terakhir dibisikkan Vicky pada Hero Tito.
Vicky Prasetyo terlihat membagikan momen terakhirnya bersama tubuh Hero yang sudah tak berdaya.
Baca juga: Profil Hero Tito & Awal Karier, hingga Prestasinya, Widodo: Ia Sosok yang Pekerja Keras
Baca juga: Jenazah Hero Tito Diberangkatkan ke Malang Lewat Jalur Darat, Begini Kondisi Rumah Duka
Melalui laman Instagramnya, Vicky juga memberi penguatan pada putri almarhum.
Tatapan gadis itu nanar menyaksikan ayahnya yang tengah berada di antara hidup dan mati.
"Ikhlasin papa ya sayang ya" ucap Vicky Prasetyo lembut sambil mencium kepala putri Hero Tito.
Kemudian Vicky Prasetyo juga meminta dua rekan di sampingnya untuk turut mendoakan petinju asal Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang itu.
"Mas, didoain semua ya mas" ujar Vicky Prasetyo.
Lebih lanjut, Vicky Prasetyo tampak membisikkan dua kalimat syahadat ke telinga Hero Tito.
"Asyhadu an laa ilaaha illallaahu, wa asyhaduanna muhammadar rasuulullah" ucap Vicky Prasetyo lirih dua kali.
Di keterangan video, Vicky Prasetyo tampak mengucapkan selamat jalan kepada Hero Tito.
'Innalillahiwainnailaihirojiun. Selamat jalan pelatihku saudaraku sahabatku petinju terbaik indonesia Alm. Heru purwanto (Hero tito) Bin Misran. Al-Fatihah,' tulis Vicky Prasetyo Kamis, (3/3/2022).
Sebelumnya, Hero Tito juga sempat mengunggah foto kebersamaannya dengan Vicky Prasetyo.
Di postingan terakhirnya, Hero Tito dan Vicky Prasetyo kompak memakai sarung tangan tinju sambil menatap tajam ke kamera.
Unggahan itu menandai kesiapan mereka dalam mengikuti ajang Holywings Sport Show.
Di keterangan foto, Hero Tito menulis Vicky Prasetyo adalah sosok selanjutnya.
"Reposted from @vickyprasetyo777 You Are next," tulis Hero Tito Rabu, (23/2/2022).
Kini jenazah Hero Tito sudah berada di Malang, setelah sebelumnya diberangkatkan dari Jakarta pukul 19.00 WIB.
"Pukul 19.00 Wib ini akan diberangkatkan ke Malang, lewat jalur darat sesuai permintaan keluarga," kata manajer Hero Tito, Armin Tan pada Suryamalang.com, Kamis (3/3/2022) malam.
Armin juga menuturkan jenazah baru akan dimandikan setelah tiba di rumah duka di RT 03/ RW 03 Desa Banjarejo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang.
Pantauan di rumah duka, di Desa Banjarejo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang malam, para sanak keluarga mendiang Hero Tito sudah berdatangan.
Mereka menyiapkan keperluan untuk pemakaman Jumat (4/3/2022).
"Keluarga ikhlas, kematian adalah takdir. Semoga mas Heru tenang di sisi Gusti Allah," ujar Fadli mertua dari kakak kandung Hero Tito ketika ditemui di rumah duka.
Firasat Terakhir Keluarga
Keluarga rupanya sudah merasakan firasat akan terjadi sesuatu pada petinju Hero Tito, saat pria 36 tahun itu melakukan aksi tinju melawan James Mokoginta.
Dalam ajang Holywings Sport Show Boxing, Minggu, (27/2/2022) lalu, Hero Tito berduel melawan James Mokoginta, petinju asal Manado.
Setelah KO di ronde ke-7, Hero Tito koma selama beberapa hari di rumah sakit Kelapa Gading Jakarta.
Baca juga: Kronologi Hero Tito Meninggal, Sempat Koma karena Pendarahan usai Tanding Lawan James Mokoginta
Kemudian pada Kamis, (3/3/2022), Hero Tito yang juga mantan juara tinju dunia itu meninggal dunia.
Sebelum Hero Tito meninggal dunia, seorang keluarganya bernama Fadli sempat punya firasat aneh.
Fadli mengaku melihat ada yang berbeda dari permainan Hero Tito saat melawan James Mokoginta.
Fadli merasa permainan Hero Tito tak seperti biasanya dan hal itu membuatnya bertanya-tanya mengapa demikian.
"Biasanya mainnya aktif menyerang. Ini kok berbeda lebih banyak bertahan. Ya dari situ ada firasat kenapa seperti ini? Ada apa? Begitu," tutur Fadli mertua dari kakak kandung Hero Tito Kamis (3/3/2022).
Fadli juga menguraikan keinginan terakhir Hero Tito sebelum meninggal dunia.
Menurut Fadli, Hero Tito ingin mengembangkan tinju di Desanya, Banjarejo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang.
"Mas Heru ingin ngelatih tinju di sini usai pensiun. Ya itu memang kemauan almarhum," tutupnya Fadli.
Menurutnya, keluarga ikhlas menerima kepergian Hero Tito setelah bertarung melawan musuh di atas ring tinju.
"Keluarga ikhlas, kematian adalah takdir. Semoga mas Heru tenang di sisi Gusti Allah," ujar Fadli.
Fadli juga mengenang Hero Tito sebagai sosok pemuda yang berjiwa sosial tinggi.
Setiap memenangkan kejuaraan, Hero selalu membagikan sembako kepada para tetangganya.
"Setiap menang selalu bagi bagi sembako kepada tetangga. Mas Heru (nama asli Hero) jiwa sosialnya tinggi. Almarhum juga sangat sayang kepada keluarga dan ibunya," kenang Fadli.
(Tribunnews.com/ Salma/ SURYAMALANG.COM|Mohammad Erwin)