Terry Shahab Bersyukur Tak Dipecat Label Usai Putuskan Berhijab
Penyanyi Terry Shabab membuat keputusan berhijab pada 2015. Kala itu ia menerima kontrak eksklusif dari label rekaman.
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM - Penyanyi Terry Shabab membuat keputusan berhijab pada 2015.
Kala itu, ia menerima kontrak eksklusif dari label rekaman.
Sempat ada dalam benaknya pihak label memutus kontrak karena keputusannya berhijab.
Namun, yang dipikirkannya itu sama sekali tak terjadi.
"Waktu memutuskan berhijab, aku sempat mikir. Aku ikhlas kalau memang label aku tidak setuju dan mengakhiri kontrak. Karena kontrak aku tuh dari ujung kepala sampai kaki," kata Terry Shahab kepada Wartakotalive.com.
Hanya saja, wanita berusia 37 tahun itu mengakui, dirinya memberanikan diri untuk berhijab dan menyampaikannya kepada label dan manajemen.
Baca juga: Terry Shahab Putus Cinta Saat Mantap Berhijrah, Tapi Belakangan Sang Mantan Minta Balikan
"Karena aku sudah gabisa lagi kalau gak berhijab. Malu sama Allah. Akhirnya bilang sama manajer aku. Dia dan label setuju aku hijab," ucapnya.
"Tapi abis itu aku didiemin sebulan," sambungnya.
Terry pun merasa dirinya ditolak secara halus oleh label dan manajemennya. Tapi, ia merasa anggapannya sangat salah.
"Sebulan kemudian dipanggil label. Itu semuanya dipersiapin sama mereka, semua pakaian aku tuh udah ada. Sampai fesyennya pun sudah ditentukan," jelasnya.
Terry Shahab juga beruntung setelah berhijab. Karena ia mendapatkan kerjasama dengan alat musik, sebagai dukungannya dalam berkarier.
"Aku dapat kerjasama sama perusahaan mic. Itu aku dapatkan setelah berhijab. Aku bersyukur sekali dapatkan ini semua. Semoga hijrahku istiqomah," ujar Terry Shahab.