Terinspirasi Dewa 19 dan NOAH, Karir Agung Akhdani di Dunia Musik Sempat Tak Direstui
Agung Akhdani memulai kariernya di industri musik dengan tidak mendapat restu dari orangtuanya.
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Agung Akhdani memulai kariernya di industri musik dengan tidak mendapat restu dari orangtuanya.
Setelah mengikuti audisi dan lolos untuk bergabung kedalam Holywings Academy, Agung Akhdani melangkahkan kakinya tanpa restu ayah dan ibunya.
"Orangtua gua minta gua kerja di televisi dan pakai seragam, bukan menjadi penyanyi," kata Agung Akhdani kepada Wartakotalive.com.
Baca juga: Cerita Aming Terkait Foto Bareng Ariel NOAH dan Luna Maya: Kalau Nggak Nyaman Pasti Nggak Mau Kan?
Baca juga: Dewa 19 Rilis Single Juliete, Ahmad Dhani Cerita Lagu Itu Sempat Terbengkalai, Once Disinggung
Agung menyebut orantuanya meminta ia bekerja di televisi karena ayahnya adalah kepala sekolah dan ibunya seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS).
"Setelah gua memilih ini ya orang tua ngizinin dan meminta gua bertanggung jawab sama pilihan gua," ucapnya.
Pelantun Cinta atau Harta dan Budak Cinta merasa beruntung selama terjun di musik. Sebab, kariernya dilalui dengan mudah semenjak lulus kuliah.
"Yang nentuin masa depan ya gua sendiri. Gua bekerja sesuai pasion gua. Padahal gua dulu itu atlet bulu tangkis. Cuma sebelum lulus kuliah gua memutuskan untuk berkarier di musik," jelasnya.
"Kalau atlet, kita kalah saing ya bakalan kebuang. Semakin tua kan fisik engga bagus. Kalau jadi penyanyi, semakin tua karya kita terua dihargai sama banyak orang. Itu alasan gua kenapa jadi penyanyi," tambahnya.
Selama terjun ke musik, banyak sekali musisi dan grup musik di Indonesia yang menjadi inspirasi Agung Akhdani dalam berkarya, seperti Noah hingga Dewa 19.
"Mereka bisa hidup dari royalti walau tidak manggung. Lagu Dewa legend, dia bisa hidup dari satu lagu ini berapa royaltinya? Jadi itu yang gua memotivasi. Karya itu royalti didapat bisa 75 tahun," ujar Agung Akhdani.
