TRIBUNNEWS.COM - Denada diketahui sudah empat tahun tinggal di Singapura.

Hal ini lantaran putrinya, Aisha Aurum harus menjalani rangkaian perawatan akibat kanker darah atau leukemia di Singapura.

Dikutip dari YouTube KH Infotainment, Senin (25/4/2022), Denada menguraikan kegiatannya saat ini.

"Kalau prioritas di Singapore ya, Aisha udah mulai sekolah."

"Kemarin ngeluarin lagu Batak juga kan beberapa minggu yang lalu."

"Lagu yang emang buat aku sebenernya berarti banget karena di lagu itu aku pertama kali ngerap pakai bahasa Batak, lagu itu aku juga duet sama sahabat aku, JFlow," terang Denada.

Baca juga: Denada Ceritakan Perjuangan Tinggal di Singapura untuk Temani Putrinya Berobat: I Dont Say Bangkrut

Lebih lanjut, Denada juga mengaku masih menjadi instruktur zumba sejak mulai pandemi.

"Selain itu, aku juga lagi fokus di kegiatanku sebagai zumba instructure," tuturnya.

Dalam kesempatan tersebut, wanita berusia 43 tahun itu mengaku Ramadan tahun 2022 ini cukup berbeda dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

"Kalau ngejalanin bulan Ramadan sebenernya agak beda tahun ini dari tahun sebelumnya karena kan empat tahun ini kita di Singapore."

"Selama empat tahun itu aku lebaran dan berpuasa itu di Singapore."

"Jadi ini baru kali pertama aku ngerasain berpuasa di Indonesia, ada mama lagi," ucap Denada.

Meski begitu, Denada mengatakan bahwa ia tidak sampai seminggu berada di Indonesia.

"Walaupun di sini nggak lama sih, nggak sampai seminggu di sini."

"Kebetulan ada mama juga di Jakarta," lanjutnya.

Pemilik nama lengkap Denada Elizabeth Anggia Ayu Tambunan itu mengungkapkan kondisi putrinya yang sudah bersekolah.

"Kondisinya alhamdulillah dia baik, alhamdulillah juga udah mulai sekolah."

"Bulan Agustus lalu udah boleh sekolah tuh sama dokternya."

"Jadi kita bersyukur alhamdulillah, terima kasih juga buat semua pemirsa yang udah bantu doain kita," tambah Denada.

Ibu satu anak tersebut sangat bersyukur akhirnya Aisha dapat bersekolah, meskipun umurnya sudah menginjak sembilan tahun.

"Itu hari, momen yang kita tunggu-tunggu banget untuk Aisha sekolah."

"Kan dia sembilan tahun, tapi baru masuk sekolah kan."

"Jadi dia sendiri juga kepengen banget, kita sekeluarga juga kepengen banget ngeliat dia sekolah," sambungnya.

Ia merasa banyak melalui ujian hidup dengan perjuangan yang besar.

Namun, Denada tetap bersyukur hingga akhirnya ia berhasil melewati semua cobaan itu.

"Kita pun tau yang pasti ada tantangannya, tapi kan yang sekarang kita sama-sama bersyukur."

"Paling tidak sudah terlewati dan sekarang banyak tantangannya, betul."

"Tidak terus mudah, betul, tapi yang harus disyukuri juga banyak sekali," tutup Denada.

(Tribunnews.com/Katarina Retri)

Berita lainnya terkait Denada