Keluarga Klaim Medina Zein Sakit Jiwa, Uya Kuya Beri Respons Begini
Medina Zein disebut alami bipolar. Pengacaranya berharap apapun masalah yang menyangkut medina Zein diselesaikan secara kekeluargaan.
Penulis: Fauzi Nur Alamsyah
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Medina Zein disebut mengalami gangguan kejiwaan. Ia mengidap bipolar.
Hal itu disampaikan kuasa hukumnya, Razman Arif Nasution. Dan karenanya disampaikan pula agar masalah yan menyangkut Medina Zein diselesaikan secara kekeluarfaan.
Pernyataan Razman ditegaskan pula oleh keluarga Medina Zein dalam sebuah jumpa pers beberapa waktu lalu.
Bahkan Tien Wartini, ibunda Medina Zein, menyebut kelakuan anaknya terkait dugaan penipuan karena pengaruh bipolar.
Terkait hal itu, Uya Kuya ogah berkomentar. Sebab, ia bukan ahli yang dapat menjelaskan perkaranya jika dihubungkan dengan penyakit kejiwaan Medina Zein.
"Saya nggak ngerti kalau masalah orang sakit jiwa atau segala macem yang saya tuntut, saya nggak ngerti karena bukan ahlinya," ujar Uya Kuya di Polda Metro Jaya, Rabu (25/6/2022).
"Karena saya di sini berbicara tidak akan di luar konteks, saya nggak ngerti," sambungnya.
Bahkan Uya Kuya tak mau melebihi kapasitasnya sebagai pelapor dalam kasus ini. Uya kuya sendiri tidak mengetahui pasti bagaimana kondisi Medina Zein saat ini.
Baca juga: Tak Peduli Uangnya Kembali atau Tidak, Uya Kuya Ingin Medina Zein Jera
"Karena banyak orang yang bicara bukan dengan kapasitasnya, bilang bipolar akut tingkat apa, akhirnya jadi ketawaan, jadi saya no comment, nggak ngerti," ujar Uya Kuya.
"Pihak polisi juga pasti akan mendalami kasus ini lebih dalam lagi dan sampai saya diundang untuk klarifikasi, kasus ini berarti sudah berjalan," imbuhnya.
Lebih lanjut, hingga kini Uya mengakui sudah tak pernah berkomunikasi dengan Medina Zein.
"Nggak ada sama sekali (komunikasi)," kata Uya.
Kendati demikian, Uya merasa dirugikan dan tetap akan melaporkan Medina Zein terkait kasus penipuan melalui media online.
"Yang membuat saya akhirnya melaporkan karena saya diancam, ada pasal pengancaman, padahal saya tidak menggertak sama sekali, UU ITE dan lain-lain, saya umur 40 tahun keatas diomelin sama orang yang baru kenal dan membohongi saya, akhirnya ego saya timbul," pungkas Uya Kuya.
--
