TRIBUNNEWS.COM - Kartika Putri mengaku lelah lantaran merasa laporannya terhadap Richard Lee tak diproses penegak hukum seperti sebagaimana mestinya.

Terlebih Kartika Putri kini hamil 6 bulan dan dihadapkan dengan kasus produk kecantikan yang diduga berhenti hampir satu tahun.

Kartika Putri hanya meminta kejelasan atas perkaranya dengan Richard Lee ini selesai dan menemui titik terang.

Baca juga: Kartika Putri Merasa Kasusnya dengan Richard Lee Tak Ada Kejelasan, Kini Sambangi Kejati DKI

"Capek, lagi bunting nih. Capeklah, capek banget."

"Pengen masalah ini cepet selesai, karena kalau gantung kita jadinya kaya nggak selesai-selesai ya," beber Kartika Putri dikutip dari YouTube Cumicumi, Jumat (24/6/2022).

Wanita yang kerap disapa Karput itu membeberkan tak ingin berlarut-larut dalam kasus perkaranya.

"Dari awal kita juga nggak mau selarut-larut ini," ujar Kartika Putri.

Kekecewaan Kartika Putri memuncak, meski Richard Lee telah ditetapkan jadi tersangka sejak Agustus 2021.

Namun, nyatanya kini penegak hukum masih membebaskan Richard Lee dan tak membawa berkas perkaranya ke meja hijau.

"Tersangka dari Agustus 2021, sekarang udah mau ketemu Agustus lagi."

"Udah hampir setahun nih? Ada apa nih? Kenapa nih? Sedangkan tambahan barang bukti sudah lengkap semua."

"Sudah jadi tersangka juga, dua kasus juga," tutur wanita kelahiran 20 Januari 1991 itu.

Baca juga: Bingung, Kartika Putri Tanyakan Perkembangan Kasus Richard Lee ke Kejaksaan

Merasa tak ada kejelasan, Kartika Putri lantas menegaskan, semoga penegak hukum tak ada yang diistimewakan.

"Menurut saya, cuma nggak ada yang mau diistimewakan aja," katanya.

Kartika Putri Sambangi Kejati DKI, Merasa Kasusnya dengan Richard Lee Tak Ada Kejelasan

Konflik Richard Lee dan Kartika Putri terkait produk kecantikan masih terus bersitegang.

Laporan Kartika Putri dengan Richard Lee diduga tidak berjalan sebagaimana mestinya.

Kartika Putri bahkan harus bolak-balik ke Polda Metro Jaya dan Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta untuk meminta kejelasan perkaranya tersebut.

Baru-baru ini, ia ditemani dengan kuasa hukumnya, Brian Praneda kembali meminta kejelasan terkait laporannya.

"Agenda hari ini saya dan Kartika Putri ingin menanyakan suatu progres terkait laporan kami di Polda Metro Jaya yang berdasarkan informasi penyidik memang ada kekurangan berkas dan sebagainya atas petunjuk jaksa."

"Tapi sudah dikembalikan ke pihak Kejaksaan Tinggi, untuk itu kita ingin menanyakan apakah terdapat kekurangan," kata Brian Praneda.

Sehingga kasus produk kecantikan yang melibatkan nama Kartika Putri bisa berlanjut ke tahap selanjutnya.

"Mengingat waktu pengembalian berkas sudah cukup lama sekali."

"Sehingga untuk itu kami ingin menanyakan progresnya sudah sampai sejauh mana, apabila terdapat kekurangan kami akan siap support."

"Bagaimana kasus ini bisa cepat dituntaskan di P21 nantinya akan menuju proses persidangan," beber Brian Praneda.

Kartika Putri mengaku dirinya telah mengikuti prosedur hukum yang ada dan sebagaimana mestinya.

Ia merasa prosesnya sangat panjang sekali, padahal dirinya merasa telah melakukan proses yang ada.

"Kita sudah memenuhi segala sesuatunya, bahkan kemarin di Mabes kita juga penuhi semua sudah selesai, tapi kok nggak maju-maju."

"Niat kita silaturahmi (ke Kejaksaan Tinggi DKI), biar saya yang orang awam ini tidak menerka-menerka," kata istri Usman bin Yahya itu.

Baca juga: Tak Terima Disebut Pendendam, Kartika Putri Ungkit Proses Mediasi dengan Richard Lee

Kartika Putri hanya ingin kejelasan kasus perkaranya dengan Richard Lee ini sampai mana.

Sebab, ia hanya ingin semua jelas di mata hukum.

"Kita biar jelas, biar clear sampai dimana, karena saya pengen semua sama di mata hukum tidak ada yang diistimewakan di mata hukum itu aja sih."

"Biasa ya namanya sebagai warga negara ada rasa cemburu, seperti bertanya-tanya."

"Saya tidak ingin ada yang diistimewakan, semua memiliki hak yang sama di mata hukum," jelasnya.

Baca berita terkait Kartika Putri dan Richard Lee lainnya

(Tribunnews.com/ Laras PW)