Bob Tutupoly Meninggal Dunia, Berikut Lagu-lagu Populernya untuk Dikenang
Daftar lagu Bob Tutupoly yang populer untuk mengenang sang penyanyi legendaris, kabar meninggal dunia telah dikonfirmasi oleh sang istri, Rosmayasuti.
Penulis: Ayu Miftakhul
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Lagu-lagu populer Bob Tutupoly seperti Widuri, dan Kerinduan menjadi sebuah peninggalan tersendiri bagi sang maestro.
Kabar meninggalnya Bob Tutupoly telah dikonfirmasi oleh sang istri, Rosmayasuti Nasution.
Musisi Addie MS hingga Stanley Tulung turut mengupdate kabar duka sang musisi.
Pria kelahiran 13 November 1939 itu mulai dikenal publik lewat lagu Widuri.
Melansir Kompas.com, tidak hanya menjadi penyanyi solo, Bob Tutupoly sempat bergabung dengan beberapa grup vokal dan band.
Selain Widuri, sejumlah lagu Bob Tutupoly juga sempat populer pada masanya.
Baca juga: Profil Bob Tutupoly, Widuri & Tinggi Gunung Seribu Janji Lagu Miliknya yang Dikenang Sepanjang Masa
Berikut Tribunnews himpun daftar lagu Bob Tutupoly yang populer di Spotify:
1. Widuri
Di suatu senja di musim yang lalu
Ketika itu hujan rintik
Terpukau aku menatap wajahmu
Di remang cahaya sinar pelangi
Lalu engkau tersenyum
Ku menyesali diri
Tak tahu apakah erti senyummu
Dengan mengusap titik airmata
Engkau bisikkan deritamu
Tersentuh hati dalam keharuan
Setelah tahu apa yang terjadi
Sekian lamanya engkau
Hidup seorang diri
Ku ingin membalut luka hatimu
Widuri
Elok bagai rembulan... Oh sayang
Widuri
Indah bagai lukisan... Oh sayang
Widuri
Bukalah pintu hati untuk ku
Widuri
Ku akan menyayangi
Sekian lamanya engkau
Hidup seorang diri
Ku ingin membalut luka hatimu
Widuri
Elok bagai rembulan... Oh sayang
Widuri
Indah bagai lukisan... Oh sayang
Widuri
Bukalah pintu hati untuk ku
Widuri
Ku akan menyayangi
Baca juga: KABAR DUKA Bob Tutupoly Meninggal Dunia, Penyanyi Senior Legendaris yang Bawakan Lagu Widuri
2 Mengapa Tiada Maaf
Katakan salahku padamu
Hingga dikau pergi
Hanyalah kuingin dikau sadar
Sampai hari ini kutetap menunggu
Misalkan kau telah bahagia
Daku turut gembira
Tetapi bila kau setiap hari
Selalu teringat akan diriku
Reff:
Mengapa tidak kau maafkan
Mengapa ku bertanya
Mengapa tiada maaf darimu
Kutahu pasti hatimu padaku
3. Kerinduan
Di dalam hatiku menangis
Bilaku mengenang dirimu sayang
Kini jauh sudah harapan hati
Selama ini ku rindu
Tiada belai kasih sayangmu
Tiada senyum yang manis lagi
Berat masalah hatiku kini
Tanpa dirimu di sisiku
Kini ku mengenang dirimu
Aku gelisah selalu
Jangan kau lupakan diriku
Berita ku harap darimu
Tiada belai kasih sayangmu
Tiada senyum yang manis lagi
Berat masalah hatiku kini
Tanpa dirimu di sisiku
Kini ku mengenang dirimu
Aku gelisah selalu
Jangan kau lupakan diriku
Berita ku harap darimu
Oh kini ku mengenang dirimu
Aku gelisah selalu
Jangan kau lupakan diriku
Berita ku harap darimu
Kini ku mengenang dirimu
Aku gelisah selalu
Jangan kau lupakan diriku
Berita ku harap darimu
4. Tinggi Gunung Seribu Janji
Memang lidah tak bertulang
tak berbekas kata-kata
Tinggi gunung seribu janji
lain di bibir lain di hati
Aku pergi tak kan lama
hanya satu hari saja
seribu tahun tak lama
hanya sekejap saja
kita kan berjumpa pula
[ulangi dari awal]
Oh… seribu tahun tak lama
hanya sekejap saja
kita kan berjumpa pula
5. Tanpa Cinta
(Adalah suatu kebohongan
Bila orang berkata
Bahwa dia dapat hidup tanpa cinta.
Cinta adalah kenikmatan,
Cinta adalah segala-galanya.
Dan aku, adalah satu diantara
Sekian juta pendamba cinta)
Bagaikan tumbuhan tak pernah tersirami
Lunglai tampak lesu dan tak berseri
Hidup pun tak pantas, mati pun tak mau
Bagi ku cinta segala-galanya
Tanpa cinta hidup ku hampa
Dan tiada berarti
Tanpa kekasih ku merasa
Sunyi sepi
Ku ingin cinta kasih
Tak pernah lepas dari
hidup ku dalam dunia
ini..
(kalau cinta itu pergi
Aku akan mencari
Cinta yang lain.
Dan andaikan cinta yang lain itu pergi,
Dan aku pun akan terus pergi
Mencari cinta yang lain lagi)
Tanpa cinta hidup ku hampa
Dan tiada berarti
Tanpa kekasih ku merasa
Sunyi sepi
Ku ingin cinta kasih
Tak pernah lepas dari
hidup ku dalam dunia
ini..
Ku ingin cinta kasih
Tak pernah lepas dari
hidup ku dalam dunia
ini..
Baca juga: Bob Tutupoly Meninggal Dunia: Mulai Rekaman Tahun 1965, Ini Tembang Hitnya Selain Widuri
6. Aku Tak Percaya
Tak kuduga segala tak kusangka akhirnya
Beginilah jadinya
Pedih hati terasa
Hampa didalam dada
Semakin merana
Dulu aku bertanya
Dalam hati berjanji
Untuk saling mencinta
Bahagia kian terasa
Indah dalam asmara
Setahun tak kerasa
Gelap menutupi
Indah kenangan masa lalu
Pudar segala impian hatiku
Sekejap kau hancurkan masa depanku
Aku tak percaya
Mengapa sampai hatimu kau lakukan itu
Sekedar kau puasi dirimu
Tak ingatkah janji kita yang dulu
Aku tak percaya
Dulu aku bertanya
Dalam hati berjanji
Untuk saling mencinta
Bahagia kian terasa
Indah dalam asmara
Setahun tak kerasa
Gelap menutupi
Indah kenangan masa lalu
Pudar segala impian hatiku
Sekejap kau hancurkan masa depanku
Aku tak percaya
Mengapa sampai hatimu kau lakukan itu
Sekedar kau puasi dirimu
Tak ingatkah janji kita yang dulu
Aku tak percaya
Tak percaya
7. Jangan Pernah Berkata Benci
Bagaikan malan tak berbintang
Tanpamu di sisi slalu
Bagaikan bunga tak tersirami
Kukan layu lunglai tak berseri
Reff:
Jangan pernah berkata benci padaku
Jangan pernah berkata kau akan tinggalkanku
Sayangi daku selamanya
Setiaku semakin nyata
Semoga cinta antara kita
Tiada satu penghalang merintang
8. Manis Dan Sayang
Mengapa kau tangisi
Sepanjang hari
Kumohon kepadamu
Hapuslah air matamu
Manis manis
Tabahkanlah hatimu
Manis manis manis manis
Sayangku
Kupergi takkan lama
Relakan sayang
Doamu kuharapkan
Semoga ku cepat kembali
Manis manis
Tabahkanlah hatimu
Manis manis manis manis
Sayangku
Oh Manis manis
Tabahkanlah hatimu
Manis manis manis manis
Sayangku
9. Bukan Ku Menolak
Sejak kau pergi dariku
Hidupku tiada menentu
Sering ku bertanya dalam hati
Mungkinkah dirimu 'kan kembali lagi?
Kini kau datang padaku
Namun, ku tak lagi sendiri
Kasih, aku pun tiada mengerti
Semua terjadi tanpa kuingini
Dirimu dan diriku tak mungkin bersatu
Yang telah lalu, biarkan berlalu
Kasihku, sayangku
Maafkan diriku
Setiap ku berharap
Hati pun merasa tertusuk duri, oh-ho-ho
Kasihku, oh, sayangku
Apalah dayaku
Bukan ku menghindar
Bukan ku menolak dirimu
Walau apa yang terjadi
Semua harus kulalui
Jangan, jangan kau salah mengerti
Biar kujalani kehidupan ini
Terimalah, Kekasih, kenyataan ini
Walaupun pedih terasa di kalbu
Oh, kasihku, oh, sayangku
Maafkan diriku
Kadang ku bertanya, kadang ku berharap
Kala ku sendiri
Kasihku, sayangku
Apalah dayaku kini
Bukan ku menghindar
Bukan ku menolak diri dan cintamu
10. Permintaan Terakhir
Bila tringat kepadamu
Sangat menyesal dihati
Tetapi kini semua t'lah berlalu
Kini engkau telah tiada
Tinggal batu nisan belaka
Hancur hatiku bila mengenangmu
Dalam hati ku membisu
Apa akan ku ucapkan
Kupandangi batu nisan
Daku telah kau tinggalkan
Engkau pasti telah tahu
Hatiku hanya padamu
Telah lama kumenunggu
Sambutan mesra darimu ... kasihku ...
Kabulkanlah oh Tuhanku
Terakhir permintaanku
Ingin hati memeluknya
Ujung kenangan sepanjang masa ...
(Tribunnews.com/Ayumiftakhul)