Ariel Tatum Bucin, Bongkar Soal Perasaannya Jika Pacaran, Harus Selalu Dibuat Jatuh Cinta
Ariel Tatum buka suara terkait proses bagaimana ia bisa suka dan jatuh cinta dengan seorang laki-laki atau calon pacarnya.
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ariel Tatum buka suara terkait proses bagaimana ia bisa suka dan jatuh cinta dengan seorang laki-laki atau calon pacarnya.
Ariel Tatum menegaskan, dirinya tidak pernah punya kriteria fisik selama mencari pasangan. Sebab, setiap mantannya pun sangat berbeda setiap orangnya.
"Aku tuh suka sama cowok dari gaya berbicara dan karismanya. Susah dijabarkannya," kata Ariel Tatum saat berbincang dengan Luna Maya dan Marianne Rumantir di kanal youtube TS Media, dikutip Wartakotalive.com, Jumat (15/7/2022).
Baca juga: Ariel Tatum Ungkap Kesehatan Mentalnya, Usia 13 Tahun 2 Kali Ingin Akhiri Hidup hingga ke Psikolog
Menurut Ariel, definisi cinta baginya adalah ia harus bisa menerima percikan api cinta dari pasangannya.
"Naksir dan suka sama orang gampang. Tapi dapetin percikan atau sparksnya yang susah. Bagi aku, spark your soul dan spark your heart," ucapnya.
Tak hanya itu saja, jika sudah punya pacar, wanita berusia 25 tahun itu mengaku bisa menjadi wanita bucin, atau kerap mengumbar kemesraan dengan pasangan.
"Tapi aku harus dibuat selalu jatuh cinta. Kalau tidak jatuh cinta aku susah buat meneruskan hubungan itu," ungkap wanita bernama lengkap Ariel Dewinta Ayu Sekarini itu.
Baca juga: Ariel Tatum Deg-Degan Jadi Istri Nicholas Saputra
Selama menjalin hubungan asmara dengan lelaki, Ariel mengaki tidak sering jatuh cinta. Sehingga ia jarang sekali memiliki pasangan.
"Udah pernah merasakan jatuh cinta. Selama ini cuma tiga kali jatuh cinta," katanya.
Ariel Tatum berbagi cerita tentang pengalamannya. Ia pernah jatuh cinta lama dengan seorang lelaki. Tapi mereka tidak berpacaran karena satu dan lain hal.
"Dia bukan yang aku butuhkan secara logika, emosi, dan spiritual cuma ada sparksnya. Cintanya ada cuma gak bisa jalani serius lagi. Kalau engga nyaman, mending pergi aja," ujar Ariel Tatum.
Ariel Tatum Tak Punya Target Menikah Saat Usia Berapa
Ariel Tatum juga bicara terkait apakah dirinya akan langsung menikah jika dalam waktu dekat punya pacar. Wanita berusia 25 tahun itu tak bisa memastikannya.
"Aku gak pernah menahan diri atau buat persyaratan untuk diri sendiri. Berjalan dengan kehidupan aja Aku gak ada target harus nikah diusia segini," ucapnya.
Baca juga: Ariel Tatum Didatangi Penggemar ke Rumahnya dan Temui Papanya Ngajak Taaruf
Menurut Ariel, pernikahan bukan lah menjadi ajang ikut-ikutan dan kepepet lingkungan sekitar yang sudah lebih dulu berumah tangga.
Sebab, bagi pemain film Selesai dan Sepeda Presiden itu, dirinya siap untuk menikah jika ia sudah bisa berdamai dan memahami dirinya sendiri.
"Pernikahan itu penting. Tapi aku menganggap, yang terpenting adalah aku punya partner in life," ungkapnya.
Baca juga: Film Sepeda Presiden yang Dibintangi Ariel Tatum Tayang Perdana Hari Ini
Ariel Tatum menegaskan, dirinya mencari calon suami yang memiliki dua poin karakter dan kepribadian yang harus dipenuhi.
"Kalau karakter sih ke bertanggung jawab dan punya prinsip," ujar Ariel Tatum.
Ariel Tatum Ungkap Kesehatan Mentalnya, Sejak Usia 13 Tahun 2 Kali Ingin Akhiri Hidup Sampai Datangi Psikolog
Bintang film dan sinetron Ariel Tatum berbagi cerita tentang kesehatan mentalnya yang dirasakan sejak berusia 13 tahun.
Bahkan, diakui Ariel Tatum kesehatan mentalnya diusia 13 tahun membuatnya merasa mengganggu hati dan pikirannya, sampai ia merasa butuh bantuan.
"Diusia 13 tahun aku sudah melakukan tindakan percobaan bunuh diri kedua kalinya," kata Ariel Tatum saat berbincang dengan Luna Maya dan Marianne Rumantir di kanal youtube TS Media, dikutip Wartakotalive.com (Tribunnews.com Network), Jumat (15/7/2022).
Ariel merasa bersyukur memiliki orang tua yang mengerti dan bisa menolongnya mengobati kesehatan mentalnya tersebut, dengan membawanya ke psikolog dan psikiater.
Meskipun kala itu, wanita berusia 25 tahun tersebut sempat takut kalau orang tuanya masih menganggap kesehatan mental menjadi hal yang tabu.
Baca juga: Ariel Tatum Jadi Tidak Kaku dalam Hidup Usai Perankan Sosok Bernama Binar di Film Sepeda Presiden
"Tahun 2013 orang tuaku membawaku ke psikolog dan psikiater. Cuma aku tidak langsung mendapatkan yang cocok dan mencoba ke lima psikolog dan tiga psikiater," ucapnya.
Ariel mengatakan dirinya baru mendapatkan psikolog dan psikiater di tahun 2017 dan mendapatkan hasil pemeriksaan tentang kesehatan mentalnya.
"Akhirnya setelah gonta ganti, ada diagnosa borderline personality disorder. Aku baru terima diagnosa itu diusia 16 apa 17 tahun," jelasnya.
"Awalnya sempat tidak terima dengan diagnosa itu. Tapi aku dapat psikolog dan psikiater yang cocok," sambungnya.
Berjalannya waktu, Ariel rupanya membutuhkan diagnosa itu agar ia bisa mengatur dirinya ketika gejala tersebut kembali muncul menganggu psikisnya.
Ariel menyebut dirinya adalah orang yang tertutup kepribadiannya terhadap orang lain. Tapi, karena menjadi artis, ia tak bisa seperti itu.
"Karena bekerja di entertain aku harus mencoba untuk bersosial, cuma emosionalku tersiksa. Aku sempat berada di titik tidak nyaman untuk bersosialisasi," ungkapnya.
Kemudian, Ariel Tatum berusaha mencari formula agar ia bisa beradaptasi dengan lingkungan dan kepribadiannya, melalui berbagai cara.
"Berapa hari sekali bisa kerja bersosialisasi sama orang. Gua gabisa setiap hari harus ada istirahatnya. Jadi ketika sendiri gua melakukan apa yang gua suka. Ya aku merasa ngecharge diri ketika sendiri," ujar Ariel Tatum.