Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Buluk eks Superglad siap bertanggung jawab atas apa yang telah ia perbuat selama 2 bulan menghilang.

Diketahui Buluk eks Superglad diduga kabur setelah membawa lari uang senilai Rp2,4 miliar.

Baca juga: Kronologi Buluk Eks Superglad Diamankan Korban Penipuan, Ditemukan di Malang Lalu Dibawa ke Jakarta

Uang tersebut merupakan hasil investasi bodong beras Bulog yang ditawarkan Buluk eks Superglad kepada para investor.

Atas kerugian para korban penipuan, pemilik nama asli Lukman Laksmana itu berjani akan bertanggung jawab.

"Gua mau bertanggung jawab," ujar Buluk eks Superglad kepada Besly salah seorang korban saat ditemui di Malang.

Lebih lanjut, Besly mengungkapkan jika Buluk akan menyerahkan diri karena lelah telah menghindar selama 2 bulan.

Bahkan Buluk siap dipertemukan dengan seluruh korban yang telah ia tipu.

Baca juga: Buluk Eks Superglad Diamankan di Malang Jawa Timur: Tampang Pucat, Kondisinya Menyedihkan 

"Gua udah capek kabur, gua mau ketemuin semua korban-korban," ungkap Buluk.

Saat ini mantan vokalis Superglad itu telah dibawa ke Jakarta untuk diamankan oleh para korban hingga nantinya polisi memanggil Buluk untuk dibawa ke ranah hukum.

"Yaudah akhirnya gua bawa dia balik, gua titipin di kosan temennya tuh daerah Jagakarsa tempat dia ngontrak dulu sampai sekarang dia masih ada di sana," ujar Besly.

"Gua sambil nunggu proses dari Polda lah, manggil dia," pungkas Besly.

Uang Rp2,4 Miliar Habis, Buluk Eks Superglad Bohong Soal Investasi

Buluk eks Superglad mengaku telah menghabiskan uang hasil dugaan penipuan sebesar Rp 2,4 miliar.

Saat ditanya oleh para korban yang telah ditipunya, Buluk eks Superglad mengaku uangnya habis.

"Gua tanyain gimana Luk duit gua, lu bawa, ilang gak ada kabar. Dia bilang, 'iya bang gua minta maaf, itu duitnya udah abis'," kata Besly saat dihubungi awak media, Senin (18/8/2022).

Baca juga: Buluk Eks Superglad Diminta Tanggung Jawab Usai Diciduk oleh Korban Penipuan, Keluarga Lepas Tangan

Besly menjelaskan bahwa investasi yang dijanjikannya pun tidak benar adanya atau bohong.

Sehingga Buluk memanfaatkan uang hasil dugaan penipuan tersebut untuk memutar profit kepada investor.

"Memang projectnya yang dingomong sama kakaknya itu bohong, jadi dia bener-bener bilang kalau duit kita itu dipakai buat muter muter aja," tutur Besly.

Kronologi Penemuan Buluk Eks Superglad

Besly Irawan Sinaga membeberkan kronologi ditemukannya Buluk saat berada di Malang.

"Jadi intinya pas hari Minggu, Idul Adha itu, ada satu akun Instagram itu dm ke gue. Ngasih tahu kalau dia tahu keberadaan Buluk," ujar Besly saat dihubungi awak media, Senin (18/7/2022).

Hingga akhirnya Besly mengutus tim untuk menyelidiki tempat dimana Buluk eks Superglad tinggal saat itu.

Ia mendapatkan informasi jika Buluk tengah tinggal disebut kosan. Dalam penelusuran hari pertama Lukman tidak terlihat keluar dari kamar kosan yang ia tempati.

Namun hari kedua pencarian, Buluk terlihat tengah menyapu halaman kosan tempatnya bersembunyi.

Tak butuh waktu lama setelah mendapatkan video Buluk berada di kosan, Besly akhirnya berangkat ke Malang untuk menemuinya.

"Begitu sampai di Malang, Rabu pagi gua liat kosan dia. Dia gak keluar keluar tuh akhirnya gua ketok pintu kamarnya dia," ujar Besly.

"Begitu dia buka pintu bener lah Buluk ada disitu," sambungnya.

Baca juga: Saat Buluk Superglad Terpuruk, Kehadiran Risma Nilawati Mantan Istri Ferry Maryadi Jadi Penyelamat

Saat dipertemukan, Besly tak mau bertindak gegabah dengan langsung mengamankan Buluk.

Namun mantan vokalis Superglad itu pun berinisiatif untuk kembali ke Jakarta.

"Akhirnya ya gua juga engga berani mau nangkep atau apa, takutnya entar dia ngelaporin gua penculikan atau apa segala macam kan. Karena gua udah jelas, akhirnya gua mau izin balik dia minta ikut," ujar Besly.

Hingga saat ini, Besly menyebut Buluk eks Superglad telah berada di kosan yang berada di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan.

Besly pun meminta rekan-rekannya untuk bergantian melihat kondisi Buluk agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

"Ya udah akhirnya gua bawa dia balik, gua titipin di kosan temennya tuh daerah jagakarsa tempat dia ngontrak dulu sampai sekarang dia masih ada disana," pungkas Besly.