Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Deolipa Yumara, eks pengacara Bharada E, berencana melaporkan artis Angel Lelga atas kasus dugaan penipuan dan penggelapan. 

Sebelum melaporkan, Deolipa Yumara mundur sebagai kuasa hukum Angel Lelga atas kasus kripto dilaporkannya di Polres Metro Jakarta Selatan. 

"Pada sore hari ini, saya Deolipa Yumara mengundurkan diri dari kuasa hukum Angel Lelga di kasus kripto. Selanjutnya akan melaporkan Angle Lelga ke ranah kepolisian dengan dugaan tindak pidana penipuan dan penggelapan," kata Deolipa Yumara saat ditemui di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, Senin (22/8/2022). 

Sehingga mantan kuasa hukum Bharada E itu akan melaporkan Angel Lelga pada Rabu (24/8/2022) seusai membuat surat resmi pengunduran diri sebagai kuasa hukum Angel Lelga. 

"Rabu saya akan bikin laporan, tapi saya harus bikin surat pengunduran diri dulu secara resmi," tutur Deolipa Yumara. 

Tidak hanya Deolipa Yumara, Tata Liem dan Ozy Syahputra yang juga menjadi saksi dalam laporan Angel Lelga soal kasus kripto akan mengundurkan diri. 

Baca juga: Kekecewaan Angel Lelga Usai Developer dan CEO Asli Angel Token Diperiksa Polisi

"Bukan hanya saya saja, Tata dan Ozy juga mundur jadi saksi," ujar Deolipa Yumara. 

Deolipa lantas menjelaskan alasan dirinya ingin melaporkan mantan istri Vicky Prasetyo itu. 

"Ada hal yang sebenarnya semua tidak tahu, aku di dalam posisi minta diorbitkan, aku ajaklah mereka ke Bali. Bawa uang yang banyak, siapkan semuanya, perintah Sinto Gendeng harus membawa uang 6 miliar," kata Deolipa Yumara. 

Kala itu, Deolipa harus membelikan tas brended dan beberapa barang lainnya. 

"Pertama membelikan Angel Lelga Hermes, senilai 3,4 miliar. Kemudian aku beli dia juga kamera dan tas. Aku juga berikan dia semua kebutuhan dia, agar dia bisa bahagia, biar bisa berangkat ke Bali," tutur Deolipa Yumara. 

"Nanti kita bayar produser 300 juta tiap TV, senilai 1,2 miliar, aku oke dan aku transfer 600 juta. benar atau tidak, aku nggak peduli. Tapi aku rasa semuanya bohong, keserakahan dalam hidupnya menjadi-jadi," imbuhnya. 

Sehingga Deolipa Yumara mengalami kerugian hingga Rp 6 miliar. 

"Nilainya 6 miliar, 6 miliar mau saya tagih ke dia," pungkasnya.