TRIBUNNEWS.COM - Isa Zega bernapas lega. Ia divonis bebas dalam kasus pencemaran nama baik dan keterangan palsu yang dilaporkan Nikita Mirzani.

Doanya agar Tuhan melembutkan hati para hakim dikabulkan.

"Tak henti-hentinya saya panjatkan doa kepada Allah agar dilembutkan hati pak hakim, majelis, semuanya dan terutama terima kasih kepada kuasa hukum yang berjuang sampai saya dibebaskan," ujar Isa Zega saat ditemui di Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur, Kamis (25/8/2022).

Diketahui vonis bebas Isa Zega dibacakan oleh hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Kamis (25/8/2022).

Usai bebas, Isa Zega mengaku akan fokus bekerja.

"Pekerjaan saya banyak yang hilang seperti endorse. (Pekerjaan) anak-anak saya juga hilang," ucapnya.

Dia pun berharap nama baiknya bisa dibersihkan dari dugaan tindak pidana karena dia tidak terbukti bersalah.

Baca juga: Nikita Mirzani Mengaku Kehilangan Pekerjaan Karena Dituduh Dalang Pemukulan Isa Zega

"Saya berharap nama saya bisa dibersihkan dari tuduhan yang tidak terbukti kepada saya," tuturnya.

"Apalagi saya sudah menjalani di dalam (tahanan) empat bulan lebih, dan pekerjaan saya banyak yang hilang, mulai dari endorse, jadi saya berharap nama baik saya bisa dipulihkan," pungkasnya.

Seperti diketahui, kasus dugaan memberikan kesaksian palsu ini berawal dari Isa Zega mengaku menjadi korban penganiayaan di Kalibata, Jakarta Selatan pada 3 November 2021.

Pelakunya kala itu berhasil ditangkap dan dilakukan penahanan di Polsek Pancoran, Jakarta Selatan.

Salah satu pelaku bernama Devi Kailuhu mengaku bahwa dirinya disuruh oleh NM alias Nikita Mirzani untuk melakukan pemukulan terhadap Isa Zega.

Mengetahui informasi tersebut, Isa kabarnya juga mengatakan hal yang sama ketika menyampaikan keterangannya ketika diperiksa sebagai saksi.

Dalam persidangan, Isa Zega menyebut bahwa dalang dari penganiayaan adalah Nikita Mirzani.

Perkataan Isa Zega pun membuat Nikita Mirzani tak terima.

Hal tersebut berbuntut pada mantan istri Dipo Latief ini melaporkan Isa Zega ke Polres Metro Jakarta Selatan atas pencemaran nama baik dan keterangan palsu di bawah sumpah.