5 Film yang Buktikan Song Kang Ho Jago Akting dan Bisa Perankan Karakter Apa Saja
Berikut ini 5 film yang menunjukkan bakat akting Song Kang Ho yang bisa memerankan karakter apa saja.
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Ayu Miftakhul Husna
TRIBUNNEWS.COM - Nama Song Kang Ho tidak asing lagi di dunia perfilman Korea Selatan.
Menurut Asian Wiki, Song Kang Ho telah membintangi 37 film selama 32 tahun karier aktingnya.
Ia juga sudah memenangkan berbagai penghargaan untuk Aktor Terbaik, seperti di Cannes Film Festival, Blue Dragon Film Awards, BaekSang Arts Awards dan masih banyak lagi.
Namun menurut Forbes, ada 5 film yang membuktikan kemampuan akting Song Kang Ho yang bisa memerankan karakter apa saja.
Dari menjadi seorang polisi, pengacara, hingga raja, inilah 5 film Song Kang Ho yang membuktikan dirinya aktor serba bisa.
1. Memories of Murder
Baca juga: Aktor Parasite Song Kang Ho akan Bintangi Drama Pertamanya dalam 32 Tahun
Film bergenre kriminal tahun 2003 ini adalah kolaborasi antara Song Kang Ho dan sutradara Parasite, Bong Joon-ho.
Karakter Song Kang Ho adalah seorang polisi yang dihadapkan dengan pembunuhan berantai.
Cerita ini didasarkan pada kasus pembunuhan berantai yang terjadi di Korea antara tahun 1986 dan 1991.
Song Kang Ho berperan sebagai detektif yang bermaksud baik, tetapi kikuk dan sering brutal, Park Doo-man.
Park Doo-man bukanlah detektif yang paling etis atau bahkan kompeten.
Dia sering membuang waktu berharga untuk menyelidiki tersangka yang salah.
Ketika publik semakin frustrasi dengan fakta bahwa seorang pembunuh berantai masih berkeliaran, polisi harus mempertimbangkan seberapa efektif metode pengumpulan bukti mereka.
Memories of Murder dianggap sebagai salah satu film Korea Selatan terbaik sepanjang masa.
2. The Foul King
Film drama komedi tahun 2000 ini menampilkan Song Kang Ho sebagai Im Dae-ho.
Ia adalah seorang pria yang berpakaian sebagai peniru Elvis untuk merayu wanita impiannya di ring gulat.
Karakternya, Dae-ho adalah pegawai bank yang tidak bisa keluar dari kebiasaannya, yang secara visual ditunjukkan saat dasinya tersangkut di pintu kereta bawah tanah dalam perjalanannya ke tempat kerja.
Bosnya sering menunjukkan kebenciannya terhadapnya.
Song Kang Ho yang penyendiri, pecundang, dan lemah lembut kemudian memutuskan untuk mencoba gulat.
Dedikasinya pada olahraga dan semua ornamennya perlahan mulai mengubah hidupnya.
Dia akhirnya bisa keluar dari situasi yang mencekik.
3. The Attorney
Karakter Song Kang Ho di film The Attorney (2013) awalnya hanya seorang pria yang ingin mencari nafkah.
Tanpa gelar universitas yang terpuji, Song Woo-suk, pengacara kelas bawah ini berfokus pada menemukan cara untuk menarik klien ke firma hukumnya.
Ketika Song Woo-suk masih sangat miskin dan tak bisa membayar makanan di sebuah kafe, pemilik kafe itu memaafkannya.
Jadi, saat putra pemilik kafe dipenjara karena tuduhan palsu, Song Kang Ho maju untuk membelanya.
Pelanggaran yang dia temukan membawanya menjadi pengacara hak asasi manusia.
Film ini terinspirasi oleh kasus 1981 di mana siswa, guru, dan pekerja kantor ditangkap dengan tuduhan palsu.
Karakter yang dimainkan Song terinspirasi oleh Roh Moo-hyun, seorang pengacara pajak, yang menjadi pengacara hak asasi manusia terkemuka dan kemudian menjadi presiden ke-16 Korea.
Song Kang Ho memberikan penampilannya di ruang sidang yang berapi-api membela demokrasi.
4. A Taxi Driver
Karakter sopir taksi Song Kang Ho dalam film tahun 2017 A Taxi Driver juga fokus mencari nafkah.
Berdasarkan kisah kehidupan nyata, film ini berlangsung selama Pemberontakan Gwangju pada tahun 1980.
Song Kang Ho memerankan Kim Man-seob, seorang sopir taksi yang berbasis di Seoul yang membawa seorang jurnalis Jerman ke Gwangju untuk melaporkan kerusuhan di sana.
Man-seob tidak politis.
Dia hanya tertarik tawaran ongkos yang akan didapatkannya ketika mengantar sang jurnalis ke tempat tujuan.
Tetapi begitu dia menyadari mengapa orang-orang melakukan aksi protes, dia harus mengambil sikap.
Penampilan Song Kang Ho sebagai pengemudi yang beruntung, yang menghadapi kekejaman, secara halus menggambarkan titik kritis moral yang mungkin mendorong seseorang untuk mempertaruhkan nyawanya.
A Taxi Driver adalah film terlaris kedua tahun 2017 di Korea Selatan dan merupakan salah satu film Korea Selatan terlaris dalam sejarah.
5. The Throne
Banyak raja yang kejam dan putus asa telah membunuh saudara laki-laki atau ayah untuk mendapatkan takhta, tetapi Raja Yeonjo, yang diperankan oleh Song Kang Ho di The Throne, mungkin satu-satunya yang membunuh seorang putra untuk menjaga kehormatan takhta.
Dalam film The Throne tahun 2015, Song Kang Ho berperan sebagai raja yang dipaksa untuk menghukum mati putranya yang diperankan oleh Yoo Ah-in.
Skenarionya didasarkan pada kisah nyata Putra Mahkota Sado, yang pada usia 27 tahun dijatuhi hukuman mati oleh ayahnya sendiri.
Karena raja tidak dapat benar-benar mengeksekusi putranya, dia mengurungnya di peti beras selama delapan hari sampai dia meninggal.
Sebagian besar sejarawan setuju bahwa sang pangeran sangat gila, tetapi beberapa berpendapat bahwa dia dijebak secara tidak adil karena berani menentang ayahnya.
Upaya memilukan raja untuk mempertahankan kendali kerajaannya selama tragedi ini tercermin dalam ekspresi kecil wajah Song.
The Throne memenangkan tiga penghargaan di Penghargaan Asosiasi Kritikus Film Korea ke-35, termasuk sebagai Film Terbaik.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)