Dipatok Harga Rp 20 Juta saat Berobat ke Gus Samsudin, Balena Kecewa Tak Sembuh Malah Tambah Sakit
Cerita selebgram Balena berobat ke Gus Samsudin tak sembuh meski dipatok biaya hingga Rp 20 juta.
Penulis: Salma Fenty Irlanda
Editor: bunga pradipta p
TRIBUNNEWS.COM - Selebgram Balena mengungkapkan kekecewaannya setelah sempat berobat di padepokan milik Gus Samsudin.
Alih-alih sembuh, Balena mengaku dirinya justru tambah sakit.
Padahal, Balena dan keluarganya dipatok dengan harga yang relatif mahal untuk berobat pada Gus Samsudin.
Menurut cerita Balena, ia mengetahui Gus Samsudin dari YouTube.
Balena dan kedua orangtuanya pun pergi ke Padepokan Nur Dzat Sejati milik Gus Samsudin.
Di sana ia melihat sudah banyak pasien yang antre.
Baca juga: Gus Samsudin Akui Tak Dendam dengan Pesulap Merah, Sebut Konten Pengobatan Alternatif hanya Hiburan
Betapa terkejutnya Balena tatkala mengetahui biaya berobat ke Gus Samsudin yang mencapai Rp 20 juta.
"Di perjalanan cari-cari di YouTube akhirnya dapat padepokan itu, mama papa langsung ajak aku ke sana." terang Balena, dikutip Tribunnews dari YouTube Intens Investigasi, Rabu (31/8/2022).
"Sampai di sana aku kaget banyak banget pasiennya dan antre," imbuhnya.
Namun, belum usai dirinya terkejut melihat pasien, Balena lebih terkejut dengan biaya berobat.
"Di sana aku dikasih tiga paket, awalnya dimintai tarif Rp 20 juta ke papaku langsung,"
"Terus dia nawarin lagi yang paket Rp 15 juta, aku minta yang lebih murah lagi, ada Rp 5 juta, ya udah akhirnya aku pilih yang Rp 5 juta aja," kenang Balena.
Sayangnya, alih-alih mendapat kesembuhan setelah berobat pada Gus Samsudin, Balena justru semakin sakit.
"Pas pulang dari sana aku kan disuruh mandi tujuh hari tujuh malam, dari jam 12 malam sampai subuh aku disuruh salat,"
"Karena aku orangnya penasaran jadi aku tuntaskan dulu ritualnya. Pas aku selesaikan bukannya sembuh aku malah drop masuk angin," tandasnya.
Mengurai kekecewaannya, Balena meminta Gus Samsudin tidak mematok harga mahal jika memang kesaktiannya terbukti.
"Kalau memang itu ilmu kesaktian yang beliau punya tolong dimanfaatkan untuk menolong orang yang lagi kesakitan dan jangan dikasih tarif yang berlebihan," tutup Balena.
Balena mendatangi Padepokan Nur Dzat Sejati milik Gus Samsudin setahun yang lalu.
Lantaran Balena merasa punya penyakit yang aneh, sehingga ia memutuskan berobat ke Gus Samsudin.
Dari dalam kulit Balena keluar dua buah serangga.
Balena pun menceritakan kronologi yang akhirnya memutuskan untuk berobat ke Gus Samsudin.
"Waktu itu kan keluar serangga keras banget di dalam kulit, butuh berjam-jam untuk mengeluarkannya."
Baca juga: Perseteruannya dengan Pesulap Merah Timbulkan Kegaduhan, Gus Samsudin Akhirnya Meminta Maaf
"Akhirnya bisa keluar, aku minta bantuan sama temen aku pakai pinset gitu kan, nah itu ada dua serangga."
"Waktu itu aku suruh bakar serangganya, pas dibakar seluruh badanku kepanasan, mukaku merah kayak kepiting rebus," jelas Balena.
Menyadari tubuhnya yang seperti itu, kemudian Balena memutuskan untuk berobat ke rumah sakit.
"Akhirnya aku ke rumah sakit, aku cuma dikasih obat alergi, mungkin si dokter mikir aku cuma alergi," kata Balena.
"Aku udah minum obat itu tapi gak sembuh-sembuh, malah panas," tambahnya.
Baca juga: Teman Lama Bongkar Masa Lalu Gus Samsudin yang Dulu Kerjaannya Jual Rongsokan
Gus Samsudin Sebut Kontennya Hiburan
Gus Samsudin baru-baru ini mengakui tak memiliki dendam pada Marcel Radhival alias Pesulap Merah.
Pihak Gus Samsudin membantah memiliki dendam dan kebencian atas tudingan Pesulap Merah.
Lebih lanjut, Gus Samsudin mengatakan maaf atas kegaduhan yang ditimbulkan atas tudingan Pesulap Merah.
Baca juga: Perseteruannya dengan Pesulap Merah Timbulkan Kegaduhan, Gus Samsudin Akhirnya Meminta Maaf
"Saya dikritik seperti apapun, sama sekali tidak ada kebencian dan tidak ada sama sekali dendam di dalam diri saya," aku Gus Samsudin, dikutip Tribunnews dari YouTueb Silet, Selasa (30/8/2022).
Ia menerangkan alasan membuat konten pengobatan yang dituding Pesulap Merah hanya tipuan belaka.
Bagi pemilik padepokan Nur Dzat Sejati ini, konten YouTube-nya mengenai pengobatan alternatif hanyalah hiburan semata.
"Sekarang ya untuk menarik seseorang, mengikuti perkembangan zaman dengan menggunakan YouTube atau menggunakan hiburan, dengan hiburan itu kita ajak sholawat begitu," jelas Gus Samsudin.
(Tribunnews.com/Salma)