TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Teuku Rassya terlibat dalam project film Argantara yang akan tayang diseluruh bioskop Indonesia pada 29 Desember 2022 mendatang.

Dalam film Argantara yang mengangkat cerita tentang pernikahan dini karena perjodohan, Teuku Rassya berperan sebagai Aldi Mahendra.

Selama proses pembuatan film yang disutradara Guntur Soeharjanto itu, Teuku Rassya mendapat banyak pelajaran tentang bahayanya pernikahan dini.

"Kalau di film ini, keliatan dampak-dampak negatif positif yang harus dilewatin karkater-karakternya," kata Teuku Rassya dalam jumpa pers film Argantara di XXI Plaza Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (17/12/2022). 

Pria berusia 23 tahun itu merasa film Argantara harus disaksikan oleh para orang tua, karena banyak sekali pesan yang bisa digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

"Ya ada pelajaran juga buat orang tua yang ngejodohin anaknya di usia muda. Karena nggak mudah untuk menjalaninya," ucapnya.

Putra dari Tamara Blezynski ini juga memberikan komentarnya terkait pernikahan dini, ia tak sependapat jika manusia harus menikah muda tanpa alasan yang tepat dan mendesak.

"Pernikahan dini sangat rumit dijalani diusia yang belum matang. Kalau bisa dipikirkan matang-matang dulu. Kecuali ada kebutuhan yang gak bisa dilewati, baru deh silahkan," jelasnya.

Teuku Rassya pun meminta masyarakat yang mau mengetahui dampak dari pernikahan dini, bisa menyaksikan film Argantara di bioskop akhir tahun nanti.

"Film ini menarik banget buat jadi pelajaran semua orang lah tentang bahaya nikah muda," ujar Teuku Rassya.

Sementara itu, Rocky Soraya selalu produser ingin menyampaikan bagaimana pernikahan dini ini tak layak terjadi dikalangan anak muda.

"Masih banyak terjadi ya pernikahan dini diluar sana karena satu dan lain hal. Kami mencoba memotret fenomena tersebut kedalam film Argantara, dimana banyak sekali dampak tak baik jika menikah diusianya yang belum siap," kata Rocky Soraya. (ARI).