TRIBUNNEWS,.COM, JAKARTA - Hampir 35 tahun Ingnrid Widjanarko terjun ke panggung hiburan dengan menjadi penyanyi dan juga bintang film.

Ingrid Widjanarko mengawali kariernya di tahun 1978 dengan menciptakan sebuah single bertajuk 'Apatis', serta aktif mengolah peran di dunia teater, yang kemudian membintangi sinetron tahun 1993.

Baca juga: VIDEO Aktris Ingrid Widjanarko Cerita Pengalaman Mistis Saat Syuting Film Anak Titipan Setan

Selama hampir 35 tahun berkarya, sudah banyak lagu, judul sinetron, hingga film yang ia nyanyikam hingga bintangi.

Setelah puluhan tahun terjun di panggung hiburan, Ingrid Widjanarko tak merasa dirinya seorang artis. Ia lebih nyaman jika disebut pekerja seni.

"Saya lebih suka dibilang pekerja seni. Kalau dari remaja saya suka dengan seni," kata Ingrid Widjanarko kepada Warta Kota.

Menurut wanita berusia 64 tahun ini, eksistensi adalah sebuah penilaian relatif. Sebab, ia menjalani dunia seni ini dengan passion dan bakat yang ia miliki.

"Kalau merasa, orang lain yang bisa menilai eksistensi saya, yang jelas saya mengerjakannya dengan cinta dan semoga karya saya abadi," ucapnya.

Kalau hanya mengejar karena uangnya ada masanya dimana kita akan bete dan ngedumel terus kalau tidak sesuai," sambungnya.

Bagi Ingrid, menjalani semua pekerjaannya dengan cinta akan membuat dirinya terus belajar sehingga lebih dulu bisa memuaskan dirinya sendiri, baru memuaskan penonton.

Baca juga: Rina Gunawan Meninggal Dunia, Ivan Gunawan hingga Ingrid Kansil Sedih, Tak Percaya, dan Kaget

"Kalau kitanya puas penonton akan senang," ungkapnya.

Anak dari mantan tentara dan ajudan Presiden Soekarno ini merasa tak sulit menjaga eksistensinya di panggung hiburan.

Ingrid menegaskan selama ini ia mengedepankan attitude yang baik dalam menerima pekerjaan atau berada di area publik.

"Kuncinya menjaga budi pekerti. Kita kan kerja bareng sama banyak orang, kalau attitude gak baik diantara teman yang bekerjasama kasihan yang lain engga nyaman. Kenapa masih ada, karena mereka nyaman aja sama kita," jelasnya.

Ingrid Widjanarko mengakui selama ini, ia berusaha membaur dengan semua pemain yang menjadi lawan main, serta menghargai kri dalam project apapun.

"Susah senang bareng bareng dengan semua pemain, apalagi khususnya dengan kru. Tanpa kru kita tidak jadi apa apa," ujar Ingrid Widjanarko. (Wartakotalive.com/ARI).