Imbas Ferry Irawan Terseret Kasus KDRT, Keluarga Protes sang Ibu Ikut Dihujat
Adik Ferry Irawan tidak terima sang ibu mendapatkan hujatan untuk kesalahan yang dilakukan sang kakak
Penulis: Dian Hastuti
Editor: Ayu Miftakhul Husna
TRIBUNNEWS.COM - Dilaporkannya Ferry Irawan atas kasus KDRT terhadap Venna Melinda berimbas pada kehidupan keluarganya.
Maya, adik bungsu Ferry Irawan menyebut pihak keluarga turut merasakan dampak akibat dari kasus sang kakak.
Maya menyebut ibu dan keluarganya yang lain juga mendapat hujatan dari warganet.
Maya merasa tidak terima keluarganya harus menerima hujatan atas masalah yang dilakukan Ferry Irawan.
Padahal menurut Maya, pihak keluarga tidak mendapat kejelasan soal kasus KDRT yang menyeret Ferry Irawan.
"Sebenarnya ini persoalan kecil, hanya saja yang terjadi itu kan opini-opini yang belum tahu kebenarannya," kata Maya dikutip dari kanal YouTube Cumicumi, Kamis (19/1/2023).
Baca juga: Klarifikasi Keluarga Ferry Irawan soal KDRT pada Venna Melinda: Bingung, Tidak Ada Kejelasan
"Kita juga sebagai keluarga nggak tahu apa-apa sampai sekarang. Mulai dari hasil visum, kejadian yang terjadi, awal mula asalnya," imbuhnya.
Maya mengaku ingin bertemu dan membahas langsung persoalan KDRT dengan Venna Melinda.
Namun ia tetap menghormati keputusan yang diambil oleh Venna yang masih berstatus sebagai kakak iparnya itu.
"Pinginnya sih sebenarnya, kita bisa ketemu ya bicara baik-baik. Namun kalau memang pihak Kak Venna tidak mau pun tidak apa-apa,"
"Karena semua orang punya haknya sendiri-sendiri," tuturnya.
Namun Maya hanya menyayangkan sikap publik yang justru menghujat keluarganya terkait kasus KDRT ini.
"Cuma yang aku nggak terima sebenarnya masalahnya sama kakakku, tapi kita kelurga kena hujatan. Apa salah seorang ibu sampai sama kalian itu apa?" ucap Maya.
Ia menyebut sang ibu pernah mendapat lontaran kata-kata yang tidak pantas.
"Dia nggak pernah nongol di TV, nggak pernah memberikan statement apapun, sampai yang saya baca itu sangat-sangat tidak pantas dilontarkan untuk ibu saya yang berusia 76 tahun,"
"Ya seperti 'ibu gimana sih bisa melahirkan anak seperti ini' gitu. Itu kan rasanya nggak pantas banget ya," jelasnya.
Lebih lanjut Maya memperbolehkan warganet untuk menghujat Ferry Irawan asal tidak membawa-bawa ibunya.
"Tolong kalaupun mau berkomentar yang bijak lah. Kalian boleh menghujat kakak saya, tapi jangah hujat ibu saya,"
Ia merasa tidak terima melihat perjuangan sang ibu melahirkan dan membesarkan anak, lalu tiba-tiba mendapatkan hujatan.
"Perjuangan seorang ibu, lalu tiba-tiba dia harus melihat dihujat, anak yang lain juga ikut dihujat padahal tidak tahu apa-apa,"
"Kalau mau menghujat kakak saya silakan, tapi jangan bawa keluarga yang lain,"
"Siapa sih yang terima digituin, ibu saya lagi keadaan sakit loh. Apa yang diharapkan dari usia 76 tahun,"
Maya pun menegaskan untuk menjaga ketikannya saat berkomentar.
"Kalau mau berkomentar mohon disaring dulu jangan sembarangan. Toh kalian nggak kenal kami, kami nggak kenal kalian. Dijaga bahasanya" tuturnya.
"Urusannya dengan kakak saya, kita semua yang nanggung akibatnya coba," tutupnya.
(Tribunnews/Dian Hastuti)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.