Yakin KDRT Bukan Settingan, Tapi Nikita Mirzani Sebut Venna Melinda Lebay dan Tonjok Hidung Sendiri
Ikut komentari masalah KDRT yang menimpa Venna Melinda, Nikita Mirzani tuding ibu Verrell Bramasta lebay.
Penulis: Salma Fenty Irlanda
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Meski baru bebas dari penjara karena kasus pencemaran nama baik tak membuat Nikita Mirzani kapok mengomentari urusan orang lain.
Pun dengan kasus KDRT pada Venna Melinda tak luput dari komentarnya.
Nikita Mirzani mengaku tak membantah adanya KDRT pada Venna Melinda.
Baca juga: Elma Theana Akui Sempat Komunikasi dengan Venna Melinda: Nggak Enak kalau Cuma Hubungi Ferry
Namun, pihaknya menilai Venna Melinda lebay hingga menonjok hidungnya sendiri sampai berdarah.
"Kasus Venna Melinda sama Ferry bukan settingan itu betul, tapi terlalu dilebay-lebaykan. Menurut aku Mbak Venna yang terlalu lebay, " tukas wanita yang akrab disapa Nyai ini, saat menjadi bintang tamu di acara FYP yang dipandu Irfan Hakim dan Raffi Ahmad.
Mendengar jawaban Niki, Irfan lantas menanyakan di mana titik lebay Venna Melinda.
Niki justru menganggap Venna melukai diri sendiri.
"Berdarah bisa karena apa saja, bisa tonjok diri sendiri, jedotin kepala ke tembok," tambahnya.
Kuasa Hukum Ferry Tuntut Bukti
Kuasa hukum Ferry Irawan, Jeffry Simatupang menantang pihak Venna Melinda untuk memperlihatkan hasil rekam medisnya ke publik.
Jeffry Simatupang bahkan siap mundur sebagai kuasa hukum Ferry Irawan jika hidung Venna Melinda benar-benar patah akibat perbuatan kliennya.
Adapun Ferry Irawan saat ini tengah menjalani proses hukum di Polda Jawa Timur.
Ferry Irawan diduga melakukan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) terhadap Venna Melinda.
"Saya siap untuk menyatakan diri mundur karena saya yakin tulang hidungnya tidak patah," kata Jeffry, dikutip dari YouTube Cumicumi, Kamis (19/1/2023).
"Kalau pun patah konsekuensi yang saya akan lakukan adalah saya akan mundur sebagai kuasa hukum dari Pak Ferry Irawan," sambungnya.
Baca juga: Hotman Paris Sebut Pengakuan Ferry Irawan soal KDRT ke Venna Melinda Berubah setelah Punya Pengacara
Kuasa hukum Ferry memang tampak ngotot meminta kepada pihak Venna Melinda membuka semua hasil medis.
Jeffry Simatupang menjelaskan, hanya perlu menunggu hasil medis terhadap Venna untuk menentukan sikap apakah mundur atau terus menjadi kuasa hukum Ferry Irawan.
Namun, saat ini Jeffry yakin bahwa Venna Melinda tak mengalami patah tulang hidung.
"Sekarang pertanyaannya begini, berani nggak keterangan medis itu dibuka untuk membuat terang perkara ini," terang Jeffry Simatupang.
Hotman Paris Sebut Pengakuan Ferry Irawan soal KDRT ke Venna Melinda Berubah setelah Punya Pengacara
Sebelumnya, pengacara Venna Melinda, Hotman Paris, menyebut Ferry Irawan sempat mengakui perbuatan KDRT terhadap istrinya.
Namun, pengakuan tersebut berubah semenjak Ferry Irawan punya pengacara.
Menurut Hotman Paris, Ferry Irawan telah mengakui semua yang dituduhkan Venna Melinda kala Berita Acara Pemeriksaan (BAP) pertama di hadapan penyidik.
"Proses penahanan sudah sesuai dengan bukti-bukti yang ada," kata Hotman, dikutip dari YouTube Cumi-cumi, Kamis (19/1/2023).
"Karena waktu BAP pertama waktu dia sebelum jadi tersangka, yaitu sebagai terlapor."
"Ferry itu mengakui bahwa memang jidatnya dibentur-benturkan ke hidungnya Venna sehingga hingga keluar darah," paparnya.
Baca juga: Video Minta Maaf Ferry Irawan Tersebar, Keluarga Sepakat Tidak Akan Lapor Polisi
Tapi sayangnya, pengakuan Ferry berubah-ubah dan menuding Venna menyakiti diri sendiri.
"Tapi setelah ditunjuk pengacara sesudah jadi tersangka, tiba-tiba dia berubah jawaban dengan mengatakan bahwa Venna yang mukul-mukul dirinya sendiri," terangnya.
Hotman menegaskan bahwa perbuatan Ferry Irawan ini pun terlihat dalam CCTV dan juga beberapa saksi di hotel tersebut.
"Padahal kan keributan saat itu kelihatan sampai CCTV semua ada, sama petugas hotel jadi saksi," ujar Hotman Paris.
"Dari segi logika mana ada orang mukul-mukul keluar darah, iya kan," sambungnya.
Berita lain terkait Venna Melinda dan Ferry Irawan
(Tribunnews.com/Salma/Indah Aprilin)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.