TRIBUNNEWS.COM - Aktris sekaligus politisi Venna Melinda mengungkap fakta baru rumah tangganya dengan Ferry Irawan.

Rupanya, sebelum kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) di Kediri, Venna Melinda sudah berniat untuk meceraikan Ferry Irawan.

Seperti diketahui, pasca kejadian di Kediri, Venna Melinda mengaku sudah tiga bulan jadi korban KDRT Ferry Irawan.

Namun karena cintanya pada Ferry yang begitu tulus, Venna Melinda mengurungkan niat tersebut.

Pengakuan tersebut diungkap Venna Melinda saat jadi bintang tamu di program Rumpi No Secret Trans TV yang tayang kemarin, Senin (23/1/2022).

Dalam wawancaranya bersama Feni Rose, Venna melinda mengaku sudah tak kuat menghadapi sang suami.

Baca juga: Ferry Irawan Sebut Dipaksa Venna Melinda untuk Antar ke Kediri: Saya Akhirnya Korban

"Saya pribadi melaporkan Ferry Irawan itu karena KDRT fisik dan psikis yang saya alami," terang Venna.

Terlebih saat hendak perjalanan ke Kediri memang kondisi Venna sedang tidak fit.

"Dan sebelum ke Kediri, memang aku dah asam lambung, jadi aku udah nggak bisa makan," sambung Venna.

Venna mengaku sudah cukup lama ingin mengutarakan bakal menceraikan Ferry pada kedua orang tuanya.

"Aku sebetulnya udah lama pengen ngomong 'kayaknya kita cerai aja deh' ke orang tuaku."

"Kalo ngomong ke Ferry, dengan sering adanya kekerasan fisik aku selalu ngomong, 'kita cerai aja kalo aku sering diginiin'," ucap Venna.

Ibu dua anak itu menyebut Ferry selalu minta maaf tiap ia mengancam ingin cerai.

Karena permintaan maaf tersebut, hati Venna luluh dan selalu mengampuni Ferry.

"Aku selalu ngomong gitu, dan dia pasti memang minta maaf, mohon-mohon, ya karena aku cinta pasti aku maafin," lanjut Venna.

Namun takdir berkata lain, pada 8 Januari 2023, kekerasan yang lebih parah terjadi di Kediri.

"Qadarullah, Allah berikan bukti nyata, darah keluar banyak, (Ferry) masih nggak ngaku, terus aku mau mengharapkan apa?" tutup Venna.

Sejak peristiwa mengerikan tersebut, Venna mengaku cintanya pada Ferry mendadak sirna.

Sifat asli Ferry yang begitu kasar membuat Venna tak bisa lagi melanjutkan hubungan pernikahan mereka.

Baca juga: Dituding Lebay Nikita Mirzani, Ini Kata Psikolog soal Psikis Venna Melinda: Seperti Terlihat di TV

Diwartakan sebelumnya, Venna dan Ferry akan dipertemukan dalam waktu dekat untuk melakukan pemeriksaan kasus dugaan KDRT.

Hal tersebut diketahui langsung oleh Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Dirmanto saat jumpa pers di kantornya, Jumat (20/1/2023)

Pertemuan keduanya menanggapi respon dari kuasa hukum Ferry, Jeffry Simatupang yang meminta kliennya dipertemukan oleh Venna.

Namun, apakah pertemuan keduanya akan menjadi titik terang Ferry akan rujuk dengan Venna?

"Penyidik menerima informasi dari pengacara untuk difasilitasi bertemu antara korban dan terlapor, nah ini insyaAllah nanti minggu depan akan dikabulkan pemeriksaan tambahan antara kedua orang tersebut, baik pelapor Venna Melinda maupun saudara terlapor Ferry Irawan," kata Dirmanto, Jumat (20/1/2023).

Diketahui sebelumnya, Ferry Irawan mengalami kesedihan mendalam imbas masalah rumah tangganya dengan Venna Melinda.

Sebab, karena masalah tersebut ia dipolisikan sang istri.

Bahkan sudah ditetapkan sebagai tersangka KDRT dan sudah ditahan.

Kuasa hukum Ferry Irawan, Jeffry Simatupang, masih mengupayakan jalur perdamaian antara kliennya dengan Venna Melinda.

"Klien kami saat ini masih mengalami kesedihan yang mendalam terkait masalah rumah tangga yang sedang klien kami hadapi," kata Jeffry belum lama ini.

Darah Identik Milik Venna Melinda

Polda Jatim menyampaikan hasil uji laboratorium forensik atas sampel darah yang ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP) kasus dugaan KDRT yang melibatkan Ferry Irawan dan Venna Melinda.

Kepala Bidang Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jatim Kombes Sodiq Pratomo menyatakan hasilnya benar jika darah tersebut memang identik dengan Venna Melinda.

"Bidlapfor Polda Jatim menerima barang bukti dari Ditreskrimum Polda Jatim. Ada lima barang bukti. Dua adalah darah pembanding dari saudari Venna Melinda, kemudian ada tiga barang bukti yang diperiksa," kata Sodiq saat jumpa pers, Jumat (20/1/2023).

Lima barang bukti yang diberikan oleh Polda Jatim, di antaranya adalah dua sampel darah pembanding dari Venna Melinda, satu sobekan kain dari kaos cokelat, satu handuk putih dan darah yang ditemukan di lantai.

"Kami menerima barang bukti dari Polda Jatim ada 5 sampel, 2 adalah darah pembanding dari saudara Venna Melinda, ada 3 barang bukti yang diperiksa. Satu adalah sobekan kain dari kaos cokelat, handuk putih dan darah yang ditemukan di lantai," lanjut Sodiq.

Hasil pemeriksaan menunjukkan jika sampel darah tersebut benar merupakan hasil darah manusia.

"Setelah dilakukan pemeriksaan pertama adalah pemeriksaan apakah itu darah manusia atau bukan, dan hasil pemeriksaannya seluruhnya merupakan darah manusia," ucap Sodiq.

Selanjutnya, apakah darah tersebut merupakan milik Venna Melinda? Hasil lab tersebut nyatanya menunjukkan benar identik dengan darah yang dimiliki oleh orang tua Verrell Bramasta itu.

"Untuk memastikan apakah itu betul darahnya saudari Venna Melinda, maka dilakukan pemeriksaan DNA dan hasilnya ketiga barang bukti itu identik atau match dengan darah saudara Venna Melinda. Jadi barang buktinya memang darah dari saudari Venna Melinda," ujarnya.

(Tribunnews.com/Dipta/Fauzi Alamsyah)